Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Tradisi Makan Ikan Bandeng Saat Imlek, Ini Maknanya Bun

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Jumat, 12 Feb 2021 11:23 WIB

Grilled river fish on a plate with lemon and baked vegetables and parsley. Food recipe photo, copy text.
Ikan Bandeng/Foto: Getty Images/iStockphoto/Koval Nadiya

Berbagai makanan disajikan dalam perayaan Tahun Baru Imlek. Beberapa menu dianggap bisa membawa keberuntungan dan rejeki bagi siapa saja yang memakan dan memasaknya.

Tak hanya itu, ada pula nama bahan makanan yang jika dilafalkan mirip dengan kata positif dalam Bahasa China. Misalnya saja jeruk yang jika dilafalkan bunyinya mirip dengan 'keberuntungan' dan 'kekayaan'. 

Tak hanya itu, hidangan lain juga dinilai berdasarkan dengan penampilan fisiknya lho, Bunda. Contohnya seperti ayam utuh yang melambangkan kebersamaan dan mi yang belum dipotong melambangkan umur yang panjang.

Tak hanya di China, di Indonesia, perayaan Imlek sering juga biasanya meriah dengan pemasangan lentera merah, hingga festival masakan Imlek. Namun tahun ini agak berbeda karena pandemi, Bunda.

Walau tanpa semarak keramaian festival, Bunda dapat merayakan dengan menyajikan makanan khas Imlek. Misalnya dengan menu ikan.

Dalam Bahasa China, ikan terdengar seperti 'yu' yang berarti 'keinginan' dan 'kelimpahan'. Karena hal itu, ikan dijadikan menu wajib untuk memeriahkan pergantian malam Tahun Baru Imlek karena melambangkan harapan akan kelimpahan di tahun yang mendatang.

Dilansir laman The Spruce, saat Imlek ikan akan disajikan secara utuh dengan kepada dan ekor yang masih menyatu. Hal ini melambangkan awal dan akhir yang baik untuk bulan-bulan mendatang.

Biasanya orang Tionghoa mengolah ikan ini menggunakan kacang hitam asin yang dicampur dengan jahe, bawang putih, kecap, dan minyak wijen, yang kemudian dioleskan pada bagian dalam dan luar ikan. Ikan kemudian dikukus hingga mudah terlepas dari tulangnya. Agar lebih cantik, ikan akan diberi hiasan daun bawang yang keriting.

Ikan yang biasanya dipilih oleh orang Tionghoa adalah ikan bandeng lho, Bunda. Kira-kira apa maknanya ya, Bun? Klik baca halaman berikutnya, yuk.

Simak juga video resep brownies kue keranjang:

[Gambas:Video Haibunda]

Banner Sacha StevensonFoto: Mia Kurnia Sari

MAKNA IKAN BANDENG

Grilled Boneless Bangus stuffed with vegetables and served with soysauce and Atchara. Bangus is also known as Milkfish.

Ikan Bandeng/Foto: Getty Images/iStockphoto/Michael Edwards

Meski memiliki banyak tulang dan terbilang cukup halus, ternyata ikan bandeng memiliki makna spesial. Ikan bandeng dipercaya sebagai ikan sumber rezeki.

Duri pada ikan bandeng dianggap sebagai rintangan bagi manusia dalam menjalankan kehidupan. Karena itu, perlu kesabaran dan kewaspadaan untuk menyantap ikan yang dijuluki milk fish ini. Meski sulit, akhirnya ikan bandeng bisa puas dinikmati.

Tak hanya itu, dalam penyajian ikan bandeng juga memiliki makna yang sangat mendalam nih, Bunda. Saat disajikan, kepala ikan bandeng harus menghadap ke orang yang lebih tua atau yang dihormati.

Selain itu, orang yang harus makan ikan bandeng pertama kali adalah orang yang dituakan atau dihormati tersebut. Setelahnya, anggota keluarga lain boleh ikut mengambil ikan bandeng.

Setelah sisi satunya habis, ikan bandeng tidak boleh dibalik ya, Bunda. Untuk mengambil sisi yang lainnya, Bunda perlu mengambil duri di tengah ikan.

Ternyata ikan bandeng tak hanya disajikan saat imlek nih, Bunda. Saking istimewanya, ikan bandeng turut disajikan sebagai menu hantaran, lho. Biasanya saat Imlek juga akan menjadi hadiah bagi orang tua.


(mua/kuy)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda