Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah, Tata Cara, Keutamaan Beserta Jadwalnya

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Rabu, 12 Jun 2024 14:55 WIB

ilustrasi berdoa
Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah, Tata Cara, Keutamaan Beserta Jadwalnya/Foto: Getty Images/wombatzaa
Daftar Isi
Jakarta -

Tahukah Bunda? Ada dua puasa sunnah yang bisa dijalani umat Muslim sebelum Hari Raya Idul Adha. Ini adalah puasa Tarwiyah dan Arafah.

Mengutip dari Buku Pintar Puasa Wajib dan Sunnah karya Nur Solikhim, puasa Tarwiyah adalah puasa sunnah kedelapan pada bulan Dzulhijjah. Sementara puasa Arafah adalah puasa pada hari Arafah, yaitu hari kesembilan pada Dzulhijjah.

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupaka puasa untuk memperingati kisah ketaatan Nabi Ibrahim As, saat beliau bermimpi menyembelih anaknya, Nabi Ismail As.

Banner UU KIA

Niat puasa Tarwiyah dan Arafah

Berikut adalah bacaan niat puasa Tarwiyah dan Arafah yang bisa Bunda hapalkan:

Niat puasa Tarwiyah

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ التَّرْوِيَةِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an adaai sunnati yaumit Tarwiyah lillaahi ta'aalaa

Artinya:

"Sengaja saya berpuasa sunnah Tarwiyah karena Allah Ta'ala."

Niat puasa Arafah

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala

Artinya:

"Sengaja saya berpuasa sunnah Arafah karena Allah Ta'ala."

Tata cara puasa Tarwiyah dan Arafah

Melansir dari laman detikcom, berikut adalah tata cara puasa Tarwiyah dan Arafah yang perlu Bunda ikuti:

1. Membaca niat

Bunda bisa membacakan niat puasa Tarwiyah dan Arah di dalam hati maupun dilafazkan. Alangkah baiknya niat tersebut dilakukan saat malam hari sampai sebelum terbit fajar.

Jika lupa membaca niat hingga pagi hari, Bunda tetap bisa berpuasa sebelum melakukan hal-hal yang membatalkan.

2. Sahur

Sama seperti melakukan ibadah puasa di bulan Ramadhan, Bunda juga dianjurkan untuk sahur terlebih dahulu. Sahur bisa menjadi kebaikan dan keberkahan dalam menjalankan ibadah puasa.

3. Menjauhi hal yang membatalkan puasa

Bunda juga perlu menjauhi hal-hal yang bisa membatalkan puasa. Ini termasuk makan dan minum dengan sengaja, melakukan hubungan suami istri, muntah dengan sengaja, dan lain-lain. Sementara itu, hal yang bisa menghilangkan pahala puasa adalah marah-marah, ghibah, dan lain sebagainya.

4. Menyegerakan berbuka puasa

Saat menjalankan puasa, baik wajib maupun sunnah, jika sudah memasuki waktu berbuka harap menyegerakan berbuka puasa. Itu seperti yang dilakukan Rasulullah SAW.

Keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah

Ada pula berbagai keutamaan yang bisa Bunda dapatkan ketika menjalan puasa Tarwiyah dan Arafah. Berikut di antaranya:

Keutamaan puasa Tarwiyah

1. Puasa Tarwiyah memperoleh pahala yang setara dengan pahala diperoleh oleh Nabi Ayyub AS

Dalam riwayat yang disampaikan oleh Abu Hurairah dalam kitab Nuhah Al-Majalis wa Muntakhab Al-Nafa-is, disebutkan bahwa puasa Tarwiyah memberikan pahala yang istimewa kepada orang yang melaksanakannya, yang setara dengan pahala yang diperoleh oleh Nabi Ayyub AS.

2. Puasa Tarwiyah menghapus dosa setahun sebelumnya

Keutamaan puasa ini dijelaskan oleh ulama Malikiyah dalam kitab Al-Mausu’ah Al-Fiqhiyah Al-Kuwaitiyah, puasa Tarwiyah memiliki kemampuan untuk menghapus dosa selama satu tahun.

Keutamaan puasa Arafah

Puasa Arafah memiliki kemampuan untuk menghapus dosa-dosa seseorang selama dua tahun, yaitu dosa-dosa yang terjadi satu tahun sebelumnya dan satu tahun setelahnya.

Nabi Muhammad SAW juga telah menyampaikan bahwa puasa pada hari Arafah dapat menghapuskan dosa-dosa selama dua tahun yang telah lewat dan yang akan datang. Hal ini merupakan anugerah besar dari Allah SWT kepada umat-Nya yang beribadah dengan penuh keikhlasan dan taqwa.

صَوْمُ يَوْمِ عَرَفَةَ يُكَفِّرُ سَنَتَيْنِ مَاضِيَةً وَمُسْتَقْبَلَةً

Artinya:

“Puasa pada hari Arafah dapat menghapuskan dosa selama dua tahun, tahun yang lalu dan tahun yang akan datang.” (HR. Muslim, Ahmad, an-Nasa’I, Ibnu Majah, dan Abu Dawud, dari Abu Qatadah)

Jadwal puasa Dzulhijjah 2024

Puasa Dzulhijjah 2024 terdiri dari puasa sembilan hari sebelum Idul Adha, ini adalah puasa Arafah, puasa Tarwiyah, hingga Ayyamul Bidh. Berikut jadwal lengkapnya:

  • Puasa 9 hari Dzulhijjah: 8-1 Juni 2024
  • Puasa Tarwiyah: 15 Juni 2024
  • Puasa Arafah: 16 Juni 2024
  • Puasa Senin-Kamis: 10, 13, 20, 24, 27 Juni, serta 1 dan 4 Juli 2024
  • Puasa Ayyamul Bidh: 21-22 Juni 2024

Nah, itulah beberapa bacaan niat puasa Tarwiyah dan Arafah yang bisa Bunda amalkan hingga jadwal puasa sunnahnya. Semoga bermanfaat, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/fia)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda