MOM'S LIFE
Vaksin Nusantara Terawan Dikabarkan Akan Disetop, Ini Kata BPOM Bun
Mutiara Putri | HaiBunda
Selasa, 23 Mar 2021 15:52 WIBBeberapa waktu lalu, banyak ahli epidemiologi yang menentang adanya vaksin Nusantara, Bunda. Vaksin ini dipelopori oleh mantan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto.
Salah satu ahli yang menentang vaksin ini adalah ahli epidemiologi dari Universitas Indonesia, Pandu Riono, Bunda. Ia meminta agar vaksin ini segera dihentikan karena tidak layak untuk vaksinasi massal.
Namun, riset vaksin Nusantara masih tetap dilanjutkan nih, Bunda. Meski begitu, vaksin Corona yang berbasis sel dendritik ini masih terganjal restu dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Bahkan, beredar kabar jika riset ini akan segera dihentikan.
Kabar ini bermula dari viralnya kutipan surat dari Direktur Utama RS Dr Kariadi Semarang, yang menjadi site research vaksin Nusantara. Dalam surat tertulis permohonan izin untuk menghentikan sementara penelitian, Bunda.
Tak hanya itu, surat itu juga berisi penjelasan bahwa riset harus dihentikan karena ada kelengkapan yang harus dipenuhi. Penggalan surat ini juga diunggah oleh Pandu Riono ke media sosialnya.
Pada Senin (22/3/2021), Kepala BPOM, Penny K Lukito, menegaskan bahwa riset obat maupun vaksin harus memenuhi standar-standar yang berlaku, Bunda. Tak terkecuali pada riset vaksin Nusantara.
TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
(mua/som)