
moms-life
Niat Mandi Wajib Setelah Berhubungan Seks dan Haid, Beserta Tata Caranya
HaiBunda
Senin, 29 Mar 2021 20:21 WIB

Bersuci, terutama untuk menghilangkan hadas besar sangatlah penting, yakni setelah Bunda haid dan berhubungan seks dengan suami. Di dalam ajaran Islam, menyucikan diri usai berhubungan intim, maupun setelah selesai menstruasi, wajib hukumnya.
Berhubungan seks dan haid termasuk dalam hadas besar, sehingga perlu disucikan dengan mandi wajib atau mandi junub. Kondisi seseorang disebut junub yakni ketika orang tersebut mengalami salah satu dari dua hal. Pertama yakni keluarnya mani dari alat kelamin baik laki-laki dan perempuan. Kedua, yakni ketika berhubungan seksual meskipun tidak mengeluarkan mani.
Berbicara mengenai mandi junub, hal ini sangat penting dilakukan. Sebab, mandi junub ini berkaitan dengan ibadah-ibadah lain baik yang fardhu maupun sunnah, seperti dikutip dari laman Nu Online.
Dalam kondisi junub, seseorang dilarang untuk melaksanakan salat, berdiam diri di masjid, thawaf, melafalkan Al Qur'an, menyentuh mushaf, dan lainnya. Untuk menghilangkan hadas besar tersebut, sangatlah diwajibkan untuk melakukan mandi junub dengan benar terlebih dahulu. Berikut ini tata caranya:
Pertama, lafalkan niat terlebih dahulu ya, Bunda. Bunyi niatnya yaitu sebagai berikut:
"Nawaitul ghusla liraf'il hadatsil akbari minal janabati fardhu lillahi ta'ala."
Artinya: Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari janabah, fardhu karena Allah ta'ala.
Sementara itu, bagi Bunda yang ingin melakukan mandi wajib usai menyelesaikan period, berikut ini niat yang bisa dilafalkan ya, Bunda:
"Nawaitul ghusla liraf'il hadatsil haidil lillahi ta'ala"
Artinya: Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadats besar dari haid karena Allah ta'ala.
Mengenai mandi junub khususnya usih berhubungan badan, dalam Mazhab Syafi'i, niat tersebut dibacakan bersamaan dengan air pertama kali disiramkan ke tubuh. Kemudian, lanjutkan dengan mengguyur seluruh bagian luar badan, tak terkecuali rambut dan bulu-bulunya. Pastikan Bunda melakukannya dengan benar agar mandi junubnya sah ya, Bun.
Lanjut simak halaman selanjutnya.
Selain untuk orang dewasa, hal seperti ini juga harus mulai diperkenalkan pada anak usia dini. Sebelumnya, simak tips untuk memberikan edukasi seks ke anak dulu yuk, Bunda.
MANDI JUNUB SEPERTI YANG DILAKUKAN NABI MUHAMMAD SAW
Ilustrasi mandi wajib/ Foto: Getty Images/iStockphoto/ben-bryant
Melansir Islamweb, cara pertama yang bisa dilakukan yakni dengan menuangkan air ke seluruh tubuhnya termasuk akar rambut, sela-sela jari dan sejenisnya, dengan maksud pembersihan diri dari janabah.
Cara lainnya adalah seperti yang biasa dilakukan Nabi Muhammad SAW. Pertama, basuh lah kemaluan, kemudian berwudhu seperti yang biasa dilakukan sebelum shalat. Setelah itu, tuangkan air ke kepala sebanyak tiga kali agar air tersebut sampai ke akar rambut. Lanjut, tuangkan air ke seluruh tubuh dan akhirnya membasuh kaki.
Membasuh rambut saja tidak cukup untuk mandi junub. Karena dalam mandi junub, air yang disiramkan harus mencapai ke kulit kepala. Wallahu'alam bisshawab.
Semoga informasi mengenai niat mandi wajib setelah berhubungan seks maupun haid ini mencerahkan ya, Bunda.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid, Lengkap dengan Hikmah & Larangannya

Mom's Life
Niat, Tata Cara, dan Urutan Mandi Wajib untuk Perempuan Jelang Ramadan

Mom's Life
Ini Dia Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid Sesuai Hukum Islam

Mom's Life
Bunda, Ini Bacaan Doa dan Niat Mandi Puasa Ramadhan

Mom's Life
3 Niat Mandi Wajib dalam Islam yang Perlu Bunda Tahu

Mom's Life
Sudah Tepatkah Tata Cara Bunda Bersuci & Mandi Wajib Usai Haid?
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda