Kisah Amelia Sukses Jadi Jewelry Designer di Italia, Karyanya Dipakai Artis Dunia

Amelia Rachim/Foto: YouTube CXO Media

Ada banyak putra-putri Indonesia yang berhasil mengharumkan nama bangsa dengan prestasi saat berada di negara asing. Salah satu di antaranya ialah Amelia Rachim.

Wanita yang telah menetap di Italia selama lebih dari 10 tahun ini berprofesi sebagai jewelry designer atau perancang perhiasan, Bunda.

Di bidang tersebut, nama wanita yang akrab disapa Amel ini sudah tak asing. Bukan apa-apa, di sana dirinya sudah terkenal karena prestasinya yang gemilang.

Berbagai penghargaan tentunya sudah ia terima dari berbagai penyelenggara. Perhiasan yang Amel desain pun sudah banyak dipakai selebriti dunia, termasuk penyanyi Anggun hingga aktris Kristin Chenoweth.

Peraih beasiswa Politeknik of Turin, salah satu universitas unggulan Italia ini, akui bahwa sebagian besar karyanya bertema Tanah Air. Hal ini sebagai bentuk ungkapan cinta dan rindu pada Indonesia.

"Hampir semua desain saya itu bertema Indonesia. Karena selain ingin memperkenalkan budaya saya pada masyarakat di sini, saya juga menyalurkan rasa cinta saya, rasa rindu saya, terhadap Tanah Air yang sangat jauh dari tempat tinggal saya sekarang," ungkapnya, dikutip dari CXO Media pada Sabtu (16/10/2021).

Amel beberkan bahwa profesi sebagai jewelry designer ini tak lagi sulit ditemukan, Bunda. Dengan semakin banyaknya kampus dengan jurusan tersebut, ia akui semakin banyak tantangan untuk menghadapi hal tersebut.

Meski begitu, Amel tak menyerah. Ia terus belajar dan ikut bersaing dengan generasi muda yang membawa lebih banyak ide-ide cemerlang serta tren terbaru.

"Harus membawa ide-ide lebih cemerlang gitu. Jadi kita harus terus berkembang, harus terus mengikuti tren, mengetahui teknologi, tapi juga harus punya identitas sendiri," bebernya.

Simak kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

DIANGGAP REMEH ORANG TERDEKAT

Amelia Rachim dan Anggun/Foto: Amelia Rachim

Soal pandangan orang lain terhadap dirinya, ternyata Amel juga pernah mengalami hal tersebut, lho. Ia pernah dipandang sebelah mata saat putuskan menjadi perancang perhiasan dan masuk kampus yang ia pilih ketika di bangku SMA

"Dipandang sebelah mata itu saya dari masuk sekolah. Saya itu sekolahnya di SMA 8, salah satu yang SMA unggulan di Jakarta. Jadi semuanya (siswa di sana) pasti ingin menjadi dokter atau insinyur sedangkan saya mau masuk fakultas seni rupa."

"Jadi banyak sekali cibiran-cibiran gitu. Orang-orang bilang, 'Amel ngapain sih masuk seni rupa? Ingin bikin poster di pinggiran jalan? Karena enggak bisa masuk teknik ya? Atau enggak bisa masuk kedokteran?'"

Cemoohan tersebut nyatanya tak mempan. Malah membuat Amel semakin semangat lho, Bunda. Ia semakin yakin karena berpegang teguh pada prinsip soal potensi yang ada pada dirinya.

"Padahal saya juga diterima di SNMPTN, diterima juga di arsitektur ITB, tapi tetap saja saya inginnya seni rupa. Karena memang harus tahu potensi yang ada dalam diri sendiri dan apa yang inginkan. Gitu sebenarnya prinsip saya."

"Yang tahu tentang potensi kamu, yang tahu tentang keinginan kamu, yang tahu tentang tujuan hidup kamu, itu kamu sendiri. Jadi harus lebih mendengarkan hati sendiri dibanding cibiran-cibiran orang lain. Itu sih yang ditekan," sambungnya.

Simak kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.

SUKSES TAK BISA DIDAPAT DALAM SEKEJAP

Foto: Amelia Rachim

Dengan pencapaian yang ia miliki, bisa dibilang bahwa Amel sukses dengan karier yang ia bangun ya, Bunda. Dengan pengalaman tersebut, Amel tak lupa memberi pesan bahwa semuanya tak bisa diperoleh dengan mudah.

"Sukses itu enggak bisa didapat dalam sekejap, karena di balik kesuksesan itu pasti ada kendala kendala yang harus dihadapi.

"Dan kamu sendiri yang tahu batasan-batasan itu, jadi itu aja sih.

"Yang penting adalah percaya terhadap diri sendiri dan potensi diri kamu sendiri," pesannya.