sign up SIGN UP search

moms-life

Mengenal HSDD, Penyebab Gairah Seks Menurun dan Hubungan Intim Tak Nikmat

Annisa A   |   Haibunda Senin, 27 Feb 2023 21:45 WIB
Sad and thoughtful couple after arguing lying in the bed caption
Jakarta -

Rutin berhubungan intim dapat membuat suami istri jadi lebih harmonis. Namun, ada kalanya kualitas seks menurun karena disebabkan oleh berbagai macam faktor.

Salah satu yang bisa memperburuk kualitas seks pasangan suami istri adalah hypoactive sexual desire disorder (HSDD). Kondisi ini dapat membuat seseorang kehilangan hasrat seksual dalam waktu yang lama, Bunda.

HSDD dapat disebabkan oleh berbagai macam faktor, mulai dari masalah psikis dan non psikis. Selain itu, masalah hormon dan kelainan fungsi organ juga dapat menjadi penyebab HSDD.


Melalui keterangan yang diterima detikcom, dokter spesialis obstetri dan ginekologi dari Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), dr Putri Deva Karimah SpOG, mengungkapkan bahwa kondisi HSDD umumnya terjadi pada wanita, Bunda.

Adapun golongan wanita ini terdiri dari 8,9 persen yang berusia 18 sampai 44 tahun dan 12,3 persen di usia 45 sampai 64 tahun.

Sementara itu, sebuah penelitian menemukan fakta bahwa 1 dari 10 wanita mengalami HSDD. Kemudian sebanyak 32 persen wanita dan 15 persen pria kemungkinan dapat mengalami kehilangan dorongan seksual selama beberapa bulan.

Lantas, apa yang menyebabkan dorongan seksual seseorang hilang akibat HSDD?

Faktor penyebab HSDD

Perlu diperhatikan bahwa HSDD dapat terjadi dari berbagai macam permasalahan psikologis, faktor sosial, hingga faktor medis itu sendiri.

Beberapa contoh yang dapat memicu kondisi ini antara lain trauma, depresi, aktivitas yang terlalu sibuk, hingga perubahan hormon wanita menjelang masa menopause.

Selain itu, HSDD juga dapat dipicu oleh gangguan sistem kerja otak, riwayat operasi organ reproduksi, hingga konsumsi obat-obatan tertentu.

Berikut ini adalah beberapa faktor lain yang dapat menyebabkan HSDD:

  • Masalah kesulitan tidur hingga mudah lelah
  • Senyawa organik neurotransmitter di otak yang tidak aktif dan mengganggu hasrat dan fungsi seksual
  • Efek dari obat kemoterapi, antidepressant, dan lainnya
  • Kehamilan, persalinan, atau sedang menyusui
  • Memiliki penyakit diabetes, jantung, kanker, dan lainnya

Penanganan HSDD

Apabila pasien mengalami kondisi HSDD, mereka disarankan untuk segera melakukan konsultasi pada dokter. Tidak perlu malu untuk mendiskusikan hal ini dengan tenaga medis.

Dengan berkonsultasi ke dokter yang tepat, kekhawatiran soal kehidupan seksual bisa diatasi dengan berbagai pilihan perawatan.

Ada berbagai macam metode penanganan HSDD, tergantung dari penyebab masalah yang dialami oleh pasien.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(anm/fir)
Share yuk, Bun!
BERSAMA DOKTER & AHLI
Bundapedia
Ensiklopedia A-Z istilah kesehatan terkait Bunda dan Si Kecil
Rekomendasi
Ayo sharing bersama HaiBunda Squad dan ikuti Live Chat langsung bersama pakar, Bun! Gabung sekarang di Aplikasi HaiBunda!
ARTIKEL TERBARU
  • Video
detiknetwork

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Bunda sedang hamil, program hamil, atau memiliki anak? Cerita ke Bubun di Aplikasi HaiBunda, yuk!