HaiBunda

MOM'S LIFE

6 Cara Membuat Salad Sayur untuk Diet Sehat Setelah Lebaran

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Jumat, 06 May 2022 06:30 WIB
Ilustrasi cara membuat salad sayur untuk diet sehat. Foto: Getty Images/haoliang
Jakarta -

Makan banyak saat Lebaran? Tidak perlu merasa bersalah yang berlebihan, Bunda. Yuk mulai menyelingi asupan makan dengan salad sayur untuk diet.

Jika Bunda belum terbiasa makan salad sayur untuk diet maka ada beberapa tips cara membuatnya. Salad sayur untuk diet bisa menjadi pengganti makanan berkalori tinggi. 

Apakah semua salad sayur bagus untuk diet? Mengutip dari Parenting Firstcry, beberapa salad sayur mengandung banyak kalori yang tak membantu menurunkan berat badan.


Ini karena campuran bahan yang kurang tepat dalam membuat salad sayur untuk diet sehingga tak membantu menurunkan berat badan. Jika ingin mencoba membuat salad sayur untuk diet turun berat badan setelah Lebaran, ikuti tips di bawah ini Bunda.

1. Pilih sayuran aneka warna

Saat membuat salad sayur untuk diet, sayuran yang dipilih tidak hanya berwarna hijau tapi bisa memberikan variasi warna di dalamnya. Jangan hanya terpatok pada sayuran warna hijau, Bunda.

Foto: haibunda.com/novita rizki

Tubuh kita membutuhkan semua jenis vitamin dan mineral yang tersedia dalam sayuran beda warna. Campur jenis sayur berwarna merah seperti paprika hingga tomat. 

Bunda juga bisa menambahkan salad sayur untuk diet dengan yang berwarna putih, seperti jamur, bawang, hingga kol. Ada pun warna oranye seperti wortel dan ungu layaknya terong atau kubis. 

2. Tambahkan protein

Penting menambahkan protein ke dalam salad sayur untuk diet. Protein membuat Bunda merasa kenyang lebih lama. 

Makan protein lebih banyak bisa mempengaruhi beberapa hormon yang berperan dalam rasa lapar dan kenyang, termasuk ghrelin (hormon perangsang nafsu makan) dan GLP-1.

Protein yang dikonsumsi bisa berasal dari makanan laut, seperti tuna dan udang. Jika ingin melakukan variasi bisa menggantinya dengan daging ayam panggang, steak tanpa lemak, atau biji-bijian.

“Protein secara alami membantu meningkatkan rasa kenyang. Untuk hasil maksimal, usahakan 20 gram per makanan dari protein tanpa lemak seperti ayam, telur, ikan, dan produk susu rendah lemak,” ujar Karen Ansel, M.S., R.D.N., selaku penulis buku ‘Healing Superfoods for Anti-Aging: Stay Younger, Live Longer’, seperti dilansir dari Prevention.

3. Tambahkan kacang-kacangan

Tambahkan kacang-kacangan ke dalam menu salad sayur untuk diet. Beberapa pilihan kacang yang lezat dan sehat sebagai campuran salad sayur untuk diet bisa berupa almond, kenari, serta beberapa biji-bijian. 

Kacang mengandung lemak sehat, vitamin, mineral, serta protein. Tentu juga meningkatkan rasa lezat ke dalam salad sayur untuk diet.

Baca selanjutnya di halaman berikutnya ya, Bunda.

Tonton juga video buah-buahan yang cocok dikonsumsi saat diet:



(fir/fir)
SAUS HINGGA TOPPING SALAD SAYUR UNTUK DIET

SAUS HINGGA TOPPING SALAD SAYUR UNTUK DIET

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Zaskia Sungkar Hamil Anak Kedua, Terharu Dengar Detak Jantung sang Bayi

Kehamilan Ajeng Pratiwi & Sandra Odilifia

Potret Kate Middleton Tampil Mengejutkan dengan Rambut Pirang, Pertama Usai Jadi Anggota Kerajaan

Mom's Life Annisa Karnesyia

200 Daftar Nama Bayi yang Akan Booming dan Trending hingga 2035, Siap Jadi Inspirasi

Nama Bayi Asri Ediyati

5 Resep Masakan 100 Porsi yang Bisa Dibagikan dalam Aksi Warga Bantu Warga

Mom's Life Amira Salsabila

Bunda Masih Harus Bekerja saat Hamil Trimester 3? Simak Tips Amannya

Kehamilan Melly Febrida

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Beby Prisillia Istri Onadio Leonardo Melahirkan Anak Kedua, Nama Bayi Perempuannya Keren Bun

Bagaimana Perubahan Mental pada Anak Laki-laki dan Perempuan saat Memasuki Masa Puber?

5 Resep Masakan 100 Porsi yang Bisa Dibagikan dalam Aksi Warga Bantu Warga

Demi Keluarga, Aden Bajaj Pernah Jadi Supplier Ayam Potong di Tengah Masa Sulit

Bunda Masih Harus Bekerja saat Hamil Trimester 3? Simak Tips Amannya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK