HaiBunda

MOM'S LIFE

7 Tips Kembali Bekerja setelah Ditinggal Suami Meninggal

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Rabu, 19 Jun 2024 17:11 WIB
7 Tips Kembali Bekerja setelah Ditinggal Suami Meninggal/Foto: Getty Images/recep-bg
Jakarta -

Ketika orang yang dicintai meninggal dunia, hampir semua orang berlarut dalam kesedihan. Meski begitu, mereka tetap harus melanjutkan kehidupannya. Dalam hal ini, ada beberapa tips kembali bekerja setelah ditinggal suami yang meninggal.

Pengalaman ini mungkin akan menimbulkan kesedihan dan menjadi hal yang paling sulit untuk dilewati. Hal ini dapat berdampak buruk pada kesehatan emosional dan fisik seseorang. Sayangnya, sebagian besar pemberi kerja mengharapkan pekerja untuk kembali bekerja jauh sebelum mereka siap untuk melanjutkan aktivitas normalnya.

Berjuang dengan kesedihan saat bekerja bisa menjadi sebuah tantangan. Jika berada dalam situasi tersebut, Bubun telah menyiapkan beberapa langkah yang perlu dilakukan.


7 Tips kembali bekerja setelah ditinggal suami meninggal

Meski bukan hal yang mudah, ada beberapa tips yang bisa Bunda lakukan ketika harus kembali kerja di waktu berduka:

1. Hindari menganggap rekan kerja tahu

Meskipun pasti merasa sulit untuk menghindari pikiran tentang mendiang suami, Bunda disarankan untuk tidak berasumsi bahwa semua rekan kerja tahu Bunda sedang berduka setelah kembali bekerja.

Oleh karena itu, Bunda perlu memberi tahu rekan kerja bahwa pasangan telah meninggal dan Bunda sedang berduka, baik sebelum atau setelah kembali bekerja sehingga tidak terlalu terus-menerus mengenangnya saat orang lain mengetahui apa yang terjadi.

2. Mengatur waktu kembali

Jika alamar biasanya berbunyi pada jam 6 pagi sebelum bekerja, namun Bunda bangun terlambat pada jam 7 atau 8 pagi saat sedang berkabung, coba setel kembali alarm pada jam 6 pagi sehingga Bunda bisa mulai mempersiapkan tubuh untuk bangun lebih awal.

Merasa lelah setelah kematian orang yang dicintai adalah hal yang wajar. Jadi, pastikan Bunda menenangkan diri dengan tidur lebih awal jika perlu.

3. Menciptakan rutinitas yang realistis

Hidup tidak berjalan sama seperti sebelum pasangan meninggal, jadi Bunda perlu membuat rutinitas baru untuk diri sendiri yang memungkinkan Bunda melakukan segala sesuatunya secara perlahan, dengan tekanan sesedikit mungkin.

4. Belajar untuk menahan tangis

Kembali bekerja setelah pasangan meninggal mungkin sangat sulit. Saat bekerja, mungkin tanpa disadari air mata akan mengalir. Jadi, Bunda disarankan untuk bersabar saat terus menghadapi gelombang kesedihan tersebut.

Jika perlu, menjauhlah sejenak dari meja kerja dan rekan kerja untuk istirahat sejenak dan memproses perasaan.

5. Gunakan pekerjaan sebagai pengalihan

Ini mungkin terdengar buruk, namun melakukan aktivitas yang mengalihkan perhatian dari kenyataan dapat menjadi mekanisme penanggulangan yang baik. Asalkan Bunda juga memberi waktu pada diri sendiri untuk berduka dan mengakui apa yang telah terjadi, terutama jika aktivitas tersebut produktif.

Coba untuk menulis daftar hal-hal yang dinantikan di tempat kerja, seperti proyek yang sedang dikerjakan sebelum Bunda mengambil cuti, atau acara mendatang, dan baca sebelum berangkat ke kantor pada hari itu.

6. Mengatasi rasa bersalah

Saat kembali bekerja, mungkin timbul rasa bersalah karena tidak lagi duduk di rumah berduka atas ketidakhadiran orang yang dicintai. Akan tetapi, perlu diketahui bahwa hal ini adalah normal.

Melansir dari laman willed, ketahuilah bahwa kembali bekerja bukan berarti move on dari kematiannya. Ini hanya berarti Bunda melakukan apa yang bisa untuk merasa sebaik mungkin. Duka tidak hilang begitu saja ketika kehidupan kembali normal.

7. Mendapatkan bantuan

Bunda juga bisa mencari bantuan profesional jika membutuhkannya. Menjalani semua tugas tambahan sambil mengatasi kesedihan dapat membuat lelah.

Nah, itulah beberapa tips yang dapat Bunda saat kembali bekerja setelah suami meninggal dunia. Semoga bermanfaat, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/fia)

Simak video di bawah ini, Bun:

5 Tips agar Bunda Menjadi Wanita Karier yang Sukses & Mandiri

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Atisha Anak Dewi Lestari Sudah Gadis dan Tinggi Melebihi Ibunda, Intip Potretnya

Mom's Life Amira Salsabila

5 Makanan yang Diam-diam Merusak Jantung Anak Menurut Dokter

Parenting Azhar Hanifah

Kisah Bunda Kehilangan Bayi Usia 4 Bulan karena Salah Tempat saat Menyusui

Menyusui Annisa Aulia Rahim

Apakah Hamil dengan IVF atau Bayi Tabung Harus Melahirkan Secara Caesar?

Kehamilan Dwi Indah Nurcahyani

Cuaca Panas, Pekerja Korsel Diwajibkan Istirahat 20 Menit Tiap 2 Jam

Mom's Life Arina Yulistara

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Oki Setiana Dewi Akui Berat Kuliah di Mesir sambil Urus 3 Anak, Paksa Belajar hingga Masuk RS

5 Makanan yang Diam-diam Merusak Jantung Anak Menurut Dokter

Kisah Bunda Kehilangan Bayi Usia 4 Bulan karena Salah Tempat saat Menyusui

Apakah Hamil dengan IVF atau Bayi Tabung Harus Melahirkan Secara Caesar?

Cuaca Panas, Pekerja Korsel Diwajibkan Istirahat 20 Menit Tiap 2 Jam

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK