Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

7 Rekomendasi Tanaman Hias Bunga Lili yang Cantik dan Beraroma Harum

Hilda Irach   |   HaiBunda

Sabtu, 19 Dec 2020 03:00 WIB

Many white lilies in a garden
Ilustrasi Bunga Lili Stargazer/ Foto: Getty Images/iStockphoto/izzzy71

Jakarta - Tren menanam tanaman hias kian populer ya, Bunda. Tidak hanya memberikan efek kesegaran di hunian, menanam tanaman hias bisa jadi elemen dekorasi yang menarik.

Nah, kalau Bunda bosan dengan tanaman hias daun. Tidak ada salahnya nih menambah sentuhan warna dengan merawat bunga lili untuk mempercantik rumah.

Tanaman hias bunga lili menjadi salah satu jenis bunga yang populer. Sebab selain cantik, bunga ini punya makna yang unik. Di antaranya seperti melambangkan kesucian, kebahagiaan, dan cinta yang abadi.

Maka tak heran nih, bunga lili kerap kali dipilih untuk dekorasi acara-acara sakral, seperti pernikahan. Lili identik dengan kelopak bunganya yang menyerupai terompet dan tampilannya yang elegan.

Selain menawan, lili juga mengeluarkan aroma harum yang semerbak. Bahkan ekstrak bunganya kerap dijadikan minyak aromaterapi untuk mengurangi stress lho, Bunda.

Nah, ada banyak jenis lili yang cantik lho. Bunda bisa memilih sendiri sesuai selera jenis bunga lili untuk ditanam di pekarangan rumah atau menjadi dekorasi ruangan. Melansir dari The Spurce, berikut ini 7 rekomendasi bunga lili yang cantik:

1. 'Stargazer' Lily (Lilium 'Stargazer')

Stargazer lily terkenal dengan aromanya yang harum, Bunda.  Kelopak bunga lili ini dapat mekar pada pertengahan hingga akhir musim panas.

Selain itu, lili satu ini identik dengan bunganya yang menghadap ke langit. Stargazer lili dapat tumbuh subur jika diletakkan di bawah sinar matahari penuh. Bunga lili Stratgazer dapat tumbuh hingga ketinggian 36 inci lho. Cocok nih, untuk hiasi halaman rumah Bunda.

Sayangnya, bagi Bunda yang memelihara hewan peliharaan seperti kucing, ini berbahaya untuk mereka. Menurut ASPCA (American Society for the Prevention of Cruelty to Animals) gejala yang ditimbulkan jika kucing tidak sengaja menelan bunga ini adalah, muntah, lesu, gagal ginjal, hingga kematian.

2. 'Casa Blanca' Lily (Lilium 'Casa Blanca') 

Seperti jenis bunga lili lainnya, kelopak bunga Casa Blanca Lily juga berbentuk terompet. Ciri khas terletak pada bunganya yang berwarna putih lembut dan biasanya terdapat bintik di tengahnya.

Uniknya, Casa Blanca Lily punya kepala benang sari yang berwarna merah keunguan, ini memberikan ciri khas yang tidak dimiliki lili lainnya.

Casa blanca lily punya makna 'perayaan' Bunda. Bunga putihnya memancarkan aura suci nan romantis. Tak heran bunga ini kerap kali menghiasi acara-acara sakral, seperti pernikahan.

Untuk merawat tanaman hias ini letakkan di bawah sinar matahari penuh ya, Bunda. Bunga Casa blanca  lily dapat tumbuh 3 sampai  4 kaki.

3. Turk's Cap Lily (Lilium martagon)

Bunda, mau menambahkan sentuhan warna pada taman rumah? Turk's Cap Lily jadi pilihan yang menarik nih, sebab jenis lili ini menyukai paparan sinar matahari yang penuh.

Turk's cap lily memiliki warna bunga yang eksotis, biasanya berwarna merah muda hingga ungu dengan bintik-bintik gelap. Sama seperti  lili lainnya, Turk's Cap Lily juga mengeluarkan aroma harum, Bunda.

Namun, bagi Bunda yang memiliki taman yang kerap dikunjungi kucing, menanam lili ini sangat tidak disarankan. Sebab beracun untuk mereka. Gejala yang dialami umumnya menyebabkan gagal ginjal.

4. 'Tiny Bee' Lily (Lilium 'Tiny Bee')

Menambahkan Tiny Bee Lily di halaman dapat memberikan kesan hunian yang lebih hidup dan menarik lho, Bunda. Pasalnya, Tiny Bee Lily menampilkan bunga berbentuk terompet berwarna kuning mencolok dengan bintik-bintik hitam di ujung batang. 

Tanaman ini tumbuh paling baik di bawah sinar matahari penuh hingga teduh. Namun, Tiny Bee Lily paling baik dalam kondisi rata-rata hingga lembab, tetapi tidak akan mentolerir genangan air. Tanaman hias ini dapat tumbuh di ketinggian 12 hingga 14 inci.

Untuk rekomendasi bunga lili lainnya, lihat di halaman selanjutnya ya, Bunda!

Bunda, simak juga yuk deretan tanaman bias yang ternyata beracun dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]

Banner menyusui



Rekomendasi Tanaman Hias Bunga Lili yang Cantik dan Beraroma harum!

Many white lilies in a garden

Ilustrasi bunga lili/ Foto: iStock

5. 'Lollipop' Lily (Lilium 'Lollipop')

Lollipop lily menghadirkan perpaduan dua warna mencolok yakni, kuning-krem dan merah-merah muda. Lollipop lily menjadi rekomendasi yang tepat bagi Bunda yang mencari dekorasi taman.

Sama seperti lili lainnya, lollipop lily juga mengeluarkan aroma harum yang semerbak. Bunganya juga bisa dipotong untuk diletakkan di dalam vas. Jadi pengharum ruangan yang alami nih, Bunda.

Tanaman hias ini paling baik ditanam di bawah sinar matahari penuh. Namun perhatikan agar tidak terkena angin kencang ya, Bunda. Sebab bisa merusak tanamannya.

6. Tiger Lily (Lilium lancifolium)

Tanaman hias dengan nama ilmiah Lilium lancifolium ini merupakan spesies lily asal Cina, Jepang, Korea dan Timur Jauh Rusia. Tiger lily dapat tumbuh 3 hingga 5 kaki. Cocok nih jadi dekorasi taman.

Tanaman ini banyak ditanam sebagai tanaman hias karena bunganya yang berwarna oranye dan hitam mencolok, Uniknya, corak bintik nya menyerupai tutul harimau, tak heran lili ini disebut sebagai tiger lily.

Spesies lili satu ini juga berumur panjang dan kuat. Agar dapat tumbuh subur, tanamkan tiger lily di bawah sinar matahari penuh.

7. Easter Lily (Lilium longiflorum)

Tanaman hias bunga lili dengan nama ilmiah Lilium longiflorum sering disebut bunga bakung Paskah lho, Bunda. Sebab, easter lily merupakan simbol kemurnian dan kebangkitan Kristus.

Easter lily dapat tumbuh setinggi 1 meter atau 3 kaki. Berbentuk seperti terompet dan berwarna putih bersih, memikat mata bagi siapapun yang melihatnya.

Tanam di tempat yang cerah seperti di taman, yang memiliki drainase yang baik. Letakkan easter lily di bawah sinar matahari penuh ya, Bunda.

 


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda