Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Putri Ki Joko Bodo Ngamuk Disebut Rebutan Warisan Sang Ayah, Ungkap Fakta Sebenarnya

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Minggu, 04 Dec 2022 18:10 WIB

Ayda Prasasti anak Ki Joko Bodo
Putri Ki Joko Bodo Ngamuk Diberitakan Rebutan Warisan Sang Ayah, Sebut Tak Punya Hati Nurani/Foto: Agung Pambudhy/detikhot

Ayda Prasasti mengungkap rasa kecewa setelah diberitakan berebut warisan peninggalan sang Ayah, Ki Joko Bodo. Melalui video di TikTok miliknya, Ayda mengungkapkan rasa kesalnya dan mengatakan bahwa tuduhan tersebut tak punya hati nurani.

Ki Joko Bodo meninggal pada 22 November lalu akibat sakit. Namun, di tengah duka tersebut, putri Ki Joko Bodo mengungkapkan rasa kecewanya terhadap berita yang tidak benar terkait dirinya, Bunda.

Dalam video yang berdurasi 40 detik tersebut, Ayda menyampaikan rasa kecewanya karena disebut sedang merebutkan warisan milik mendiang sang Ayah. Tak ingin banyak hoaks yang beredar lagi tentang keluarganya, Ayda pun mengungkapkan rasa kesalnya itu.

Putri Ki Joko Bodo ngamuk diberitakan rebutan warisan sang Ayah

Melalui video singkat, Ayda meminta kepada pihak yang menampilkan berita soal dirinya yang rebutan warisan segera menghapus unggahannya. Tidak hanya itu, ia mengatakan bahwa berita tersebut sama sekali tidak benar.

Dirinya pun memberi sindiran halus kepada media yang mengunggah soal dirinya terkait warisan mending ayahnya. Ia menyebutnya tidak memiliki hati nurani. Apalagi diketahui hingga saat ini, kuburan Ayahnya belum juga kering.

“Lagi nyari hati nuraninya di mana nih?” ujar Ayda, dikutip dari laman Tiktok@sasfly.

Ayda juga menjelaskan kejadian sebenarnya bahwa dalam pernyataannya, sama sekali tidak menyinggung soal warisan sang Ayah. Dirinya merasa sangat kecewa lantaran berita tersebut dibelokkan dari fakta.

“Karena ketika saya sedang diwawancara tidak ada yang menyinggung warisan sama sekali. Kenapa di beritanya dibelokkan ke arah warisan?” ungkap Ayda.

Tidak hanya itu, Ayda juga meminta untuk selalu disiplin verifikasi kebenarannya terlebih dahulu, Bunda. Simak selengkapnya di halaman berikutnya, ya, Bunda.

Bunda, yuk, download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video 10 panggilan Ayah dari berbagai bahasa di seluruh dunia yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

WARISAN KI JOKO BODO YANG DITITIPKAN LEWAT SAHABAT

Ayda Prasasti

Putri Ki Joko Bodo Ngamuk Diberitakan Rebutan Warisan Sang Ayah/ Foto: Agung Pambudhy/detikhot

Tegaskan jurnalis untuk disiplin verifikasi

Dirinya pun mempertanyakan di mana hati nurani media tersebut yang menyebarkan berita palsu saat seseorang masih dalam suasana berkabung.

Pasutri Dapat Momongan Setelah 11 Tahun

“Coba Anda berada di posisi saya kehilangan orang yang saya cintai. Kemudian, dibuat fitnah. Di mana hati nurani kalian?” tanya Ayda.

Melalui akun TikToknya itu, Ayda berharap agar media tersebut ada itikad baik untuk menghapus berita tersebut dan meminta agar berita yang dibuat sesuai dengan fakta yang ada, Bunda.

Sementara itu, komentar video tersebut pun dibanjiri pujian dan dukungan dari warganet agar Ayda tetap semangat menghadapi masalah yang tengah dialaminya saat ini, lho, Bunda.

“tegas, cerdas, lugas kak sas,” tulis akun @penyapufyp.

“aku di pihakmu Mbak Cantikkk..ben ra Tuman,” tulis @santawarna5758.

“Aku di pihakmu mbak,” tulis @ichsansi.

Sebelumnya diketahui Ki Joko Bodo menghembuskan napas terakhirnya pada 22 November 2022. Sebelum berpulang, sang Ayah sempat memberikan pesan kepada anak-anaknya. Pesan tersebut disampaikan almarhum kepada para sahabatnya, Bunda.

"Aku juga baru tau. Kemarin kan teman-teman SMA ayah datang ke rumah. Teman-teman SMA ayah bilang kalau ayah suka curhat, 'Sejelek-jeleknya aku, aku enggak pengen anak-anakku kayak aku'," tutur Refo, anak Ki Joko Bodo, dikutip dari kanal YouTube TRANS TV Official. 

Pesan tersebut menjadi bukti sang Ayah yang ingin anak-anaknya tidak ingin mengikuti jejaknya sebagai seorang paranormal. Refo mengatakan sejak anak-anaknya masih kecil, almarhum sudah mempersiapkan hal itu.

"Makanya Ayah tuh nyekolahin kita di sekolah Islam, terus ngajiin, kasih guru les, segala macam pokoknya. Jangan ada yang ngikutin jejak Ayah, sih. Itu omongannya," sambungnya.


(asa)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda