MOM'S LIFE
Tips Menanam Temu Ireng Sebagai Tanaman Hias, Cantik Plus Berkhasiat
Zika Zakiya | HaiBunda
Rabu, 27 Jan 2021 03:00 WIBSiapa yang sangka temu hitam alias temu ireng bisa dijadikan tanaman hias? Tanaman yang termasuk empon-empon atau akar rimpang ini memiliki bunga dengan warna cantik.
Tanaman temu ireng yang sudah cukup tua akan mengeluarkan bunga dari batang atau ketiak daun. Warna mahkota bunga ini merah, meskipun ada yang putih atau kekuningan.
Sedangkan dari segi khasiat, temu ireng yang memililki nama ilmiah Curcuma aeruginosa Roxb diketahui sejak lama bisa menjadi obat perangsang nafsu makan. Dari rimpangnya diperoleh zat pahit yang justru mampu merangsang sel-sel pencernaan sehingga mampu meningkatkan selera bersantap.
Demikian seperti dikutip dari buku Budi Daya Empon-empon Berkhasiat karta Hieronymus Budi Santoso. Adapun cara menanam temu ireng sebagai tanaman hias sebagai berikut:
1. Siapkan bibit
Pembudidayaan temu ireng dapat dilakukan dengan memisahkan rumpun anakannya. Tapi lazim diperbanyak dengan menggunakan rimpang yang berasal dari induk yang sudah berumur 10 - 12 bulan, sehat, dan tidak cacat.
Rimpang dipotong-potong dan setiap potongan minimal memiliki dua mata tunas dengan berat sekitar 20 - 30 gram.
2. Menanam temu ireng di pekarangan
Galilah tanah berukuran panjang 10 cm, lebar 10 cm, dan kedalaman 10 cm. Sebaiknya dibiarkan terbuka selama tujuh hari agar terjadi sirkulasi udara yang baik.
Campur tanah galian tersebut dengan pupuk kandang atau kompos. Perbandingannya 1:3 di mana satu bagian kompos dengan tiga bagian tanah galian.
Campuran ini kemudian dimasukkan ke dalam lubang tanam dan diamkan selama sepekan. Barulah kemudian tanam bibit temu ireng dan jangan lupa rajin disiram dan diberi pupuk.
Sedangkan untuk menanam temu ireng di dalam pot, lihat di HALAMAN SELANJUTNYA ya, Bun.
Simak juga video berikut mengenai tanaman hias yang bisa tuntaskan masalah di daerah urban.

Cara Tanam Temu Ireng di Pot