Kedekatan Camilla dan Pangeran Louis Dipuji Netizen Inggris

LONDON, ENGLAND - NOVEMBER 22: Camilla, Queen Consort attends the State Banquet in honour of President of South Africa, Cyril Ramaphosa at Buckingham Palace on November 22, 2022 in London, England. This is the first state visit hosted by the UK with King Charles III as monarch, and the first state visit here by a South African leader since 2010. (Photo by Chris Jackson/Getty Images)

Unjuk Kedekatan, Camilla dan Pangeran Louis Dipuji Netizen Inggris/Foto: Getty Images/Chris Jackson

Putra bungsu Pangeran William dan Kate Middleton kembali menarik perhatian, Bunda. Kali ini, ia mendapat pujian setelah terlihat akrab bersama Camilla selama perayaan Natal kerajaan.

Mengutip Express, perayaan hari besar tersebut meliputi agenda makan siang Natal di perkebunan Sandringham serta jalan-jalan ke Gereja Sandringham. Ini juga menjadi pertama kali setelah tiga tahun yang lalu, agenda tersebut dilakukan di Norfolk karena pandemi COVID-19.

Selain itu, ini juga juga pengalaman pertama bagi Pangeran Louis ikut serta dalam upacara gereja tradisional. Usai kegiatan tersebut, ia keluar gereja bersama Putri Charlotte, sang ibunda, Queen Consort Camilla, Raja Charles III, dan anggota Keluarga Kerajaan lainnya.

Pangeran Louis memang tampak berjalan tepat di belakang Camilla. Saat keduanya sudah berada di luar, Camilla dan Louise mendapat reaksi positif karena interaksi yang terjadi di antaranya.

Disebut netizen Inggris, apa yang terjadi di antara keduanya terlihat amat menggemaskan. Momen tersebut juga diabadikan dalam satu klip video singkat.

Dalam rekaman tersebut, memperlihatkan Camilla yang mengobrol dengan Pangeran Louis dan memberi bocah berusia empat tahun tersebut tepukan hangat.

"Saya telah memperhatikan betapa baiknya Camilla dengan anak-anak, terutama pangeran Louis. Senang melihatnya," komentar seorang netizen terkait rekaman tersebut.

Menurut beberapa ahli kerajaan, Camilla adalah anggota keluarga kerajaan yang hangat dan suportif. Camilla menikah dengan Charles sejak 2005 dan menjadi ibu sambung bagi Pangeran William dan Pangeran Harry. Dari pernikahan sebelumnya, Camilla juga memiliki dua anak, mereka adalah Laura Lopes, dan Tom Parker Bowles.

Penulis biografi Camilla, yakni Penny Junor, pernah mengatakan kepada Vanity Fair bahwa Camilla memberi banyak perubahan pada Raja Charles III.

"Saya pikir Camilla telah mengubah Charles," ujarnya.

"Dia lebih bahagia bersamanya daripada sebelumnya. Dia memberinya kepercayaan diri dan dukungan yang sangat dia butuhkan sepanjang hidupnya dan tidak pernah benar-benar ditemukan di tempat lain."

Namun, terlepas dari interaksi Camilla yang menyenangkan dengan bangsawan lain selama bertahun-tahun, ia disebut amat berjuang untuk memenangkan hati beberapa anggota keluarga kerajaan lainnya.

Sebelum kematian Ratu Elizabeth II, Penny Junor mengatakan bahwa sang Ratu pernah tak merestui hubungan Charles dan Camilla karena merusak monarki yang dibangun.

"Ratu tidak menginginkan Camilla di masa-masa awal karena hubungan mereka sangat merusak monarki, tetapi pada tingkat pribadi, dia selalu menyukai Camilla."

"Mereka memiliki banyak kesamaan, terutama kecintaan mereka pada anjing dan kuda. Dan saya pikir dia cukup ramah dengan anggota keluarga lainnya dan bergaul dengan baik dengan William dan Kate. Awalnya sulit bagi William dan Harry, tetapi Camilla biarkan mereka menerima secara pelan-pelan," sambungnya.

Simak kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.

Pilihan Redaksi

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga 3 perubahan gelar pada Kerajaan Inggris usai Ratu Elizabeth II wafat dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

ALASAN CHARLES MEMILIH CAMILLA KETIMBANG DIANA

Unjuk Kedekatan, Camilla dan Pangeran Louis Dipuji Netizen Inggris/Foto: Instagram @theroyalfamily

Sebelum menikah dengan Camilla, Charles membangun rumah tangga dengan Diana dan kemudian resmi bercerai pada 1996. Sebagai informasi, kehadiran Diana dalam keluarga Kerajaan Inggris memang sangat disambut dengan amat baik, tidak seperti Camilla.

Diana juga dikenal sebagai Putri Rakyat dan mendominasi saat muncul bersama Charles. Hal tersebut juga dibuktikan selama tur yang dilakukan oleh keduanya di Australia pada tahun 1983.

Kala itu, ribuan orang menyambut Charles dan Diana. Walau begitu, terlihat dengan jelas bahwa perkumpulan warga setempat hanya untuk melihat sang putri secara langsung.

"Warga yang berkumpul tidak terima saat Charles berjalan-jalan terlalu dekat dengan mereka di pinggir jalan (maunya Diana)," ujar Andrew Morton, penulis buku biografi Diana.

"Di hadapan publik, Charles menerima status quo (tidak membuat perubahan apapun) dengan perasaan yang baik dan terbuka. Namun secara pribadi, ia menyalahkan hal tersebut Diana," tulis Morton dalam Diana: Her True Story.

Tak seperti Diana, Charles melihat hal yang berbeda dari istri keduanya, Camilla. Dari pandangannya terkait popularitas, Camilla 180 derajat berbeda dari ibu kedua anak-anaknya.

Charles melihat Camilla sebagai wanita yang memberikan dukungan dan rela menjadi orang kedua, setelah dirinya sendiri. Charles pun disebut telah mengenal Camilla hampir sepanjang hidupnya.

"Dia telah mengenal Camilla hampir sepanjang hidupnya," katanya.

Selama bersama Charles, Camilla selalu berada di sampingnya dan tak mendahului Charles sebagai pusat perhatian. Camilla punya cara sendiri untuk menghibur sang suami sebagaimana yang Charles inginkan.

"Dia (Camilla) telah menjadi penyemangat yang berada di sisinya (Charles) untuk mendukung dan menghibur dengan cara yang selalu Charles inginkan dari pendamping, yakni sosok juga bersedia menjadi nomor dua, setelah dirinya sendiri," ujarnya lagi.