Apa Itu Hydrating Toner dan Kandungan Terbaiknya?

Shot of a cheerful attractive young woman applying moisturizer on her face while looking into her reflexion in the mirror

Pentingnya Hydrating Toner dalam Rangkaian Skincare Harian/Foto: Getty Images/iStockphoto/PeopleImages

Hydrating toner mulai populer sejak rangkaian korean skincare dikenal masyarakat Indonesia. Dalam rangkaiannya, toner dipakai setelah membersihkan wajah dengan sabun dan sebelum memakai serum. Ternyata penting, lho Bun untuk memakai toner.

Rutin memakai rangkaian skincare harian ternyata memiliki berbagai manfaat. Mulai dari mengencangkan kulit wajah, mencerahkan, mengecilkan pori-pori, hingga mencegah jerawat. Bunda bisa bebas dari segala macam permasalahan kulit dengan memakai rangkaian skincare harian.

Hydrating toner memegang peran penting dalam rangkaian skincare harian Bunda. Namun, di tahun 90an, toner dianggap tidak penting, terlalu astringen, dan mengeringkan kulit.

“Toner dulunya mengandung alkohol berkonsentrasi tinggi untuk membantu menghilangkan minyak di kulit,” jelas direktur penelitian kosmetik dan klinis dermatologi Rumah Sakit Mount Sinai, New York Joshua Zeichner dikutip dari Allure.

Namun, kandungan toner sekarang sudah banyak berkembang sampai dijadikan rangkaian penting dalam skincare. Lalu, apa pentingnya hydrating toner dalam rangkaian skincare harian? Simak ulasan berikut ini, yuk Bun.

Apa itu hydrating toner?

Sekilas toner terlihat seperti air, tetapi toner tidak sama dengan air, ya Bun. Mengutip Allure, toner adalah cairan yang cepat menyerap dalam kulit. Tergantung dari jenis tonernya, ada yang mengandung asam, glycerin, anti-oksidan, dan anti-radang.

Hydrating toner berfungsi untuk menghidrasi kulit sekaligus menghilangkan beberapa sel kulit mati di permukaan kulit. Hasil yang diharapkan setelah memakai hydrating toner adalah kulit yang sehat dan glowing.

Selain menghidrasi kulit, hydrating toner juga berfungsi sebagai kandungan yang menenangkan pori-pori. Toner ini membantu ‘menyiapkan’ kulit untuk menyerap rangkaian skincare berikutnya

“Kulit anda bagaikan spons kering (sebelum menggunakan toner). Jika anda mengaplikasikan krim kental ke spons yang kering, tidak akan terserap dengan baik karena tidak ‘disiapkan’. Namun, jika spons dibasahkan terlebih dahulu, krim tersebut akan lebih mudah terserap,” jelas salah satu pendiri Soko Glam dan ahli kecantikan Charlotte Cho dikutip dari Allure.

Lalu, kandungan apa saja dalam hydrating toner yang dapat membantu melembapkan kulit? Klik halaman berikutnya, Bunda.

Pilihan Redaksi

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

KANDUNGAN HYDRATING TONER UNTUK JENIS KULIT BUNDA

Beautiful asian woman cleaning her face, using cotton pads and cleansing product, looking at mirror in bedroom. Young attractive korean lady using face toner and cotton pad, home interior, empty space

Pentingnya Hydrating Toner dalam Rangkaian Skincare Harian/Foto: Getty Images/iStockphoto/Prostock-Studio

Kandungan dalam hydrating toner

Kandungan dalam toner banyak berubah dari tahun 1990an sampai sekarang. Menurut Zeichner, generasi terbaru toner memiliki lebih dari sifat astringen dan kebanyakan bebas dari alkohol. Ada banyak jenis toner di pasaran untuk semua masalah kulit.

Kini, toner tidak terbatas bagi Bunda yang memiliki kulit berjerawat dan berminyak. Industri skincare Korea Selatan berhasil menciptakan toner untuk berbagai jenis kulit.

“Hidrasi menjadi fondasi dari rutinitas skincare K-beauty. Setelah double cleanse, toner digunakan sebagai langkah pertama yang menghidrasi dan merawat kulit,” ujar salah satu pendiri Glow Recipe Sarah Lee dikutip dari Allure.

Bunda yang memiliki kulit kering disarankan untuk memakai hydrating toner. Saat memilih hydrating toner, kandungan terbaik yang harus ada dalam toner untuk kulit kering Bunda adalah sebagai berikut.

1. Glycerin

Glycerin bersifat humektan yang berarti dapat membantu melembapkan kulit Bunda. Mengutip Insider, glycerin juga memiliki kemiripan dengan kulit manusia dan dapat meniru faktor pelembap kulit alami. Kandungan ini tidak akan menimbulkan komedo karena tidak menyumbat pori-pori.

2. Hyaluronic acid

Kandungan dalam hydrating toner satu ini sebenarnya sudah ada dalam kulit Bunda. Akan tetapi, semakin menua, kulit manusia semakin sedikit memproduksi hyaluronic acid dan berujung mengeringkan kulit.

Mengutip Insider, suatu penelitian pada tahun 2014 membuktikan bahwa hyaluronic acid dapat meningkatkan kelembapan, kekencangan, dan kelenturan kulit.

3. Lidah buaya

Lidah buaya atau aloe vera dikenal sebagai bahan alami yang berfungsi untuk menenangkan dan melembapkan kulit. Mengutip Herbal Dynamic Beauty, toner alami untuk wajah sering menggunakan lidah buaya untuk memberikan dorongan hidrasi yang tidak berminyak dan mengurangi munculnya kulit merah yang teriritasi.

4. Teh hijau

Sudah tidak diragukan lagi manfaat teh hijau sebagai antioksidan. Teh hijau cocok digunakan untuk berbagai jenis kulit mulai dari kulit kering hingga berjerawat.

Hydrating toner yang mengandung teh hijau dapat membantu memperbaharui permukaan kulit setelah dibersihkan, dikutip dari Herbal Dynamics Beauty.

Kira-kira demikian alasan mengapa hydrating toner itu penting dalam rangkaian skincare harian Bunda. Jangan sampai terlewat, ya Bun.