MOM'S LIFE
Ayah Perokok Lebih Berisiko Tertular COVID-19, Bantu Lepas Kecanduannya Yuk
Ratih Wulan Pinandu | HaiBunda
Rabu, 02 Dec 2020 17:00 WIBDisiplin menerapkan protokol kesehatan menjadi kunci penting untuk memutus rantai penyebaran COVID-19. Namun, perlu Bunda tahu juga bahwa kebiasaan merokok dan gaya hidup yang buruk bisa meningkatkan risiko penularan COVID-19 lho.
Nah, itu sebabnya sangat penting untuk memberi tahu Ayah mengenai fakta tersebut. Beri tahu juga alasannya, Bunda, bahwa COVID-19 adalah penyakit yang menyerang paru-paru. Sedangkan merokok akan memperparah karena bisa merusak fungsi paru-paru dan menurunkan kekebalan tubuh.
Jika perokok terinfeksi COVID-19, akan jauh lebih susah memerangi virusnya. Bahkan, mengutip laman covid19.go,id, disebutkan bahwa bukti-bukri yang ada saat ini menunjukkan perokok memiliki tingkat kematian dan keparahan lebih tinggi dibanding pasien yang bukan perokok.
WHO melalui laman resminya juga mengungkap bahwa ada 27 studi observasi menemukan bahwa perokok merupakan 1,4-18,5 persen dari orang dewasa yang dirawat di rumah sakit.
Lalu, bagaimana jika Ayah sudah kadung jadi pecandu rokok dan susah untuk berhenti. Bunda, bisa membantu Ayah berhenti lho. Bagaimana caranya?
Bunda bisa membantu Ayah berhenti menjadi perokok dengan cara berikut ini:
1. Hindari pemicu
Untuk mulai berhenti merokok, ajak Ayah untuk menghindari pemicunya. Caranya, sarankan Ayah untuk nongkrong bersama teman-temannya. Saat stres melanda bisa dialihkan ke secangkir kopi.
Selain itu hindari kebiasaan merokok seperti sehabis makan atau sebelum tidur. Lebih baik Ayah mengalihkannya pada sebungkus permen.
Tips selanjutnya bisa dibuka di halaman selanjutnya ya. Klik NEXT dulu.
Bunda, ini lho alasan kenapa harus taat pada saat pemeriksaan Corona. Klik videonya ya!

Cara lepas dari kecanduan rokok