Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Kisah Pengasuh Mendadak Tajir, Dapat Warisan Rp86 M dari Majikan

Annisa A   |   HaiBunda

Kamis, 04 Apr 2024 12:30 WIB

Alman Mulyana
Kisah Pengasuh Mendadak Tajir, Dapat Warisan Rp86 M dari Majikan/Foto: Getty Images/iStockphoto/Thitiphat Khuankaew

Seorang pengasuh yang bekerja untuk majikannya mendapat rezeki nomplok. Ia mendadak menjadi ahli waris dan menerima uang senilai 5 juta euro atau setara Rp86 miliar.

Kisah ini datang dari seorang perempuan Italia bernama Maria Malfatti. Ia dikenal sebagai salah satu anggota keluarga terkemuka di Rovereto, sebuah kota di provinsi Trento Italia.

Melansir dari Oddity Central, Maria Malfatti telah meninggal dunia pada November 2023 di usia 80 tahun. Ia diketahui memiliki sejumlah aset berharga, Bunda.

Aset yang ditinggalkan oleh Maria Malfatti yaitu beberapa unit apartemen, sebuah bangunan bersejarah di pusat kota, dan sejumlah besar uang yang disimpan di rekening bank.

Namun, Maria Malfatti belum pernah menikah seumur hidupnya. Ia pun tak memiliki anak yang dapat dijadikan sebagai ahli waris untuk meneruskan kekayaan keluarga.

Oleh karena itu, orang yang berhak mewarisi kekayaan Malfatti adalah para keponakannya. Akan tetapi, Maria Malfatti memiliki rencana lain.

Maria Malfaati memutuskan untuk menyerahkan semua hartanya hingga sen terakhir kepada pengasuh yang telah merawatnya selama beberapa tahun terakhir. Perawatnya diketahui merupakan seorang warga negara Albania.

Tidak jelas seperti apa hubungan antara Maria Malfatti dan keponakan-keponakannya, tetapi kerabat perempuan tersebut sangat terkejut mengetahui bahwa mereka semua dihina demi perempuan yang bekerja sebagai pengasuh itu.

Setelah surat wasiat mendiang Maria Malfatti dibacakan, para kerabat menghubungi pengacara Luca Fedrizzi dan mengajukan kasus agar kekayaan Malfatti dibekukan.

Mereka mengklaim bahwa mendiang Maria Malfatti telah kehilangan akal sehatnya karena usia tua dan dimanfaatkan oleh pengasuhnya yang berasal dari Albania itu, Bunda.

Sang keponakan laki-laki percaya, pengasuh Malfatti menunjuk dirinya sendiri sebagai satu-satunya pewaris kekayaan perempuan tersebut dan mengeluarkan mereka sepenuhnya dari surat wasiat.

Permintaan itu pun disetujui oleh seorang hakim. Ia membekukan semua aset Malfatti, mengingat risiko penjualan asetnya terlalu besar. Sementara itu, penyelidikan telah dilakukan untuk mengungkap situasi tersebut.

Kasus seperti yang terjadi di keluarga Malfatti bukanlah yang pertama kalinya, Bunda. Banyak kasus serupa terjadi di keluarga kaya raya, terutama ketika para kerabat mengabaikan sang pewaris seumur hidupnya dan hanya menunggu warisan jatuh ke tangan mereka.

Pada awal tahun ini, seorang perempuan asal China mewariskan kekayaannya sebesar US$2,8 juta atau Rp44,6 miliar kepada hewan peliharaannya. Ia sengaja tidak memasukkan nama ketiga anaknya ke dalam surat wasiat karena mereka telah mengabaikannya di hari tua.

Meski begitu, ada juga warisan yang diberikan secara tulus kepada orang selain keluarga kandung. Baca kisah mantan TKI Arab bernama Alman di halaman selanjutnya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


EKS TKI DAPAT WARISAN DARI MAJIKAN

Alman Mulyana

Alman Mulyana/Foto: YouTube: Alman Mulyana

Mantan TKI di Arab bernama Alman Mulyana memiliki hubungan dekat dengan majikannya yang kerap disapa kakek. Alman juga dikenal sebagai seorang YouTuber.

Sebelum menceritakan kisahnya, Alman menunjukkan rumah ibundanya yang sedang dalam proses renovasi. Renovasi dilakukan karena Alman baru saja mendapatkan warisan dari kakek angkatnya itu.

"Sekarang saya lagi ada di rumah ibu saya, Ibu saya sekarang lagi beres," kata Alman, dikutip dari kanal YouTube Alman Mulyana pada Jumat (31/12/2021).

"Alhamdulillah, kemarin dapat transferan dari keluarga kakek hasil dari rumah warisan buat ibu (Umi) saya," sambungnya.

Banner Karyawan Masuk Saat Libur Lebaran

Alman mengatakan bahwa rumah warisan yang diberikan sang kakek pada ibundanya berada di Jeddah. Rumah tersebut saat ini dikontrakkan, hasilnya pun dibagi untuk anak yatim di sana.

"Kan dikontrakkan di Jeddah ya, jadi separuhnya itu buat anak-anak yatim, separuhnya lagi untuk biaya Umi saya di Indonesia," ujarnya.

Di Subang sendiri, ibunda Alman juga tinggal di rumah yang diberikan oleh sang kakek. Walau sudah lama, rumah tersebut selalu dirawat dan dijaga, Bunda.

"Nah ini rumah hasil pemberian dari kakek, ya. Jadi, kata si Kakek, rumah ini jangan sampai dijual dan harus dirawat benar-benar. Setiap keluarga kakek transfer uang, ini rumah pasti di renovasi," ungkapnya.

"Ini rumah memang udah tua banget tapi Alhamdulillah selalu dirawat. ini pemberian si Kakek dari zaman dulu," lanjutnya.

Ibunda Alman sendiri pernah bekerja dengan sang kakek selama lebih dari 30 tahun. Ia bahkan membantu untuk mengurus sang Kakek ketika istrinya sakit dan mendapat perawatan.

Alman mengatakan bahwa Kakeknya itu orang kaya 'biasa'. Tak seperti saudara-saudaranya yang kaya berkali-kali lipat.

"Keluarga Kakek ini memang kaya-kaya guys, jadi boleh dibilang Kakek ini termasuk orang yang biasa-biasa tetapi keluarganya, kakak-kakaknya luar biasa," katanya.


(anm/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda