Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Raja Charles III Ternyata Menangis Juga saat Lihat Jasad Putri Diana, Alasannya...

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Rabu, 21 Dec 2022 06:00 WIB

Prince Charles Prince Charles and the Princess of Wales (1961 - 1997, later Diana, Princess of Wales) at Caernarvon Castle during an official tour of Wales, 27th October 1981. (Photo by Hulton Archive/Getty Images)
Foto: Getty Images

Pernikahan Raja Charles III dan Putri Diana bak kisah dalam dongeng yang diawali dengan suka cita dan dirayakan seluruh penjuru dunia. Sayang, dongeng tersebut tak berakhir bahagia.

Setelah berbagai drama, keduanya akhirnya bercerai pada 1996. Namun, itu tak menyudahi sorotan publik terhadap Ibunda dari Pangeran William dan Harry ini.

Kehidupan pribadi Diana terus diusik oleh papparazi yang selalu mengejarnya di manapun dan kapanpun. Tragisnya, ini pula yang menjadi penyebab tewasnya ia dalam sebuah kecelakaan maut di Paris pada Agustus 1997.

Ketika Putri Diana meninggal, Pangeran William dan Harry masing-masing berusia 15 dan 12 tahun. Putri Diana diketahui sebagai sosok ibu yang selalu dekat dengan anak-anaknya. 

William dan Harry selalu menjadi sumber kekuatan besar baginya dalam menjalani hidup, tak terkecuali di masa-masa sulit pernikahannya dengan Charles yang pada saat itu masih berstatus pangeran.

Di akhir hidupnya Putri Diana, kedua putranya tersebut tetap ia genggam. Jasad Diana yang telah dirias cantik di dalam peti diposisikan menggenggam foto William dan Harry. Hal ini diungkap oleh pendeta yang menunggui jasad Putri Diana, Bapa Yves-Marie Clochard-Bossuet, Bunda.

Clochard-Bossuet mengatakan, saat itu jasad Putri Diana berada di ruang duka rumah sakit. Charles yang saat itu telah menjadi mantan suami, datang menjemput jenazah Diana ditemani saudara perempuan Diana, Lady Sarah McCorquodale and Lady Jane Fellowes. Mereka diketahui melakukan doa bersama. 

"Jadi ada doa, doa Anglikan untuk orang meninggal, dengan Pangeran Charles, dua saudara perempuan, mungkin seorang perawat, dan dua pendeta, saya dan Anglikan. Tidak ada orang lain di ruangan itu."

Doa berlangsung selama 15 menit. Pendeta itu memperhatikan bahwa penampilan Diana telah berubah sejak terakhir kali dia melihatnya. Diana telah didandani dan mengenakan pakaian Lady Jay.

"Dia telah memakai eye-shadow dan make-up," kenangnya.

Clochard-Bossuet mengaku sebelumnya Diana tidak didandani, dibiarkan natural. Kendati demikian, Putri Diana tetap terlihat sangat cantik.

Soal Putri Diana yang 'menggenggam' kedua putranya sampai di akhir hidupnya, Bossuet mengatakan hal ini membuat Raja Charles III menangis di hadapan jenazah Diana.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.


CHARLES MENANGIS DI HADAPAN JASAD PUTRI DIANA YANG MENGGENGGAM FOTO KEDUA PUTRANYA

Prince Charles Prince Charles and the Princess of Wales (1961 - 1997, later Diana, Princess of Wales) at Caernarvon Castle during an official tour of Wales, 27th October 1981. (Photo by Hulton Archive/Getty Images)

Foto: Getty Images

Ada sebuah gambar dua putra Diana, yang ada di dalam tas tangannya, telah diletakkan di tangannya bersama dengan manik-manik rosario yang diberikan kepadanya oleh Bunda Teresa.

Dia mengenakan perhiasan yang telah diambil dari Mercedes (mobilnya yang mengalami kecelakaan), meskipun satu antingnya hilang.

Bahaya & Efek Samping ASI Tidak Dikeluarkan

Setelah momen doa, pendeta itu masih ingat bahwa Charles terlihat menitikkan air matanya. Menangis ketika ibunda dari anak-anaknya itu pergi selamanya. "Charles berterima kasih kepada saya," kenang pendeta itu.

"Dia sangat, sangat tersentuh. Ya, saya melihat air mata."

William dan Harry berusia 15 dan 12 tahun ketika ibunda mereka meninggal. Pada saat kematiannya, William dan Harry sedang berlibur di Kastil Balmoral bersama Ratu dan ayah mereka Pangeran Charles.

Beberapa waktu lalu, Duke of Sussex membuka tentang pemakaman ibunya selama serialnya The Me You Can't See. Baca kelanjutannya di halaman berikut.

KENANGAN HARRY SOAL PEMAKAMAN PUTRI DIANA

LONDON, ENGLAND - SEPTEMBER 17: Prince Harry, Duke of Sussex arrives to hold a vigil in honour of Queen Elizabeth II at Westminster Hall on September 17, 2022 in London, England. Queen Elizabeth II's grandchildren mount a family vigil over her coffin lying in state in Westminster Hall. Queen Elizabeth II died at Balmoral Castle in Scotland on September 8, 2022, and is succeeded by her eldest son, King Charles III. (Photo by Chris Jackson/Getty Images)

Foto: Getty Images/Chris Jackson

Beberapa waktu lalu, Pangeran Harry membuka tentang pemakaman ibunya selama serialnya The Me You Can't See. Dia berkata, "Bagi saya, hal yang paling saya ingat adalah suara kuku kuda yang berjalan di sepanjang Mall, jalan bata merah."

"Pada titik ini kami berdua terkejut. Sepertinya saya berada di luar tubuh saya," kata Pangeran Harry, dilansir Entertainment Daily UK.

Harry terkejut ketika banyak pelayat yang mengantar jasad Diana ke peristirahatan terakhirnya. Ia juga heran mengapa begitu banyak orang yang menangisi Diana.

"Ini ibuku, kamu bahkan tidak pernah bertemu dengannya," kata Pangeran Harry mengenang momen itu.

Pada 1 Juli mendatang, William dan Harry dilaporkan akan bertemu kembali untuk pembukaan patung Putri Diana di Istana Kensington. Patung itu akan menandai ulang tahun sang putri yang ke-60.


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda