Kisah Haru Anak yang Dilahirkan di Penjara, Kini Dapat Beasiswa Penuh di Harvard

Graduation hat with degree paper on a stack of book against blurred background

Kisah Haru Anak yang Dilahirkan di Penjara, Kini Dapat Beasiswa Penuh di Harvard / Foto: Getty Images/iStockphoto/leolintang

Seorang anak yang dilahirkan di balik jeruji besi kini menjelma menjadi remaja cerdas. Kisah Aurora yang berhasil masuk Harvard sukses membuat haru banyak orang.

Aurora Sky Castner adalah remaja asal Texas yang tengah menjadi perbincangan. Namanya muncul di halaman depan berbagai surat kabar berkat kisahnya yang luar biasa.

Aurora baru saja lulus dari Conroe High School. Melansir dari Daily Mail, Aurora lulus dengan nilai tinggi hingga meraih predikat cum laude.

Namun tak disangka, gadis berusia 18 tahun itu dilahirkan di Penjara Galveston County, menurut laporan Houston Chronicle.

"Saya lahir di penjara," tulisnya saat membuka esai lamaran ke sekolah Ivy League, dilansir New York Post.

Ibunda Castner dipenjara saat ia melahirkan. Sejak saat itu, ibunda tak pernah menjadi bagian dari hidup Aurora karena sang Ayah langsung menjemputnya dari penjara. Ayah Aurora kemudian membesarkan putrinya seorang diri.

Berkat bantuan komunitas di Conroe, Aurora mampu mewujudkan mimpinya untuk masuk ke Harvard. Di universitas bergengsi itu, Aurora berencana untuk mengejar karier di bidang hukum.

Sebelum mengikuti program beasiswa, Aurora diperkenalkan ke sebuah program bimbingan komunitas oleh staf sekolah dasarnya. Dalam komunitas itu, para relawan dewasa akan melakukan makan siang bersama siswa muda setidaknya seminggu sekali.

Saat berkumpul, para relawan akan memberi nasihat kepada mereka mengenai berbagai topik seperti kebutuhan, tujuan, ketakutan, dan masa depan. Aurora bergabung dengan komunitas itu selama bertahun-tahun.

Aurora menjalin hubungan dekat dengan Mona Hamby. Saat pertama kali mengenal Aurora, Mona dapat menilai bahwa ia merupakan gadis yang manis.

"Saya diberi makalah tentang dia. Pahlawannya adalah Rosa Parks, makanan favoritnya adalah taco dari Dairy Queen dan dia suka membaca. Saya pikir dia terdengar seperti gadis kecil yang cerdas," kenang Mona.

"Dia bercerita bahwa dia dilahirkan di penjara. Di situ lah saya tidak mungkin hanya menghabiskan makan siang seminggu sekali dengannya. Ia membutuhkan lebih dari itu," lanjutnya.

Sejak saat itu, Aurora banyak menghabiskan waktu dengan Mona untuk kepentingan akademik hingga berhasil masuk Harvard. Baca di halaman setelah ini.

Pilihan Redaksi

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

TIDAK SABAR MASUK HARVARD

A group of multietnic students celebrating their graduation by throwing caps in the air closeup. Education, qualification and gown concept.

Foto: iStock

Aurora Castner banyak menghabiskan waktu bersama relawan di komunitasnya. Mona Hamby mengajak Aurora pergi ke salon, membelikan kacamata, bahkan mengajaknya berkeliling ke Harvard pada Maret 2022.

"Dalam kunjungan itu, saya melihat bahwa rasa cintanya terhadap tempat itu semakin besar," kata Mona.

Di sisi lain, Aurora merasa ia telah menemukan arti kehidupan berkat komunitas tersebut. Ia sangat berterima kasih atas jasa mereka, terutama kepada Mona.

"Semua yang diajarkan Mona kepada saya sangat berharga, sama seperti semua yang saya lalui sebelum Mona juga sangat berharga," ungkap Aurora kepada Chronicle.

Banner 50 Kata Permintaan Maaf Jelang Puasa

Selain mona, banyak relawan lain yang juga memerhatikan Aurora. Mereka membantu gadis itu mendapatkan perawatan gigi hingga memberinya pengalaman berkemah di musim panas.

Seorang profesor Universitas Boston, James Wallace, memberi nasihat kepada Aurora mengenai lamarannya di Harvard.

"Dia membantu saya menceritakan kisah saya dengan cara terbaik," kata Aurora.

Aurora yang sangat gemar membaca juga bergabung dengan Akademi Profesi Kesehatan dan Sains di SMA. Komunitas itu membantu mempersiapkan dirinya untuk berkarier di bidang sains dan matematika.

"Ada sesuatu yang memuaskan dengan mendapatkan semua A dan meraih prestasi itu. Nilai sangat berarti bagiku," tuturnya.

Dalam sebuah unggahan yang dibagikan kepada mahasiswa Harvard lainnya, Aurora mengungkapkan semangatnya yang membara untuk segera memulai perkuliahan.

"Saya sangat bersemangat untuk kuliah di Harvard College pada musim gugur. Aku tidak sabar untuk bertemu dengan teman-teman sekelasku, jadi jangan takut untuk menghubungiku!" ujarnya.

Saksikan juga video tentang anak Dono Warkop yang kini jadi ahli nuklir:

[Gambas:Video Haibunda]