MOM'S LIFE
Tata Cara Mandi Wajib Agar Suci Setelah Haid dan Berhubungan Intim
Zika Zakiya | HaiBunda
Kamis, 18 Feb 2021 11:45 WIBMandi wajib atau mandi besar adalah bagian dari cara menyucikan hadast besar. Mandi besar paling sering terjadi dan dilakukan oleh kita sebagai kaum perempuan, Bunda.
Kenapa? Karena perempuan mengalami yang namanya haid, nifas, dan junub.
Oleh sebab itu, wajib rasanya jika Bunda mengetahui tata cara mandi wajib ini agar bisa kembali suci. Seperti dasar perintah mandi wajib yang difirmankan oleh Allah SWT dalam Al Qur'an Surat Al Maa'idah [5]:6.
"...Dan, jika kamu junub, maka mandilah..."
Dilansir dari buku Ibadah Muslimah Shalihah Sepanjang Tahun Sesuai Al Qur'an dan Sunnah karya Abdul Syukur, firman Allah SWT dalam ayat lain:
"...(Jangan pula hampiri masjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekadar berlalu saja, hingga kamu mandi..." (QS. An-Nisaa'[4]:43)
Hal-hal yang menyebabkan Mandi Wajib Bagi Seorang Perempuan
1. Bersentuhan kelamin antara laki dan perempuan
Kewajiban tersebut didasarkan pada hadist dari Abu Hurairah Ra.,Nabu Muhammad SAW bersabda, "Seseorang duduk di antara empat anggota badan (istrinya), lalu bersungguh-sungguh memperlakukannya (yaitu jima'), maka ia wajib mandi. Sekalipun tidak mengeluarkan (air mani)." (HR Muslim).
2. Berhentinya darah haid/nifas
Dalil mengenai kewajiban ini adalah hadits dari Aisyah Ra., Nabi Muhammad SAW, berkata pada Fatimah binti Abi Hubaisy, "Apabila kamu haid, maka hendaklah kamu meninggalkan shalat. Apabila darah haid berhenti hendaklah kamu mandi dan mendirikan shalat." (HR.Bukhari)
Adapun Rukun dan Tata Cara Mandi Besar simak di HALAMAN SELANJUTNYA ya, Bun.
Lihat juga video berikut mengenai kota Detroit yang menjadi markas terbesar kaum Muslim di Amerika Serikat.
Rukun dan Tata Cara Mandi Besar