HaiBunda

MOM'S LIFE

Ilmuwan Rusia Andrey Botikov Penemu Vaksin COVID-19 Tewas Dibunuh, Ini Sosoknya Semasa Hidup

ANNISAAFANI   |   HaiBunda

Selasa, 07 Mar 2023 17:16 WIB
Ilmuwan Rusia Andrey Botikov Penemu Vaksin COVID-19 Tewas Dibunuh, Ini Sosoknya Semasa Hidup/Foto: Getty Images/carmengabriela
Jakarta -

Kabar mengejutkan datang dari Rusia, Bunda. Beberapa hari yang lalu, ilmuwan top Rusia bernama Andrey Botikov ditemukan tewas di apartemennya di daerah Moscow.

Menurut Komite Investigasi Federasi Rusia, pria yang diketahui sebagai salah satu pengembang vaksin COVID-19 Sputnik V itu diduga dibunuh. Selanjutnya, otoritas setempat terus menyelidiki detail kasus pembunuhan yang terjadi.

Berdasarkan penyelidikan, Andrey Botikov meregang nyawa karena dicekik dengan ikat pinggang. Pelaku yang diketahui seorang pria berusia 29 tahun langsung melarikan diri setelahnya.


Tak lama setelah jenazah Botikov ditemukan, tersangka ditangkap. "Lokasi penyerang diketahui dalam waktu singkat. Selama interogasi, dia mengaku bersalah dan didakwa," kata pihak berwenang, menurut Kantor Berita Rusia TASS.

Pejabat setempat menyebut pelaku kini dijatuhi hukuman kejahatan serius. Para penyelidik berencana untuk mencari lebih lanjut pembunuhan hingga motif di balik penyerangan tersebut.

Pahlawan di masa pandemi

Andrey Botikov sebelumnya bekerja sebagai peneliti senior di Pusat Penelitian Ekologi dan Matematika Nasional Gamaleya, Bunda. Ia adalah salah satu dari 18 ilmuwan yang membantu menciptakan vaksin COVID Rusia pada tahun 2020.

Menurut informasi The Daily Beast, Andrey Botikov pernah dianugerahi Order of Merit for the Fatherland oleh Vladimir Putin pada tahun 2021. Ilmuwan virologi berusia 47 tahun ini memang memainkan peran penting bagi negara dalam melawan pandemi COVID-19.

Dalam situs resmi vaksin COVID-19 Rusia, namanya tercantum di nomor 5 dalam tim Sputnik V. Vaksin tersebut dikembangkan Institut Gamaleya yang terkenal di negara itu dan menjadi vaksin COVID-19 pertama yang terdaftar di dunia pada Agustus 2020.

Meski banyak yang awalnya mengkritik vaksin COVID-19 Sputnik V lantaran langsung mendapatkan izin tanpa hasil uji riset transparan, belakangan artikel di The Lancet menunjukkan khasiat dan efektivitas vaksin COVID-19 tersebut.

Motif di balik pembunuhan Andrey Botikov belum terungkap, tetapi banyak yang mencurigai kematiannya berkaitan dengan sejumlah pihak di negara-negara Barat. Belakangan banyak pejabat dan tokoh di Rusia yang tewas sejak dimulainya perang di Ukraina.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI. 

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis! 

Simak juga 5 kelas online berbayar untuk upgrade skill Bunda dalam video berikut:



(AFN/rap)

TOPIK TERKAIT

TERPOPULER

7 Fakta Balita di Sukabumi Meninggal Tubuh Penuh Cacing, Aparat Desa Dapat Sanksi

Parenting Annisa Karnesyia

5 Fakta Pernikahan Eva Celia & Demas, Cabut Pendaftaran Perkawinan di PN Jaksel

Mom's Life Annisa Karnesyia

Disangka Morning Sickness, Tanda Kehamilan Ini Justru Gejala Kanker Darah

Kehamilan ZAHARA ARRAHMA

Tanpa Disadari, 6 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Persalinan Terasa Lebih Sakit

Kehamilan Ajeng Pratiwi & Randu Gede

300 Nama Korea Aesthetic untuk Anak Laki-laki dan Artinya yang Rupawan & Menarik

Nama Bayi Annisya Asri Diarta

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Deretan Anak Artis Pilih Tinggal di Luar Negeri, Ada yang Lanjutkan Kuliah S2 di Inggris

7 Fakta Balita di Sukabumi Meninggal Tubuh Penuh Cacing, Aparat Desa Dapat Sanksi

Disangka Morning Sickness, Tanda Kehamilan Ini Justru Gejala Kanker Darah

300 Nama Korea Aesthetic untuk Anak Laki-laki dan Artinya yang Rupawan & Menarik

Tanpa Disadari, 6 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Persalinan Terasa Lebih Sakit

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK