Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

4 Cara Merawat Tanaman Hias Indoor, Catat Bun

Azhaar Savira   |   HaiBunda

Kamis, 10 Dec 2020 12:15 WIB

Woman taking photo of potted plant with her smartphone
Tanaman hias/Foto: Getty Images/iStockphoto/PIKSEL

Jakarta - Tanaman hias indoor banyak digemari buat menghiasi ruangan seperti tempat tidur, hingga kamar mandi. Tak hanya di rumah, Bunda, tapi juga di kantor.

Dilansir Good Housekeeping, sejumlah tanaman hias indoor begitu mudah dirawat dan tak gampang mati. Walau begitu, Bunda tetap harus tahu cara mendasar dalam merawat tanaman hias indoor.

Buat Bunda yang mau memelihara tanaman hias indoor, perlu mengetahui kebutuhan serta kelemahannya. Jika salah nantinya bisa mengakibatkan tanaman hias indoor layu bahkan mati.

Nah, hal mendasar yang diperlukan untuk merawat tanaman hias indoor adalah cahaya dan air. Kedua berperan penting dalam keberlangsungan hidup tanaman hias indoor.

Ada beberapa tanaman hias indoor yang tumbuh subur jika terkena cahaya matahari secara langsung. Namun, ada pula yang justru menyukai cahaya redup. 

Sementara untuk kebutuhan air bagi tanaman hias indoor biasanya diberikan jika tanah dirasa sudah cukup kering, seperti untuk sukulen. Tetapi, tak sedikit juga tanaman hias yang tumbuh subur jika disiram air setiap hari. 

Jadi, Bunda memang perlu mengetahui informasi tentang tanaman hias indoor yang Bunda miliki, agar tidak terjadi kesalahan saat merawatnya. Berikut ini, Bunda, selengkapnya cara mendasar untuk merawat tanaman hias indoor, dikutip dari Gardening Know How. 

1. Cahaya

Cahaya adalah bagian terpenting dalam perawatan tanaman hias indoor. Saat membeli tanaman, pastikan Bunda menanyakan kebutuhan cahaya yang diperlukan bagi tanaman hias indoor. Supaya tak salah dalam merawatnya.

Biasanya tanaman hias memerlukan cahaya tinggi, sedang, hingga rendah, baik itu sinar matahari langsung maupun tak langsung. Tanaman hias indoor memang diletakkan dalam ruangan, tapi bukan berarti tak bisa mendapat cahaya mentari.

Cahaya langsung buat tanaman hias indoor bisa didapat dari arah jendela rumah. Bunda bisa letakkan tanaman hias indoor dekat jendela dan hadapkan ke arah selatan misalnya, jika ingin mendapat cahaya sempurna. Sementara cahaya tak langsung biasanya dihasilkan oleh lampu ataupun sinar matahari yang terhalang seperti jendela tertutup tirai.

2. Air 

Umumnya tanaman hias indoor disiram ketika bagian atas tanah mulai mengering. Metode penyiraman seperti ini memang diperuntukkan bagi sebagian tanaman hias indoor.

Tanaman hias sukulen menjadi salah satu contoh yang hanya perlu disiram saat tanah benar-benar kering. Namun beberapa juga perlu dijaga agar tanahnya tetap lembap.

Tanaman hias yang memiliki kebutuhan khusus dalam penyiraman, bisa Bunda tandai ya. Supaya sehari-harinya tidak salah siram.

Untuk cara merawat tanaman hias indoor lainnya, klik NEXT ya, Bunda.

Simak juga video tanaman hias tropis:

[Gambas:Video Haibunda]



Cara Merawat Tanaman Hias Indoor

a human hand spray on dumbcane leave in the evening indoor at balcony using a spray bottle watering the plant

Tanaman hias indoor/Foto: iStock

3. Pupuk

Pupuk juga tak kalah penting dalam perawatan tanaman hias indoor. Selain air, pupuk dapat memberikan kesuburan pada tanaman hias indoor, asal Bunda memberinya sesuai kebutuhan ya. 

Bunda bisa menambahkan pupuk yang larut ke dalam air, lalu berikan ke tanaman hias indoor. Lalukan cara ini sebulan sekali dalam cuaca hangat, serta dua bulan sekali dalam cuaca dingin. 

Selain pupuk cair, ada lagi pilihan lainnya kok. Sebenarnya pupuk mana yang akan digunakan bisa tergantung pilihan Bunda, yang penting perhatikan pemberiannya ke tanaman hias. Jangan sampai terlalu berlebihan.

4. Suhu

Terakhir, yaitu suhu. Kebanyakan tanaman hias indoor berasal dari negara tropis, di mana mereka tidak mentolerir suhu dingin.

Tanaman hias indoor tropis ini sebaiknya dirawat di ruangan dengan suhu antara 18-21 derajat Celsius. Suhu inilah yang disukai sebagian besar tanaman hias indoor.

Namun jika diperlukan, tanaman hias indoor pun bisa mentolerir suhu rendah sekira 13 derajat Celsius. Tetapi, pada suhu serendah itu, tanaman hias indoor tropis tidak akan tumbuh dengan baik. Untuk itu, lebih baik letakkan tanaman hias indoor tropis di ruangan dengan suhu yang pas.

Untuk suhu memang terdengar agak sedikit ribet ya, Bunda. Walau begitu, rasa ribet bisa saja hilang ketika melihat tanaman hias Bunda tumbuh subur. Selamat mencoba!


(kuy/kuy)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda