Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Kegunaan Soda Api, Solusi Pipa Mampet hingga Bikin Bar Soap Kekinian

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Selasa, 22 Jun 2021 12:50 WIB

Kegunaan soda api rupanya tak sebatas membersihkan saluran yang mampet tapi juga bagus buat kecantikan. Berikut kegunaan soda api yang mungkin bisa Bunda coba.
Kegunaan soda api/iStock

Soda api menjadi salah satu bahan yang biasa digunakan untuk melakukan pembersihan di rumah. Tidak hanya pembersihan biasa bahkan dipercaya dapat menjadi solusi mengatasi pipa yang mampet.

Ya, soda api atau natrium hidroksida (NaOH) memiliki banyak kegunaan yang bisa dimanfaatkan untuk keperluan rumah tangga. Selain membantu membersihkan pipa mampet, kegunaan soda api lainnya juga ternyata bagus untuk kulit Bunda. 

Eits, tapi bukan berarti langsung memakai soda api pada kulit ya, Bunda. Mengutip dari Chemical Safety Facts, NaOH sering ditemukan dalam berbagai produk kecantikan seperti hair spray, parfum, sabun mandi, pewarna rambut, produk perawatan kuku, hingga sampo. 

Kegunaan soda api dalam produk kecantikan dikaitkan dengan kemampuannya untuk menstabilkan tingkat pH. Dimasukkannya soda api dalam produk perawatan rambut agar bisa mengubah tingkat pH menjadi lebih sehat.

Bunda juga bisa membuat produk kecantikan sendiri menggunakan soda api, seperti bar soap kekinian yang laris di pasaran. Berikut kegunaan soda api yang perlu Bunda ketahui dan bisa dicoba di rumah.

1. Solusi Pipa Mampet

Bunda mungkin pernah memiliki masalah saluran pipa wastafel mampet. Dibanding memanggil teknisi untuk membersihkannya, yuk coba menggunakan soda api.

Salah satu kegunaan soda api yang paling umum adalah bisa mengatasi saluran pipa mampet. Namun untuk melakukannya, Bunda perlu menggunakan sarung tangan agar tidak terkontaminasi langsung dengan kulit. 

Cukup campurkan soda api dengan air dingin lalu tuang larutan ke saluran pipa yang mampet. Diamkan selama 30 menit. Setelah itu, tuang air panas ke dalam pipa. Ulangi lagi jika pipa masih mampet.

2. Membersihkan Noda Membandel

Soda api bisa menjadi pembersih terbaik untuk mengatasi noda membandel. Bunda bisa mencampurkan soda api dengan air bersih lalu basuhkan pada noda membandel pada panci, penggorengan, atau piring. Namun jangan terlalu banyak menuangkan soda api karena bisa merusak permukaan benda tersebut.

3. Membersihkan Cat 

Mungkin Bunda kesulitan membersihkan cat dari benda di rumah. Untuk membantu membersihkan cat, gunakan soda api. Salah satu kegunaan soda api bisa merontokkan cat pada permukaan tertentu, seperti besi. 

Tidak heran bila soda api sering disebut sebagai paint remover. Campur soda api dan air lalu oleskan ke permukaan benda dari logam yang ingin dilunturkan catnya. 

Diamkan selama beberapa menit hingga semua catnya hilang. Jika ingin diberikan cat kembali sebaiknya diamkan selama satu hari hingga benda benar-benar kering untuk memastikan tidak ada sisa soda api yang dapat melunturkan cat.

Lanjut baca halaman berikutnya, Bunda.


PEMBERSIH KARAT HINGGA BAR SOAP

Kegunaan soda api/iStock

4. Pembersih Karat

Seperti tugasnya sebagai paint remover, kegunaan soda api juga bisa membantu menghilangkan karat. Bunda punya benda besi berkarat, baik itu pagar, perabotan rumah, atau peralatan dapur? Jika iya, coba bersihkan menggunakan soda api. 

Saat melakukannya, Bunda peru memakai sarung tangan dan masker agar tidak terkena kulit. Sifat soda api yang keras bisa berbahaya jika terkena kulit secara langsung. 

Cara menghilangkan karat menggunakan soda api dengan melarutkannya dalam air. Kemudian oleskan ke permukaan besi berkarat.

Diamkan selama kurang lebih 10 menit hingga mengelupas. Bilas permukaan besi menggunakan air sabun dan keringkan kembali pakai kain kering. 

5. Bar Soap

Bagaimana bisa soda api digunakan untuk membuat bar soap sendiri? Apakah tidak akan melukai kulit kita?

Dilansir dari Inthewash, untuk membuat bar soap dibutuhkan minyak dan soda api atau alkali. Bunda tetap perlu sarung tangan saat membuatnya untuk memastikan soda api tidak mengenai kulit secara langsung. 

Sifat soda api yang keras akan berubah setelah bercampur minyak. Oleh sebab itu, Bunda baru bisa membuat sabun ketika mencampur keduanya dalam jumlah yang tepat sesuai panduan. 

Langkah awal, campur soda api dan air, diamkan hingga dingin. Kemudian panaskan minyak lalu sisihkan sampai dingin. Setelah itu, campurkan air soda api dan minyak agar membentuk ‘adonan’ sabun. 

Ketika kedua larutan tersebut menyatu maka keduanya akan berubah menjadi sabun. Tuang ke dalam cetakan dan biarkan mengeras selama satu hari satu malam. Setelah mengeras, Bunda bisa mengeluarkannya dari cetakan dan diamkan selama kurang lebih 3 minggu.

Untuk pemilihan minyaknya, Bunda bisa tentukan sesuai selera, seperti castor oil akan menghasilkan banyak busa, minyak zaitun melembapkan, minyak kelapa mengeraskan bar, dan shea butter bisa menutrisi kulit.


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda