HaiBunda

MOM'S LIFE

Mengenal Coping Mechanism, Cara Manusia untuk Mengatasi Stres

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Kamis, 06 Jul 2023 20:36 WIB
Mengenal Coping Mechanism, Cara Manusia untuk Mengatasi Stress/Foto: Getty Images/iStockphoto/David Gyung
Jakarta -

Strategi coping mechanism adalah cara yang sering digunakan orang dalam menghadapi stres atau trauma untuk membantu mengelola emosi yang menyakitkan atau sulit diatasi, Bunda. Cara ini dapat membantu mereka menyesuaikan diri dengan peristiwa yang membuatnya stres.

Peristiwa penting dalam hidup, baik positif maupun negatif, dapat menyebabkan stres psikologis. Peristiwa sulit seperti perceraian, keguguran, kematian orang yang dicintai, atau kehilangan pekerjaan, dapat menyebabkan sebagian besar orang merasa sedih atau tertekan.

Selain itu, ada juga peristiwa yang dianggap positif oleh banyak orang seperti menikah, memiliki anak, dan membeli, juga dapat menimbulkan stres secara signifikan.


Untuk menyesuaikan diri dengan stres ini, setiap orang dapat memanfaatkan beberapa kombinasi, perilaku, pikiran, dan emosi, tergantung pada situasinya. Mereka mungkin menggunakan coping mechanism untuk manajemen stres atau untuk mengatasi kemarahan, kesepian, atau depresi.

Manfaat coping mechanism

Melansir dari laman Verywellhealth, coping mechanism dapat membantu mengurangi efek samping stres. Respons stres dipicu oleh peran ‘melarikan diri atau melawan’ dari sistem saraf simpatik Bunda.

Hal ini menyebabkan perubahan pada tubuh untuk membantu Bunda bersiap melarikan diri dari atau menghadapi potensi bahaya secara langsung. Efek samping dari respon stres meliputi:

  • Peningkatan detak jantung
  • Peningkatan pernapasan
  • Tekanan darah lebih tinggi
  • Peningkatan kewaspadaan
  • Indra yang meningkat
  • Pelepasan glukosa (gula) ke dalam aliran darah untuk energi.

Jenis coping mechanism

Tidak semua coping mechanism bermanfaat. Bahkan, beberapa bisa bahaya, adaptive coping mechanism adalah keterampilan mengontrol yang positif, sedangkan maladaptive coping mechanism adalah kemampuan mengontrol yang negatif.

1. Adaptive coping mechanism

Jenis strategi coping mechanism yang satu ini memberdayakan Bunda untuk mengubah situasi stres atau menyesuaikan respons emosional terhadap stres. Contohnya meliputi:

  • Bernapas dalam-dalam
  • Meditasi
  • Olahraga
  • Membuat jurnal
  • Berbicara dengan seorang teman
  • Berpikir positif
  • Mandi
  • Membaca buku
  • Aromaterapi

2. Maladaptive coping mechanism

Sementara itu, maladaptive coping mechanism adalah cara negatif untuk mengatasi stres. Umumnya terjadi pada orang yang pernah mengalami trauma atau pelecehan masa kecil. Meski perilaku ini mungkin untuk sementara dapat mengalihkan stres, pada akhirnya dapat merusak kesehatan fisik dan emosional.

Maka dari itu, Bunda sangat dianjurkan untuk tidak menggunakan jenis coping mechanism yang satu ini.

Cara meningkatkan keterampilan coping mechanism

Jika ternyata keterampilan mengontrol emosi Bunda perlu ditingkatkan, berikut adalah beberapa cara yang dapat Bunda lakukan:

  • Identifikasi penyebab stres: Coping mechanism yang paling positif dan efektif bila Bunda dapat mengidentifikasi penyebab stres.
  • Catat keterampilan dalam mengontrol emosi saat ini: Perhatikan bagaimana Bunda merespons stres dan tentukan apakah Bunda saat ini menggunakan strategi coping mechanism positif atau negatif.
  • Coba sesuatu yang baru: Mungkin Bunda juga perlu mencoba beberapa keterampilan mengontrol emosi yang berbeda untuk menemukan yang paling cocok untuk diri sendiri.
  • Membiasakan diri: Gabungkan keterampilan mengontrol diri Bunda ke dalam jadwal harian. Misalnya, luangkan waktu selama kurang lebih lima menit selama hari kerja untuk melakukan pernapasan dalam atau meditasi, meski Bunda tidak merasa stres.
  • Dapatkan bantuan: Jika merasa sangat sulit untuk membangun keterampilan positif, atau menyingkirkan keterampilan negatif, pertimbangkan untuk berbicara dengan ahlinya.

Nah, itulah beberapa hal yang perlu Bunda ketahui tentang strategi coping mechanism untuk mengatasi stress. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video lima cara menjaga kesehatan mental saat masa kehamilan yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

(asa)

Simak video di bawah ini, Bun:

5 Cara Menjaga Kesehatan Mental saat Hamil, Salah Satunya Prenatal Yoga

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Marshanda Kini Tinggal Bersama Sienna, Kian Dekat dan Saling Mendukung

Parenting Annisa Karnesyia

Apa Itu "Latte Dad", Gaya Parenting Ayah Ala Swedia?

Parenting Nabila Syifa Sabrina

5 Potret Romantis Nycta Gina dan Rizky Kinos Travelling Rayakan 10 Th Pernikahan

Mom's Life Amira Salsabila

Bunda Perlu Tahu! 7 Ciri Bayi Alami Stres, Salah Satunya Sering Menangis

Parenting Ajeng Pratiwi & Fauzan Julian Kurnia

Share Cara Bunda Atur Keuangan dan Dapatkan Total Hadiah Rp75 Juta, Begini Caranya

Mom's Life Tim HaiBunda

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Nita Vior Tak Cukur Bulu Perut saat Hamil karena Takut Bayi Botak, Mitos atau Fakta?

Share Cara Bunda Atur Keuangan dan Dapatkan Total Hadiah Rp75 Juta, Begini Caranya

Marshanda Kini Tinggal Bersama Sienna, Kian Dekat dan Saling Mendukung

Apa Itu "Latte Dad", Gaya Parenting Ayah Ala Swedia?

Ketahui Tujuan dari Pemeriksaan EPDS pada Ibu Hamil dan Nifas

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK