7 Kebiasaan Buruk Perempuan Saat Mandi, Sepele tapi Berisiko Lho Bun

Mandi menjadi salah satu rutinitas penting untuk menjaga kebersihan tubuh. Meski terkesan 'gampang', nyatanya mandi pun ada aturannya agar tak mengganggu kesehatan, lho.

Bunda dianjurkan mandi dua hari sekali, tidak kurang atau berlebihan. Meski sudah mandi dua kali sehari namun tanpa disadari, ada beberapa kebiasaan buruk saat mandi yang justru dapat membahayakan kesehatan, terutama bagi perempuan. Salah satunya menyeka organ intim dari belakang ke depan bukan sebaliknya.

Penting perempuan memahami ini agar tidak mengalami infeksi saluran kemih (ISK) atau lainnya. Bahkan Bunda juga tak dianjurkan terlalu sering mandi dengan air panas karena bisa memperburuk kondisi kulit.

Kebiasaan buruk saat mandi pada perempuan

Ini dia kebiasaan buruk perempuan saat mandi yang sepele tapi bisa berdampak pada kesehatan.

1. Menyeka vagina dari belakang ke depan

Organ intim perempuan merupakan area yang sangat sensitif dan rentan terhadap infeksi. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan organ intim dengan cara yang benar. 

Cara membersihkan organ intim yang benar dari arah depan ke belakang. Hal ini bertujuan untuk mencegah perpindahan bakteri dari anus ke vagina.

Meski demikian, banyak perempuan yang menyeka vagina dari belakang ke depan, saat membasuhnya dengan air atau menggunakan tisu. Ini bisa berisiko mengalami ISK.

“Menyeka dari belakang ke depan secara teoritis dapat menyebarkan bakteri dari area anus ke area vagina yang dapat menyebabkan infeksi saluran kemih,” jelas Lauren Ploch, M.D., dokter kulit di Augusta, dilansir dari Shape.

2. Mandi terlalu lama

Mandi terlalu lama dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan iritasi. Hal ini karena hilangnya minyak alami kulit yang berfungsi untuk melembapkan dan melindungi kulit. Waktu mandi yang ideal adalah sekitar 5-10 menit.

3. Jarang ganti alat cukur

Alat cukur yang tumpul dapat melukai kulit dan menyebabkan infeksi. Oleh karena itu, penting untuk rutin mengganti alat cukur setiap 4 sampai 6 minggu sekali.

4. Melupakan beberapa area tubuh

Saat mandi, penting untuk membersihkan seluruh tubuh, termasuk area-area yang sering terlupakan, seperti leher, belakang telinga, dan lipatan kulit. Selain itu, punggung juga sering terlupakan.

“Area yang sering diabaikan; punggung. Ada bagian punggung yang mungkin lebih sulit dijangkau, seperti bagian tengah sehingga membuat Anda berisiko terkena jerawat, ruam, dan infeksi kulit lainnya,” ujar Dr. Ploch.

5. Membawa ponsel ke toilet

Kamar mandi merupakan tempat yang lembap dan penuh bakteri. Membawa handphone ke toilet dapat meningkatkan risiko penyebaran bakteri ke handphone.

“Anda akan terkejut dengan banyaknya kuman yang merayap di wastafel kamar mandi. Banyak sekali bakteri berbeda, seperti jamur dan ragi, di toilet, wastafel, dan lantai (kamar mandi),” kata Charles Gerba, Ph.D., profesor mikrobiologi dan ilmu lingkungan di Universitas Arizona.

Jadi ketika Bunda pergi ke kamar mandi untuk mencuci muka dan meletakkan ponsel di wastafel, kuman tersebut ada di dalamnya. Kemudian Bunda membawa handphone dan kuman-kuman itu menempel.

Bunda menggunakan jari untuk menyentuh handphone lalu menggunakannya untuk memegang wajah atau mengambil makanan.

6. Mandi air panas setiap hari

Mandi pakai air panas setiap hari setelah pulang kerja rasanya memang bisa membantu meredakan lelah. Namun ternyata tidak bagus untuk kesehatan dan kecantikan kulit Bunda.

“Kamar mandi yang beruap bisa menjadi tempat tumbuhnya bakteri,” ujar Dr. Ploch.

7. Menumpuk rambut saat keramas

Menumpuk rambut saat keramas dapat menyebabkan rambut menjadi kusut dan kusam. Oleh karena itu, sebaiknya keramas dengan membagi rambut menjadi beberapa bagian.

Untuk menghindari kebiasaan buruk saat mandi yang dapat membahayakan kesehatan, berikut ada tips yang dapat Bunda lakukan:

• Mandilah dengan air hangat selama 5-10 menit.
• Cuci rambut dengan sampo yang sesuai dengan jenis rambut Anda.
• Bersihkan area genital dengan sabun dan air hangat.
• Keringkan rambut hingga benar-benar kering.
• Mandilah dengan air hangat.
• Gunakan pelembap setelah mandi.

Nah, bagaimana, Bunda? Apakah Bunda termasuk yang sering melakukan kebiasaan tersebut saat mandi?

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!