6 Tips Merawat Tanaman Hias Bunga Anggrek Agar Tumbuh Subur, Perlu Diketahui Nih

Dendrobium orchid. Woman taking care of home plats. Close-up of female hands holding flowers. Interior decor

Foto: Getty Images/iStockphoto/Maryviolet

Bunga anggrek menjadi salah satu tanaman hias kegemaran orang Indonesia. Cara merawat bunga anggrek agar tumbuh subur juga sebenarnya mudah dilakukan asal Bunda mengetahui tipsnya.

Meski sama-sama indah, bunga anggrek yang biasa terdapat di pasaran terbagi menjadi lima jenis, yakni phalaenopsis, onsidium, vanda, dendrobium, dan epidendrum. Bunda bisa melihat-lihat di toko bunga, mana jenis anggrek yang Bunda sukai dan cocok dengan dekorasi rumah Bunda.

Nah, jika Bunda telah mengetahui jenis anggrek mana yang akan Bunda pilih, simak tips dan cara merawat bunga anggrek agar tumbuh subur dikutip dari beberapa sumber.

1. Tentukan area penanaman

Sebelum memutuskan untuk membeli bunga anggrek, Bunda harus menentukan di mana bunga anggrek tersebut akan ditanam. Apakah Bunda tinggal di apartemen, atau memiliki balkon, atau justru memiliki lahan.

Sedikit tips untuk Bunda, apabila Bunda ingin menanam anggrek secara indoor, Bunda bisa memilih anggrek phalaenopsis yang juga dikenal sebagai anggrek ngengat. Anggrek tersebut dikenal dengan kelebihannya yang tidak membutuhkan banyak air dan cahaya.

2. Ketahui kebutuhan air dan cahaya

Penyiraman dan pencahayaan menjadi hal terpenting dalam menanam dan merawat bunga anggrek. Kesalahan yang sering terjadi adalah memberi terlalu banyak air dan anggrek kekurangan cahaya.

Perlu diketahui, tiap anggrek memiliki kebutuhan air dan cahaya yang berbeda-beda, Bunda.

Tapi, bagaimana cara mengetahui bahwa anggrek tersebut membutuhkan atau justru kelebihan air dan cahaya? Apabila Bunda membeli anggrek ketika sudah tumbuh, dapat dipastikan bahwa Bunda membelinya dalam keadaan terbaik.

Maka dari itu, perhatikan bagaimana bunga anggrek ketika ia sedang segar. Seperti bunga pada umumnya, jika kekurangan air dan cahaya, anggrek akan berdaun layu, akarnya menjadi benar-benar putih, dan media bahan organik dalam pot terpisah dari potnya.

Ada beberapa orang yang memberi tips untuk menggunakan es batu di atas permukaan tanah untuk mengairi tanaman hias bunga anggrek. Namun, hal tersebut kurang tepat, Bunda. Es batu dapat menyebabkan kerusakan akar. Maka, penggunaan air dingin atau es batu sangat tidak disarankan.

Empat tips lainnya bisa Bunda simak di halaman selanjutnya. Jangan lupa cek, ya, Bunda.

Selain bawa hoki, ada juga jenis tanaman hias yang dipercaya bawa sial Bun. Simak video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

TIPS MERAWAT BUNGA ANGGREK AGAR TUMBUH SUBUR: REPOTING ANGGREK

Foto: Getty Images/Tom Merton

3. Repottireng anggrek atau memindahkannya ke pohon

Setelah menikmati mekarnya, anggrek akan tumbuh menjadi makin besar, dan Bunda disarankan untuk me-repottingnya. Repotting anggrek adalah salah satu cara yang tepat untuk membuatnya terus subur.

Jika Bunda tidak tahu, repoting anggrek sendiri merupakan memindahkan bunga anggrek ketika ia sudah besar ke pot yang lain. Bunda juga harus memilih pot yang penuh dengan lubang untuk mengekspos akar agar mendapatkan lebih banyak udara.

Selain merepotingnya, Bunda juga bisa memindahkan anggrek ke pohon. Caranya cukup mudah, Bunda hanya tinggal menempelkannya pada pohon karena anggrek tidak bersifat parasit.

4. Jangan gunakan terlalu banyak pupuk

Pupuk memang bagus untuk membuat daun hijau dan memberi nutrisi pada anggrek. Namun, pupuk tidak membuat anggrek menjadi mekar. Menggunakan terlalu banyak pupuk justru akan membuat kesuburannnya terlalu tinggi dan menyebabkan pertumbuhan yang salah.

5. Potong cabang

Bunda disarankan untuk menghilangkan cabang yang kuning atau mati dengan mencabut atau merobek daun. Apabila Bunda menggunakan pisau atau gunting, dikhawatirkan penyakit cabang tersebut akan menular ke tanaman ketika Bunda menggunakan alat yang sama.

6. Basmi sumber penyakit pada anggrek

Penyakit pada tanaman hias seperti jamur, serangga, atau busuk karena bakteri juga bisa menyerang anggrek. Akan lebih baik jika Bunda menggunakan bahan organik untuk mengobatinya tanpa harus memakai bahan kimia.

Untuk infeksi jamur yang tidak mematikan, Bunda bisa menggunakan sedikit kayu manis yang merupakan antijamur.

Untuk infeksi busuk, dapat diobati dengan satu sendok teh hidrogen peroksida dicampur dengan 16 ons air dalam botol semprot.

Untuk serangga pada tanaman indoor, cobalah gunakan sabun cuci piring dalam botol semprot. Untuk serangga luar ruangan, cukup lepaskan serangga dari tanaman.

Bunda, itulah keenam tips dan cara merawat tanaman hias bunga anggrek agar tumbuh subur. Jangan lupa praktekkan pada anggrek kesayangan Bunda, ya!