Cara Merawat Anthurium Dorayaki, Tanaman Hias Daun Besar Bak Kuping Gajah

Anthurium Dorayaki/Foto: Instagram: @tian_flora_bgr

Selama masa pandemi, Bunda sudah mengoleksi tanaman hias jenis apa saja? Saking banyaknya jenis tanaman hias, Bunda pasti kebingungan memiliki tanaman hias cantik mana lagi yang perlu diadopsi.

Memang ada banyak jenis tanaman hias cantik yang bisa Bunda koleksi. Misalnya saja tanaman hias anthurium dorayaki yang punya warna eksotis dan cerah.

Di Indonesia, tanaman hias anthurium dorayaki kerap disebut sebagai tanaman hias kuping gajah, Bunda. Tanaman ini memiliki daun yang besar menyerupai telinga gajah dan berwarna hijau.

Tips dan cara merawat tanaman hias anthurium dorayaki

Kalau Bunda ingin coba merawat tanaman hias anthurium dorayaki, Bunda perlu perhatikan beberapa tips untuk merawatnya, nih. Melansir dari laman Plant Ophiles, berikut ini cara merawat anthurium dorayaki dengan benar.

1. Tanah

Umumnya, anthurium lebih menyukai tanah yang bisa menahan sejumlah air, Bunda. Anthurium menyukai kelembapan namun tidak menyukai tumbuh di tanah yang basah.

Bunda juga perlu pastikan pH tanah berada di sekitar 6,5, ya. Kalau Bunda tidak suka tanah perlit, Bunda bisa gunakan tanah yang mengandung campuran anggrek dan gambut.

Kalau suka, Bunda juga bisa membuat campuran media tanam sendiri, nih. Bunda bisa campurkan kulit kayu pinus, perlit, dan gambut. Sebagian besar campuran ini bisa menyerap air.

2. Air

Anthurium dorayaki sangat senang saat disiram, Bunda. Mereka memiliki habitat asli di hutan tropis yang sekelilingnya dipenuhi dengan kelembapan.

Idealnya, anthurium dorayaki bisa Bunda siram setidaknya setiap seminggu sekali. Namun, saat cuaca sedang panas, Bunda bisa menyiramnya dua kali seminggu.

Pastikan sekitar 5 hingga 8 sentimeter bagian atas tanah sudah kering saat Bunda menyiramnya. Caranya, cukup tancapkan jari untuk memeriksa kelembapan tanah.

Kalau tanah masih dalam keadaan basah, jangan siram tanaman terlebih dahulu, ya. Hal ini bisa meminimalkan kemungkinan pembusukan akar.

Klik baca halaman berikutnya yuk, Bunda.

Bunda, simak juga video tips merawat mosntera variegata berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

CAHAYA HINGGA PEMUPUKAN

Anthurium Dorayaki/Foto: Instagram: @tian_flora_bgr

3. Cahaya

Pencahayaan merupakan hal yang paling penting dalam perawatan anthurium dorayaki, Bunda. Kalau Bunda memberikan cahaya yang ideal bagi mereka, dijamin anthurium Bunda akan tumbuh dengan subur.

Tanaman anthurium dorayaki membutuhkan sinar matahari yang cerah dan belang-belang, Bunda. Meski begitu, anthurium dorayaki bisa mentolerir berbagai kondisi cahaya.

Meletakkan tanaman di bawah sinar matahari langsung selama berjam-jam bisa menyebabkan daun hangus dan terbakar, lho. Karena itu, pastikan tanaman anthurium Bunda tidak terkena sinar matahari langsung.

4. Suhu dan kelembapan

Anthurium dorayaki bisa tumbuh di suhu tinggi yakni sekitar 21 derajat hingga 32 derajat celcius, Bunda. Kalau berada di bawah ataupun suhu di atasnya, mereka akan rentan terkena penyakit.

Sementara itu, anthurium dorayaki juga termasuk pilih-pilih tentang kelembapan mereka, lho. Anthurium yang satu ini lebih suka berada di lingkungan yang punya kelembapan sekitar 70 hingga 80 persen.

5. Pemupukan

Pupuk merupakan salah satu faktor penentu pertumbuhan yang paling penting dari setiap tanaman. Pupuk berperan penting dan bertanggung jawab untuk memasok nutrisi dalam jumlah yang tepat.

Untuk anthurium dorayaki, Bunda bisa gunakan pupuk yang berkualitas, nih. Menggunakan pupuk cair yang mengandung fosfat berlimpah bisa mendorong anthurium agar cepat berbunga.

Bunda, saksikan juga video tanaman hias yang bisa hidup di cahaya redup berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]