
moms-life
Kasus COVID-19 di Jakarta Naik Lagi, Varian Arcturus Penyebabnya?
HaiBunda
Kamis, 13 Apr 2023 12:55 WIB

Indonesia belum terbebas dari pandemi COVID-19. Kasus positif virus Corona di DKI Jakarta kembali mengalami peningkatan dalam beberapa waktu terakhir.
Varian baru Arcturus dikhawatirkan menjadi dalang dari meningkatnya kasus COVID-19 di Jakarta, Bunda. Pasalnya, varian ini tengah menjadi penyebab peningkatan kasus di India.
Bunda, berikut ini data meningkatnya angka kasus COVID-19 di DKI Jakarta dalam waktu sepekan terakhir:
- Rabu (12/4): 475 kasus baru
- Selasa (11/4): 373 kasus baru
- Senin (10/4): 222 kasus baru
- Minggu (9/4): 205 kasus baru
- Sabtu (8/4): 190 kasus baru
- Jumat (7/4): 295 kasus baru
- Kamis (6/4) : 278 kasus baru
Tanggapan Dinkes DKI Jakarta mengenai Arcturus
Meningkatnya kasus COVID-19 di DKI Jakarta menjadi perhatian pemerintah. Namun, Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta dr Ngabila Salama mengatakan bahwa hingga saat ini belum ada bukti keberadaan varian Arcturus di DKI Jakarta.
Menurut Ngabila, pada saat ini kondisi COVID-19 di DKI Jakarta terbilang masih terkendali walaupun memang ada tren kenaikan kasus. Ia mengatakan bahwa situasinya masih terkendali, Bunda.
"Situasi sangat terkendali di DKI Jakarta, karena walau tren kasus COVID-19 di Jakarta, naik dalam satu bulan terakhir, tapi tidak disertai kenaikan kematian dan perawatan rumah sakit," papar dr Ngabila kepada detikcom, Selasa (11/4/2023).
Mengenai keberadaan Arcturus yang belum ditemukan di DKI Jakarta, Ngabila menyebutkan bahwa mereka akan tetap melakukan penelusuran dari setiap kasus positif yang ada.
"Belum dapat dibuktikan adanya efek dari varian baru karena Arcturus belum ditemukan di DKI Jakarta. Kami akan perkuat genome sequencing untuk semua kasus positif yang ditemukan di Jakarta dari laboratorium kesehatan masyarakat dan swasta," ujar Ngabila.
Warga tak perlu panik
Meski saat ini DKI Jakarta kembali mengalami peningkatan kasus COVID-19, Dinas Kesehatan DKI Jakarta meminta agar masyarakat tak perlu panik.
Mereka mengimbau agar masyarakat segera melakukan vaksinasi booster apabila belum mendapatkannya, Bunda.
"Apapun variannya masyarakat jangan panik, perkuat imunitas dengan pola hidup sehat dan imunisasi. Cegah sakit tetap lebih baik dengan disiplin bermasker terutama jika sedang sakit atau berdekatan dengan orang sakit," kata Ngabila.
"Kasus meningkat ditemukan di Puskesmas (komunitas) level penularan di keluarga yang utama. Lengkapi vaksinasi segera (dosis 4) untuk usia 18 tahun ke atas untuk mencegah kematian," imbuhnya.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan RI ikut buka suara untuk memaparkan penyebab kenaikan kasus COVID-19 di DKI Jakarta.
TERUSKAN MEMBACA KLIKÂ DI SINI.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Saksikan juga video tentang kemungkinan efek samping vaksin jenis Pfizer untuk anak 6 bulan:
(anm/som)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Penyebab Seseorang Tak Pernah Terkena COVID-19, Bukan karena Beruntung

Mom's Life
Bermunculan Kasus Baru COVID-19 di RSCM, Waspada Ancaman Gelombang Ketiga Bun

Mom's Life
COVID-19 Mengganas, Begini Cara Pakai Masker Dobel yang Benar

Mom's Life
Ciri-Ciri Gejala Covid Pada Anak, Ada 3 Gejala Umum Bun

Mom's Life
Indro Warkop Positif COVID-19, Begini Kondisi Terbarunya Bun


7 Foto