13 Jenis Anggrek yang Mudah Ditanam dan Dirawat, Tanaman Hias Cantik & Mewah

Apakah Bunda sedang mencari tanaman hias yang dapat mempercantik taman? Untuk menghidupkan suasana dan menghadirkan warna pada taman, Bunda dapat menanam bunga anggrek. Penasaran jenis anggrek yang mudah ditanam dan dirawat? Simak rekomendasinya berikut ini.

Keluarga anggrek, Orchidaceae, adalah salah satu keluarga tanaman terbesar dengan perkiraan 30.000 spesies. Beberapa tanaman anggrek dapat bertahan dalam iklim dingin, tetapi 80 persen anggrek hidup dalam iklim tropis yang tersebar di wilayah Amerika Tengah dan Selatan, Asia, dan Afrika. Bunda harus menyesuaikan jenis anggrek dengan kondisi rumah agar tanaman ini dapat tumbuh subur.

Bunga anggrek menjadi salah satu tanaman yang paling populer untuk menghias rumah. Tanaman ini sangat cantik dan indah dipandang. Dari sekian banyak tanaman anggrek, beberapa jenisnya memerlukan perawatan yang serius. Namun, Bunda dapat memilih jenis anggrek yang mudah ditanam dan dirawat.

Jenis anggrek yang mudah ditanam dan dirawat

Melansir dari Southern Living, berikut 13 jenis anggrek yang mudah dirawat dan ditanam untuk mempercantik taman di rumah Bunda.

1. Lady of the night (Brassavola nodosa)

Wanita malam atau Lady of the Night adalah jenis anggrek pertama yang dapat Bunda pilih karena mudah ditanam dan dirawat. Anggrek wanita malam memiliki bunga putih lebar yang besar dan kelopak hijau pucat yang sangat tipis. Tanaman ini relatif kecil, tingginya hanya sekitar 22 cm. 

Bunga dari tanaman ini memiliki aroma yang manis. Anggrek ini membutuhkan cahaya terang, suhu hangat, dan kelembapan tinggi. Bunda harus menyiram tanaman ini secara teratur dan meletakkannya di bawah sinar matahari penuh.

2. Anggrek Ngengat (Phalaenopsis)

Anggrek ngengat adalah salah satu anggrek yang paling populer untuk taman di rumah. Tanaman ini juga sering diperjualbelikan di toko bunga sebagai hadiah.

Anggrek ngengat dapat mekar beberapa kali dalam setahun dan harus disiram sepanjang tahun. Meskipun tanaman ini dapat menolerir cahaya rendah di rumah, akan lebih baik jika diletakkan dekat jendela yang menghadap ke timur dengan suhu hangat dan kelembaban sekitar 50 persen.

3. Anggrek Laba-laba (Brassia)

Varietas ini juga memiliki bentuk bunga yang tidak biasa dengan bibir besar dan sempit, seperti tali, sepal dan kelopak dengan panjang hingga 10-12 cm.

Warna bunga anggrek laba-laba biasanya berwarna hijau dengan tanda kuning dan coklat dan memancarkan aroma harum. Tinggi tanaman ini sekitar 25 dan sangat mudah dirawat. Anggrek laba-laba membutuhkan cahaya terang, suhu sedang hingga hangat, dan kelembaban menengah hingga tinggi. 

4. Anggrek Korsase (Cattleya)

Anggrek korsase adalah bunga besar dan harum yang sering digunakan untuk korsase. Biasanya, bunganya besar, menonjol dengan tepi berenda dan warna kontras dari kelopaknya.

Tanaman ini tidak tinggi, tetapi memiliki bunga yang besar berukuran dari 12 hingga 20 cm. Anggrek satu ini membutuhkan cahaya terang dan kehangatan menengah. Bunda harus menyiram tanaman ini dengan rutin. 

5. Anggrek Perahu (Cymbidium)

Disebut anggrek perahu karena bunganya berbentuk perahu yang besar. Anggrek satu ini merupakan salah satu anggrek dengan bunga yang besar, Bunda.

Anggrek perahu membutuhkan cahaya terang tetapi tidak dapat mentolerir suhu di atas 86 derajat, sehingga tanaman ini harus diletakkan di dalam ruangan pada rumah bermusim panas. Tanaman ini dapat tumbuh hingga 1 meter dengan mekar bunga hingga 10 cm.

6. Anggrek Bambu (Dendrobium)

Pernahkah Bunda melihat anggrek yang tangkainya terlihat seperti batang bambu? Anggrek bambu dapat mempercantik taman Bunda. Tanaman ini memiliki ragam bunga berwarna-warni.

Anggrek bambu dapat tumbuh sekitar 45 cm dan menyukai cahaya matahari penuh. Ia tumbuh subur pada suhu hangat dengan kelembaban 50-60%.

7. Anggrek Permata (Anoectochillus reinwardtii)

Anggrek permata memiliki dedaunan yang indah dan cocok sebagai tanaman hias tropis, Bunda. Daunnya berbentuk elips, bertekstur beludru, dan berwarna hijau tua dengan gips merah atau merah muda dan venasi yang menonjol.

Tinggi dedaunan hanya beberapa inci, tetapi paku bunga naik di atas dedaunan setinggi sekitar 10-30 cm. Tanaman ini tumbuh subur di bawah cahaya terang, ditanam pada daerah kelembaban tinggi, dan pada suhu sedang hingga hangat. 

8. Anggrek Layang-layang (Masdevallia)

Anggrek Layang-layang memiliki bentuk bunga yang tidak biasa di mana kelopak bunga menyatu menjadi struktur seperti tabung. Tanaman ini tumbuh subur di bawah cahaya terang dan pada suhu yang tidak lebih dari 26 derajat celsius.

Jika menanam anggrek satu ini, Bunda harus sering menyiramnya, jangan sampai tanaman benar-benar kering karena anggrek layang-layang memerlukan kelembaban tinggi. 

9. Anggrek Pansy (Miltonia dan Miltoniopsis)

Anggrek dalam genus Miltonia terutama berasal dari Brasil dan lebih menyukai suhu yang lebih hangat daripada anggrek dalam genus Miltoniopsis, yang berasal dari daerah dingin di Kosta Rika, Panama, Venezuela, Ekuador, dan Columbia.

Miltonias membutuhkan lebih banyak cahaya matahari daripada Miltoniopsis. Miltonias lebih suka kering sementara Miltoniopsis suka tempat lembap. Tinggi tanaman anggrek ini dapat mencapai sekitar 45 cm, dengan lebar bunga mencapai 10 cm. Bentuk dan warna bunga yang dihasilkan dapat bervariasi sehingga dapat mempercantik taman Bunda.

10. Dancing Ladies (Oncidium)

Anggrek dancing ladies memiliki bunga yang terlihat seperti wanita penari, yakni kelopaknya melebar menyerupai rok gaun dansa. Anggrek satu ini membutuhkan cahaya matahari penuh dengan suhu dan kelembaban sesuai spesiesnya. Saat menanam anggrek dancing ladies, Bunda dapat menyirami tanaman dengan teratur dan memastikan drainasenya baik.

11. Lady's slipper (Paphiopedilum dan Phragmipedium)

Kedua spesies ini memiliki bibir seperti kantong yang menyerupai selop wanita, yang dirancang untuk menjebak serangga penyerbuk. Anggrek Lady's slipper yang ditanam di dalam ruangan sebagai tanaman hias yang berasal dari daerah tropis Asia. Tanaman ini tumbuh subur di bawah sinar matahari dan dalam penyiraman yang cukup.

12. Anggrek Biarawati (Phaius tankervilleae)

Anggrek biarawati diberi nama hal ini karena kemiripan bunganya dengan topi biarawati. Tanaman anggrek satu ini mudah ditanam di dalam ruangan. 

Bunda hanya perlu meletakkannya di bawah sinar matahari, ditanam pada suhu yang hangat, dan pada daerah yang lembap. Bunga yang dihasilkan tidak biasa karena kelopaknya panjang dan berbentuk tabung.

13. Anggrek Kerang (Prosthechea cochleata, sebelumnya Encyclia cochleata)

Anggrek kerang berasal dari Florida, Amerika Serikat. Bunga dari anggrek ini memiliki bentuk yang sangat tidak biasa. Kelopak warna hijau tipis seperti tali menggantung ke bawah, sementara bibir ungu-merah berada di atas sehingga seluruh bunga tampak terbalik.

Anggrek kerang yang harum tumbuh subur di bawah sinar matahari, pada suhu sedang, dan dalam kondisi lembap. 

Bunda, itulah 13 jenis anggrek yang mudah ditanam dan dirawat. Apa Bunda tertarik menanam anggrek?

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!