Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Trauma Usai Suami Wafat, Intan RJ Sampai Datangi Psikolog & Ungkap Penyesalan

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Senin, 09 Aug 2021 11:37 WIB

intan RJ
Intan RJ/ Foto: (IG/Intan RJ)

Intan Rizki Jaenab atau Intan RJ kini masih berjuang melawan trauma yang usai suaminya meninggal. Ketika berbincang dengan Maia Estianty, Intan mengaku masih takut mendengar suara ambulans, Bunda.

Ketika bunyi ambulans terdengar jelas di kuping, ia langsung menutup kedua telinganya secara spontan. Saking masih traumanya, Intan mengaku blank saat ambulans berlalu.

"Masih banget bahkan sampai sekarang, menuju tempat Bunda kan banyak banget kan itu ambulans. Aku lempar handphone sampai tutup kuping. Aku whatsappan sama teman aku, aku ngeblank mau chattingan apa ya. Kan sampai lupa ketika," katanya, dilansir kanal YouTube Maia AlElDul TV.

Intan RJ pun mengungkap alasan mengapa ia begitu trauma dengan suara ambulans hingga sekarang, Bunda. Diceritakan Intan, tak lain alasannya karena saat suami ketika harus dilarikan ke RS dan jenazahnya diantar ke rumah, semuanya menggunakan ambulans.

Tanaman hias Janda Bolong/ Tanaman hias Janda BolongFoto: Mia Kurnia Sari

"Jadi kayak masih belum terima gitu kadang-kadang. Jadi masih kesal saja sama bunyi ambulans itu. Sampai hari ini, sampai detik. I have to face it. Tapi kadang kalau aku enggak kuat, kayaknya aku enggak bisa deh lawan itu," katanya.

"Itu yang aku sampai sekarang belum bisa. Tapi kalau jalan ke rumah sakit yang beliau dirawat, aku sudah bisa hadapi, aku bisa jalan. Berbicara sama diri sendiri. tapi kalau ambulans jujur belum bisa."

Intan juga masih ingat betul dengan momen ketika mendiang suami harus dirawat di rumah sakit karena infeksi otak dan paru-paru. Baca kelanjutannya di halaman berikut.

Simak juga dampak psikologis terlalu banyak terpapar berita duka:

[Gambas:Video Haibunda]




INTAN RJ ULANG TAHUN DI ICU KARENA DAMPING SUAMI

intan rj

Foto: Instagram Intan RJ

Hal yang membuat Intan RJ trauma bukan hanya ambulans, Bunda. Tapi momen ulang tahunnya yang ia lalui bersama suami di ICU. Sehari sebelum ulang tahun, suaminya terjatuh dan alami kejang-kejang.

"21 Desember 2019, aku ingat banget. Orang segede itu jatuh kejang, aku pikir bercanda, ternyata pas aku balikin. Kejang itu nightmare yang enggak habis-habis. 22 Desember 2019, aku ulang tahun di ICU. Itu momen paling buruk," katanya.

Pasca kepergian suami, Intan RJ sampai bertemu psikolog dan psikiater karena trauma. Ia mengaku hampir gangguan jiwa, Bunda. Ia merasa otak dan jiwanya tak terlalu sejalan.

"Karena ada yang salah nih sama aku apa ya, karena ada yang enggak sinkron sini (otak) sama sini (hati). Tapi aku enggak bisa menemukan itu apa. Kesimpulannya pada akhirnya, aku harus berjalan di atas duri, aku nikmati berdarah-darah, lukanya sembuh," katanya.

Meski demikian, Intan bersyukur karena mendapat support system yang baik yaitu keluarganya. Semenjak suami tiada, Intan kembali lagi ke rumah ibunda. Demi menghilangkan trauma, ia juga menjual peninggalan suami, mulai dari rumah, mobil, hingga hewan peliharaan.

"Aku jual-jualin semuanya. Lebih lega, bagaimana pun harus maju ke depan, kalau belakang spion ntar lama-lama nabrak."

"Aku minta maaf ke suami saat jual barang peninggalan suami. 'Bukan apa-apa, karena ada banyak hal yang harus aku lepas. karena aku rasa kamu terlalu baik sama aku. Aku terlalu sayang sama kamu. Cinta sama kamu, kita lepas saja ya," ungkap Intan yang habiskan waktu di makam 3 jam usai menjual peninggalan suaminya.

Intan RJ juga mengungkap penyesalan terbesar yang pernah ia ucap pada mendiang suami. Baca di halaman berikutnya.

SESAL INTAN RJ NYARIS CERAIKAN MENDIANG SUAMI

INTAN RJ

Foto: dok. Instagram Intan RJ

Ditinggal suami tercinta, Intan RJ mengaku punya penyesalan terbesar dalam hidupnya. Ia rupanya pernah nyaris meminta cerai pada suami saat usia pernikahannya empat tahun. Bukan karena apa-apa, Intan mengungkap karena ia bosan suaminya terlalu baik.

"Usia pernikahan kami cuma delapan tahun, ini sebenarnya enggak ada yang tahu. Di usia pernikahan kami yang keempat, aku pernah memutuskan untuk bercerai. Bukan karena ada masalah apa-apa," katanya.

"Dia enggak pernah selingkuh, sama siapa-siapa. Tapi karena satu alasan yang menurut aku konyol, gue bosan karena dia terlalu baik banget. Gue bosan sama pernikahan ini."

Seolah menjadi orang yang tidak bersyukur, Intan RJ pun merasa sangat menyesal telah menginginkan hal konyol tersebut terjadi di pernikahannya yang jarang ditimpa masalah berat.

"Aku mengagungkan pernikahan, tapi di usia pernikahan keempat, sebodoh itu aku ambil satu tindakan atau satu ucapan. Untungnya aku dikasih kesempatan sama Allah untuk merawat almarhum," katanya.

Intan RJ pun kembali ke titik nol saat itu. Ia memohon maaf pada mendiang suaminya jika banyak salah. Ketika suami sakit, Intan RJ pun yang selalu menyemangati. "Ayo fight, perjuangan kita masih panjang!"

Sampai akhirnya, ketika suami mengembuskan napas terakhir, masih ada rasa menyesal di hatinya. Intan RJ pun kini masih belajar untuk ikhlas menghadapi kenyataan.


(aci/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda