Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Biasa Heboh di Padang, Whulandary Kaget Tradisi Ramadhan di Malaysia Ternyata...

Muhayati Faridatun   |   HaiBunda

Jumat, 30 Apr 2021 15:00 WIB

Whulandary Herman
Puteri Indonesia 2013 Whulandary Herman/ Foto: Instagram @whulandary
Jakarta -

Pada Ramadhan tahun ini, Puteri Indonesia 2013 Whulandary Herman terpaksa tidak pulang kampung ke Padang, Sumatera Barat. Ia tetap tinggal di negara asal sang suami, Malaysia.

Biasanya, Whulandary selalu menyempatkan diri pulang ke Padang jelang Ramadhan. Ia punya komitmen untuk berada dekat ibunda dan keluarga, paling tidak setiap minggu pertama bulan puasa.

Namun tahun ini, Whulandary harus mengurungkan rencana mudik di awal puasa karena dua alasan, Bunda. Pertama, ia baru saja melahirkan anak kedua pada 29 Februari lalu. Kedua, kondisi pandemi COVID-19 membuatnya tak ingin mengambil risiko.

"Kita punya dua anak masih sangat kecil," ucap Whulandary Herman, saat Intimate Interview HaiBunda via Zoom baru-baru ini.

Banner Muslimahpedia untuk Artikel

Karena enggak bisa pulang kampung, Whulandary mengaku kangen dengan tradisi Ramadhan di Padang. Terutama setiap tanggal 27 Ramadhan, Bunda. Biasanya, ia bersama keluarga dan para tetangga main kembang api hingga bakar ban lho.

"Nggak tahu apa di kampungku aja ya, tanggal 27 Ramadhan itu kita main kembang api, bakar lilin, bakar ban, heboh," kenang wanita 31 tahun ini.

Nah, saat mencoba melakukan tradisi tersebut di Malaysia, Whulandary mengaku kaget. Ia tak menyangka dengan reaksi para keponakan sang suami di Malaysia. Kenapa ya? Bunda simak yuk cerita selengkapnya dalam video Intimate Interview di bawah ini.

(muf/muf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda