Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

4 Cara Alami Meningkatkan Hormon Dopamin agar Bahagia Sepanjang Hari

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Jumat, 13 May 2022 18:28 WIB

Ilustrasi wanita makan atau diet
Ilustrasi/ Foto: Getty Images/andresr
Jakarta -

Sudah tahukah Bunda kalau ada banyak susunan yang ada di dalam otak manusia? Salah satunya ialah susunan pembawa pesan kimiawi yang berperan dalam urusan motivasi, gerakan, memori, suasana hati, tidur, dan pengaturan perilaku manusia secara keseluruhan atau yang disebut dengan dopamin.

Dopamin memiliki hubungan dengan sesuatu yang menyenangkan, seperti makan enak, berhubungan seks, atau olahraga. Dengan melakukan kegiatan-kegiatan tersebut, sedikit dopamin dilepaskan di otak kita. Namun, keterlibatan seseorang dengan kejahatan seperti alkohol atau obat-obatan rekreasional juga bisa melepaskan dopamin dilepaskan ke otak. Pasalnya, dopamin yang merupakan pesan kimia juga memiliki kaitan erat dengan kecanduan.

Di lain sisi, ada beberapa suplemen dan obat yang dijual untuk orang yang memiliki kadar dopamin rendah. Dengan begitu, mereka bisa mengonsumsi untuk menaikkannya. Kendati begitu, sebenarnya masih ada cara alami untuk meningkatkan kadar dopamin.

Sebagai orang yang cerdas dan peduli akan kesehatan, Bunda bisa melakukannya sebagai bagian dari gaya hidup. Dihimpun dari Very Well Mind, berikut ulasannya.

Tidur yang cukup

Tidur dalam jangka waktu yang cukup sesuai usia adalah kunci meningkatkan hormon dopamin dalam otak. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) merekomendasikan tujuh jam atau lebih tidur setiap malam untuk orang dewasa.

Ketika Bunda tidak cukup tidur, reseptor dopamin di tubuh dapat terpengaruh secara negatif atau mengalami penurunan. Hal ini telah terbukti dari penelitian yang menunjukkan adanya hubungan kurang tidur dengan penurunan beberapa reseptor dopamin di tubuh.

Mendengarkan musik favorit

Untuk meningkatkan dopamin dalam tubuh, orang cerdas biasanya membuat daftar musik favorit dan mendengarkannya ketika merasa lesu, tidak termotivasi, atau mengalami gejala lain yang menunjukkan tingkat dopamin rendah.

Dalam sebuah studi tahun 2011, para peneliti menemukan bahwa ketika seseorang mendengarkan musik yang menurutnya menyenangkan, hal itu dapat menyebabkan pelepasan dopamin di otak lho, Bunda.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

 

[Gambas:Video Haibunda]



(som/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda