MOM'S LIFE
Cerita Shakira Mahasiswa FKUI ber-IQ 143 hingga Jadi Peserta Clash of Champions
Annisa A | HaiBunda
Jumat, 12 Jul 2024 11:20 WIBClash of Champions (CoC) tengah menjadi sorotan publik. Acara besutan Ruangguru itu menampilkan 40 mahasiswa yang saling beradu kecerdasan.
Salah satu pesertanya adalah Shakira Amirah, mahasiswi jurusan Kedokteran dari Universitas Indonesia (UI). Ia dibesarkan oleh orang tua yang berprofesi dokter, Bunda.
"Papa dan mama dua-duanya dokter," ungkap Shakira, dikutip dari kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, Kamis (11/7/24).
Shakira berbagi cerita mengenai masa kecilnya, Bunda. Ternyata, sang Ayah adalah orang yang membuatnya termotivasi untuk menjadi seorang dokter.
Sejak usia balita, Shakira sudah memiliki ketertarikan di bidang medis karena sang Ayah yang kerap memperkenalkannya dengan dunia kedokteran. Shakira bahkan sering menonton video operasi sang Ayah.
"Dulu pas aku masih umur 5 tahun, papa suka datang ke rumah. Beliau kan dokter bedah saraf, jadi suka bawa video operasi terus anak-anaknya dikumpulin di kamar. 'Sini, Abah abis operasi. Ayo lihat,' gitu. Nah, dari situ aku bilang ke mama pengen jadi dokter," kenangnya.
Ketika akan memasuki perkuliahan, Shakira mempersiapkan diri dengan keras agar dapat lolos ke kampus impiannya. Shakira mengaku, ia sengaja hanya menargetkan UI sebagai pilihan kampusnya karena tak mau jauh dari keluarga.
"Aku enggak punya pilihan lain, cuma di situ doang. Bahkan pada SBMPTN pun pilihanku cuma FK dari UI. Jadi enggak masukkin pilihan dua, enggak pernah ikut ujian mandiri lain selain UI," ungkap Shakira.
"Karena dari dulu memang sudah mengincar UI dan aku sayang banget sama Mama Papaku, jadi aku pengen tetap di Jakarta," imbuhnya.
Shakira kemudian menceritakan bagaimana ia bisa ikut berpartisipasi di acara CoC. Hal itu tak luput dari prestasi Shakira yang mentereng di bidang akademis, Bunda.
Sejak SMA, Shakira sudah sering mengikuti berbagai macam kejuaraan. Bahkan saat kuliah, Shakira mampu menunjukkan performa yang baik sebagai mahasiswi kedokteran. Hal itu sukses mencuri atensi tim penyelenggara acara, yang akhirnya menghubungi Shakira dan memberinya penawaran.
"Aku dihubungi secara personal dari LinkedIn, terus abis itu ada seleksi prestasi, aku diminta administrasi dulu. Lalu ada seleksi tulis juga, ada tesnya," cerita Shakira.
Saat ini, Shakira berkompetisi dengan puluhan mahasiswa hebat dari berbagai kampus lainnya. Shakira yang cerdas masih harus mengasah otaknya lebih keras agar dapat bersaing dengan peserta lainnya yang tak kalah pintar.
"Menurut aku, yang diuji di sini bukan cuma kepintaran tapi juga faktor mental, psikis, dan keberuntungan juga bisa jadi," ucapnya.
Tak hanya itu, Shakira juga harus membagi waktu syuting dengan kesibukannya sebagai mahasiswi kedokteran. Saat ini Shakira tengah menjalani koas, Bunda. Beruntung, ia mendapatkan keringanan soal waktu syuting yang fleksibel.
"Mereka mau mengganti waktu buat aku juga. Kalau ada syuting tambahan, mereka nanya dan konfirmasi waktu, mereka juga bersedia mundurin atau ngasih aku jadwal yang kira-kira aku bisa. Kebetulan pas syuting bareng-bareng itu juga dipilih di tanggal merah," kata Shakira.
Berpartisipasi di acara tersebut, sejumlah peserta tak luput dari komentar nyinyir netizen. Shakira punya cara untuk menghadapi hal tersebut. Baca di halaman setelah ini, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(anm/rap)
INGAT PESAN ORANG TUA