HaiBunda

MOM'S LIFE

Jelang Hari Kasih Sayang, Ini Cara Bunda Ekspresikan Perasaan pada Ayah

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Jumat, 12 Feb 2021 22:00 WIB
Ilustrasi Hari Valentine/Foto: Getty Images/iStockphoto/ronnachaipark
Jakarta -

Bunda mungkin lebih mudah untuk membagikan pemikiran dan informasi yang ada di otak daripada memberitahukan perasaan, ya. Berbagi perasaan memang membutuhkan keberanian yang besar ya, Bunda. Apalagi menyatakan perasaan kepada orang tersayang.

Bunda mungkin akan takut dengan reaksi yang diberikan setelah Bunda menyatakan perasaan. Tapi tahukah Bunda kalau respons itu justru yang akan menciptakan kedekatan dan hubungan dalam pernikahan, lho.

Hari Valentine mungkin bisa jadi saat yang tepat untuk mengungkapkan perasaan Bunda kepada Ayah. Dengan saling membagikan perasaan, Bunda dan Ayah pasti akan jadi lebih intim.


Jika Bunda merasa kesulitan untuk mengungkapkannya, jangan khawatir, ya. Dilansir laman Verywell Mind, berikut cara agar Bunda bisa ekspresikan perasaan kepada Ayah.

1. Menerima

Bunda harus menerima bahwa dalam hal perasaan tak ada yang benar dan salah ya. Namun patut dicatat nih Bunda. Jangan mentang-mentang Bunda sedang marah lalu Bunda lantas merasa memiliki hak bersikap kasar pada pasangan. Perasaan yang negatif sebaiknya harus ditangani dengan tepat.

2. Jelaskan

Menjelaskan perasaan bisa dilakukan dengan dua cara nih, Bunda. Jika Bunda bukan tipe orang yang biasa mengungkapkan perasaan kepada pasangan, menuliskan perasaan Bunda pada secarik kertas mungkin bisa membantu.

Jika Bunda adalah tipe yang senang mengobrol dan berbicara dari hati ke hati, Bunda bisa mengatakan perasaan Bunda secara langsung kepada Ayah. Dengan begini, Bunda bisa langsung mendapatkan respons tentang perasaan yang sedang Bunda rasakan.

3. Sebutkan

Jika Bunda tidak bisa memberitahukan perasaan karena tidak bisa merangkai kata, Bunda bisa nih menggunakan satu kata dari setiap perasaan.

Bunda perlu ingat kalau perasaan itu hanya terdiri dari satu kata. Misalnya saja seperti marah, malu, senang, kesal, sakit hati, gembira, dan sebagainya.

4. Berlatih

Jika Bunda bukan seseorang yang biasa mengungkapkan perasaan kepada Ayah, mengungkapkannya secara tiba-tiba mungkin akan terasa canggung ya, Bunda. Karena itu, Bunda perlu berlatih sebelumnya.

Setelah berlatih, mempraktikkannya secara perlahan-lahan akan membuatnya jadi terasa lebih mudah. Bunda jadi rileks dan tidak canggung.

Klik baca halaman selanjutnya untuk melihat tips yang lainnya ya, Bunda.

Simak juga video tentang kasih sayang di era new normal:



(mua/som)
BERHENTI MEMBERI KODE

BERHENTI MEMBERI KODE

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

Dukung Suami Jalankan Hobinya, Kenapa Tidak?

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Nurah Syahfirah Rayakan Ultah Suami, Teuku Rafly Bergaya Padel Bareng Anak-anak

Mom's Life Amira Salsabila

Potret Lyra Virna dan Fadlan Muhammad Lepas Anak Kembar untuk Kuliah ke Luar Kota

Mom's Life Annisa Karnesyia

Curhat Sharena Mulai Alami Perimenopause, Beruntung Ada Ryan Delon yang Mendampingi

Kehamilan Amrikh Palupi

Anak yang Lahir Akhir Tahun Lebih Sering Didiagnosis Gangguan Mental, Ternyata Ini Pemicunya

Parenting Nadhifa Fitrina

7 Rekomendasi Kapas Wajah, Lembut & Aman untuk Bersihkan Makeup

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Randu Gede

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Sering Alami Anyang-anyangan? Ini 5 Resep Minuman untuk Mengatasinya

Perebutan Warisan Rp6,8 Miliar Ungkap Rahasia Besar Keluarga Ini, Ternyata...

Curhat Sharena Mulai Alami Perimenopause, Beruntung Ada Ryan Delon yang Mendampingi

Anak yang Lahir Akhir Tahun Lebih Sering Didiagnosis Gangguan Mental, Ternyata Ini Pemicunya

7 Rekomendasi Kapas Wajah, Lembut & Aman untuk Bersihkan Makeup

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK