Tanaman Hias Bunga Krisan Lambangkan Kekayaan, Cocok Buat Hadiah Imlek

Colorful autumn chrysanthemum flowers on display at farm market

Tanaman hias bunga krisan/Foto: iStock

Tahun baru China atau Imlek akan segera tiba nih, Bunda. Momen perayaan ini pastinya selalu dinanti-nanti ya. Meskipun tahun ini tak bisa berkumpul, tapi Bunda masih bisa berkirim kado.

Berbeda dari tukar kado biasa, hadiah ini sebaiknya mengandung makna keberuntungan dalam hidup. Dengan maksud agar bisa mewujudkan tahun yang lebih baik dari tahun sebelumnya, Bunda.

Nah, kalau Bunda sedang mencari inspirasi hadiah untuk perayaan Imlek nanti, tanaman hias bunga krisan bisa jadi pertimbangan nih. Tak hanya indah, bunga krisan juga memiliki makna simbolik yang baik.

Bunga krisan dipercaya mendatangkan keberuntungan bagi pemiliknya. Dalam setiap warnanya, melambangkan makna yang berbeda lho, Bunda.

Melansir dari Home and Decor, krisan dengan bunga kuning cerah menandakan umur panjang. Sedangkan, jenis emas yang lebih gelap melambangkan kekayaan dan kemakmuran. Karena itu tanaman hias bunga ini populer dan kerap dijadikan hadiah di Tahun Baru Imlek.

Krisan itu sendiri adalah anggota keluarga dari Compositae yang diketahui pertama kali dibudidayakan di China selama lebih dari 6 abad yang lalu, Bunda.

Tanaman hias ini juga memiliki warna, bentuk, dan ukuran yang beragam. Bunda dapat memilihnya sesuai selera mulai dari warna putih, merah, ungu, jingga, hingga warna keemasan. Tidak hanya warna bunganya uang tampak mempesona, dedaunan berwarna hijau tuanya juga terlihat mencolok, Bunda.

Kabar baiknya, tanaman hias satu ini cocok bagi Bunda yang masih pemula. Sebab, bunga krisan dikenal sebagai tanaman hias dengan pemeliharaan rendah. Hanya dengan sedikit perawatan, taman Bunda akan dipenuhi banyak bunga yang indah.

Bunga krisan bisa tumbuh dalam berbagai kondisi tanah. Bahkan, bunga indahnya dapat bermekaran sepanjang waktu lho.

Kendati demikian, sebaiknya bunga krisan ditempatkan di tanah yang memiliki drainase yang baik. Dengan begitu pertumbuhan bunga krisan akan lebih optimal.

Untuk penjelasan lebih lanjut, dikutip dari Gilmour, berikut ini cara merawat tanaman hias bunga krisan yang cocok untuk hadiah Imlek. Klik BACA HALAMAN BERIKUTNYA ya, Bunda!

Foto: HaiBunda/ Mia Kurnia Sari

Cara Merawat Tanaman Hias Bunga Krisan

Kampung Krisan Clapar, Kabupaten Semarang, Jumat (20/10/2017).

Tanaman hias bunga krisan/Foto: Eko Susanto/detikcom

Cahaya

Tanaman hias bunga krisan menyukai sinar matahari, Bunda. Secara teknis, mereka hanya membutuhkan 6 jam sinar matahari setiap hari. Namun, semakin banyak cahaya yang mereka terima, maka semakin baik perkembangan, pertumbuhan, dan ketahanannya.

Meski demikian, bukan berarti Bunda dapat meletakkannya di tempat yang terkena sinar matahari langsung terus menerus ya, Bunda. Sebab, hal tersebut justru akan membuat bunga dan dedaunannya berwarna kecokelatan. Oleh karena itu, tempatkan bunga krisan di area teduh yang memiliki banyak cahaya seperti di taman atau pekarangan rumah.

Tanah

Krisan memang dapat bertahan hidup di sebagian besar tanah, Bunda. Tetapi tanah yang lembab dengan drainase yang baik dapat membuatnya tumbuh lebih subur.

Namun, pastikan agar airnya tidak terlalu banyak menggenang di tanah ya, Bunda. Tanah yang terlalu basah dan berlumpur bisa menenggelamkan akarnya, sementara tanah yang keras dan kering dapat mencegah akar tumbuh dengan baik.

Nah, untuk membuat tanah yang baik untuk pertumbuhan bunga krisan, sebaiknya tanaman tersebut ditanam hingga kedalaman 20 cm. Selain itu, agar dapat tumbuh subur Bunda bisa mencampurkan 10 cm bahan organik seperti kompos atau lumut gambut.

Pupuk

Setiap tanaman pasti membutuhkan nutrisi, memupuk krisan dapat memberikan tambahan nutrisi penting untuk pertumbuhan terbaik. Tak hanya itu, memberikan pupuk berkualitas secara konsisten akan membantu krisan tumbuh lebih besar dan menghasilkan lebih banyak Bunga lho, Bunda.

Nah, untuk pupuknya Bunda bisa menggunakan jenis pupuk yang ramah lingkungan. Seperti pupuk kompos, pupuk hijau atau pupuk kandang untuk merawat bunga krisan,

Air

Meski dapat tumbuh subur dalam berbagai kondisi tanah, akan lebih baik jika bunga krisan memperoleh kelembapan yang merata, Bunda. Jadi pastikan agar tanahnya selalu lembab ya. Terlebih jika memasuki musim panas, maka bunga krisan perlu disiram secara rutin untuk menjaga kelembapannya.

Untuk penyiramannya sendiri disarankan dilakukan di pagi hari. Metode penyiraman yang ideal, umumnya dapat Bunda lakukan dengan menyiramkannya langsung ke pangkal tanaman. ini dilakukan guna mencegah kelembapan yang terjebak di dedaunan yang tebal.

Pemangkasan

Bunga krisan umumnya tak perlu dipangkas, Bunda. Melainkan dipetik selama sepanjang musim tanam. Dengan memetiknya, akan membuat krisan menghasilkan lebih banyak bunga.

Saat tanaman hias Bunda sudah mencapai tinggi 15 cm, cukup petik 2 cm dari setiap tunas. Ulangi hal ini setiap 2 hingga 3 minggu di awal musim kering.

Selain itu, dedaunan yang mati juga dapat menghambat pertumbuhan tanaman hias bunga krisan, sehingga akan memakan waktu mekar yang lebih lama. Karena itu, bersihkan batang dan dedaunan yang mati agar nutrisi tanaman tak terbuang sia-sia.