Waspada Bun, Ini 4 Penyakit yang Mengintai Saat Tidur dengan Kipas Angin Menyala

Cuaca panas yang terjadi beberapa pekan belakangan membuat kita lebih sering menyalakan AC ya, Bunda. Namun bagi yang tak memiliki AC, biasanya akan menggunakan kipas angin sebagai alternatif.

Tak jarang yang tetap menyalakan kipas angin saat tidur. Meski demikian menyalakan kipas angin semalaman saat tidur ternyata memiliki dampak kesehatan, Bunda.

Mengutip dalam Healthline, beberapa dampak bahaya tidur malam dengan kipas angin.

1. Penyumbatan pernapasan

Udara yang dikeluarkan kipas angin untuk menyejukkan ruangan dapat membuat sirkulasi udara mengering yang membuat mulut, hidung, dan tenggorokan terasa kering disebabkan oleh kipas angin yang menyala langsung mengenai tubuh. Hal tersebut menyebabkan produksi lendir berlebihan mengakibatkan sakit kepala, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan mendengkur saat tertidur.

Solusinya, Bunda dapat mengurangi pemakaian kipas angin saat tidur di malam hari dan minum cukup air.

2. Alergi

Kipas angin dapat membuat debu berterbangan karena pertukaran udara yang dilakukan, yang menjadi penyebab alergi pada sebagian orang. Pertukaran udara kotor tersebut dapat menyebabkan pilek, gatal pada tenggorokan, bersin, dan kesulitan bernapas. Sehingga, apabila Bunda menggunakan kipas angin di rumah, sering-sering untuk membersihkannya ya.

3. Kulit dan mata kering

Penggunaan kipas angin yang terlalu lama dapat menjadi penyebab kulit dan mata kering akibat angin yang dikeluarkan. Untuk melembapkan kulit dapat menggunakan losion dan menggunakan obat tetes mata untuk menghindari mata kering karena kipas angin.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

[Gambas:Video Haibunda]