Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Bunda, Yuk Kreatif Berbisnis untuk Bertahan di Era Pandemi

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Kamis, 24 Dec 2020 10:29 WIB

ilustrasi ibu bekerja
Bunda, Yuk Kreatif Berbisnis untuk Bertahan di Era Pandemi/ Foto: Getty Images

Tak dimungkiri, pandemi COVID-19 membawa perubahan ekonomi pariwisata ya, Bunda. Sektor ini terkena dampak ekstrem. Banyak yang hilang pekerjaan dan sumber penghasilan.

Pemerintah dan berbagai pemangku kepentingan bahu membahu berupaya keluar dari tantangan yang timbul karena pandemi COVID-19. Selain berupaya menekan laju kasus positif COVID-19, pemerintah juga mengupayakan pemulihan perekonomian nasional lewat beragam program.

Penting bagi kita untuk terus kreatif, bertahan di era pandemi COVID-19. Tak hanya mengandalkan dari gaji yang didapat dari pekerjaan reguler, melainkan pendapatan lainnya, Bunda.

Sebagai contoh, dikutip dari video yang diunggah Satgas COVID-19, seorang pria yang bekerja dari rumahnya suatu ketika iseng membeli tanaman.

Tanaman hiasnya cantik dan ia unggah di media sosial. Tak disangka-sangka banyak respons dari teman-temannya tentang tanaman hiasnya itu. Melihat peluang bisnis, pria ini kemudian menjual tanaman hias lengkap dengan serum tanamannya.

Alhasil, keisengannya dia bisa berubah menjadi keuntungan, Bunda. Ya, terkadang rezeki bisa datang dari mana saja dan di waktu yang tidak pernah diduga-duga ya?

Bunda juga perlu mengetahui bahwa pemerintah mengalokasikan anggaran Rp695,2 Triliun untuk perekonomian dan kesehatan. Salah satu alokasi anggaran tertinggi adalah untuk menyokong usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), sebesar Rp123,46 Triliun dalam bentuk program subsidi bunga, penjaminan kredit, relaksasi pajak, dan bantuan produktif.

Pemerintah juga melakukan pendampingan bagi pengelolaan usaha, sumber daya manusia, sarana prasarana, termasuk memfasilitasi digitalisasi UMKM.

Baca selanjutnya di halaman berikutnya ya, Bunda.

Simak juga kisah petani milenial sukses kembangkan bisnis di era pandemi:

[Gambas:Video Haibunda]

Banner Susy Susanti



Digitalisasi dongkrak UMKM

ilustrasi ibu bekerja

Bunda, Yuk Kreatif Berbisnis untuk Bertahan di Era Pandemi. Foto: Getty Images

Digitalisasi UMKM pada dasarnya adalah agenda besar pemerintah untuk melakukan pemulihan juga transformasi ekonomi digital.

Bagi UMKM konvensional yang selama ini lebih banyak bertransaksi secara tradisional, bertatap muka baik dengan konsumen maupun penyedia bahan baku, digitalisasi akan sangat membantu di masa pandemi ini.

"Sekarang salah satu cara bertahan di saat pandemi adalah digitalisasi. Dengan bertransformasi secara digital, hubungan dengan konsumen maupun dengan penyedia bahan baku bisa dilakukan", ujar T. M. Zakir Machmud, Kepala UKM Center Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia.

Upaya mendigitalisasi proses bisnis pelaku UMKM, terutama yang masih asing dengan perkembangan teknologi, masih sulit karena terbentur pola pikir pelakunya sendiri.

"Jadi walaupun kita bicara digitalisasi, kita tetap harus melakukan pendampingan. Pendampingan itu macam-macam bentuknya, bisa melalui training, coaching, gathering, dan konsultasi. Intinya UMKM harus mempersiapkan diri ke arah digitalisasi", ungkap Zakir.

Untuk itu yuk tetap kreatif dan optimis agar kesehatan pulih, ekonomi bangkit. Riset IPSOS 18-22 September 2020 menunjukkan alasan masyarakat Indonesia optimis karena 29 persen bisnis/pekerjaan berkembang.

Selalu #IngatPesanIbu atau #IngatPesanBunda untuk mengimplementasikan prinsip 3M, yakni #memakaimasker, #menjagajarak, dan #mencucitangan seperti yang dikampanyekan Satgas COVID-19.


(aci/kuy)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda