HaiBunda

MOM'S LIFE

13 Tanda Tidak Dihargai oleh Pasangan Menurut Pakar

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Minggu, 29 Sep 2024 17:55 WIB
Ilustrasi Tanda Tidak Dihargai oleh Pasangan Menurut Pakar/Foto: iStock/Nuttawan Jayawan
Jakarta -

Merasa dihargai dan diakui merupakan satu hal penting bagi hubungan yang sehat. Ketika tidak mendapatkan hal itu, momen-momen tertentu dalam hubungan mungkin akan memudar. Dalam hal ini, ada beberapa tanda Bunda tidak dihargai oleh pasangan menurut pakar.

Merasa tidak dihargai adalah kesadaran yang menyakitkan bahwa usaha, kontribusi, atau sekadar keberadaan Bunda diabaikan. Pengabaian emosional ini mengikis harga diri, menciptakan jurang antara nilai yang dirasakan dan pengakuan yang diterima.

“Terkadang dua orang memiliki kebutuhan yang sangat berbeda untuk mendapatkan umpan balik. Jika mendapatkan lebih sedikit penghargaan daripada yang dirasa pantas didapatkan, bisa jadi pasangan tidak terbiasa memperhatikan atau mengungkapkan rasa terima kasihnya. Sebuah pengingat sederhana dapat membantu,” ujar terapis pernikahan dan keluarga, Vicki Botnick, dikutip dari laman marriage com, Jumat (27/9/2024).


Dalam hubungan, perasaan dihargai merupakan hal yang mendasar. Hal ini tidak hanya meningkatkan cinta dan rasa hormat, tetapi juga memastikan hubungan langgeng dan bahagia.

13 Tanda tidak dihargai oleh pasangan menurut pakar

Merasa tidak dihargai dalam suatu hubungan tidak hanya menurunkan harga diri, tetapi juga memengaruhi kesejahteraan secara keseluruhan. Dilansir berbagai sumber, berikut adalah beberapa tanda yang bisa Bunda kenali:

1. Pasangan tidak bersyukur

Pasangan tidak pernah mengucapkan terima kasih terhadap apa pun yang Bunda lakukan untuk mereka. Ini berarti pasangan sudah terbiasa dengan perlakuan baik yang diberikan, sehingga mereka tidak lagi meluangkan waktu untuk menghargai semua yang dilakukan.

2. Tidak membutuhkan nasihat Bunda

Pasangan tidak pernah meminta nasihat Bunda tentang keputusan-keputusan besar. Hal ini menunjukkan mereka tidak menghargai masukan atau peran Bunda dalam hidupnya.

Faktanya, ketika pasangan membuat rencana atau komitmen tanpa berkonsultasi dengan Bunda, ini biasanya merupakan tanda bahwa mereka tidak menghargai karena hal itu menunjukkan bahwa pasangan berasumsi akan baik-baik saja dengan rencana yang mereka buat sendiri.

3. Pembagian tanggung jawab yang tidak seimbang

Mungkin Bunda merasa bahwa mengerjakan lebih dari porsi pekerjaan rumah tangga yang seharusnya atau mengurus sebagian besar tanggung jawab dalam rumah tangga atau hubungan. Situasi ini dapat membuat Bunda merasa tidak dihargai oleh pasangan.

4. Tidak ada gerakan yang menunjukkan kepedulian

Mungkin Bunda merasa kesal ketika pasangan tidak menghargai momen-momen spesial seperti ulang tahun, hari libur, atau hari jadi. Pasangan bahkan tidak bisa melakukan hal-hal kecil yang romantis untuk membuat Bunda bahagia atau merasa dicintai.

Bunda juga mungkin memperhatikan bahwa pasangan jarang menanyakan bagaimana kondisi Bunda, atau mereka tidak menunjukkan minat untuk mendengar cerita Bunda tentang hari ini.

5. Kurang dukungan emosional

Bunda sering menghadapi masa-masa sulit, tetapi pasangan tidak memberikan dukungan secara emosional atau pengertian. Mereka mungkin mengabaikan perasaan atau kesulitan, membuat Bunda merasa terisolasi dan tidak dihargai di saat-saat rentan seperti itu.

6. Mengabaikan pertumbuhan dan tujuan Bunda

Pasangan tidak menunjukkan minat apa pun terhadap aspirasi, tujuan, atau upaya pengembangan diri. Mereka tidak mendorong Bunda untuk mengejar impian atau membantu mencapainya.

Sebaliknya, mereka mungkin bersikap acuh tak acuh atau mengecilkan hati, membuat Bunda merasa tidak dihargai dan tidak didukung dalam perjalanan pengembangan pribadi. Dalam hubungan yang sehat, kedua pasangan harus saling memperhatikan pertumbuhan dan kebahagiaan satu sama lain.

7. Jarang memberikan pujian

Ilustrasi/Foto: iStock/Nuttawan Jayawan

Ketika merasa tidak dihargai, sering kali hal itu terlihat dari kurangnya pujian atau pengakuan dari pasangan. Bahkan, ketika Bunda mencapai sesuatu yang luar biasa di tempat kerja atau melakukan perbaikan pribadi, upaya-upaya ini tidak diakui.

Pengabaian ini dapat membuat Bunda merasa tidak terlihat dan tidak dihargai, yang menggambarkan makna yang tidak dihargai dalam interaksi sehari-hari.

8. Kurang responsif

Bunda mungkin sering mendapati pasangan yang tidak atau kurang responsif ketika berkomunikasi, baik melalui teks, panggilan, atau percakapan secara tatap muka.

Kurangnya komunikasi dapat menunjukkan bahwa mereka tidak menghargai kebutuhan Bunda untuk berinteraksi atau menganggap komunikasi tersebut sebagai hal yang tidak penting.

9. Pasangan tidak setia

Melansir dari laman Bustle, perselingkuhan terjadi karena berbagai alasan dan ada kemungkinan untuk mengatasinya. Namun, berselingkuh bisa menjadi salah satu tindakan paling fatal dalam meremehkan seseorang.

10. Tidak pernah mempertimbangkan perasaan pasangannya

Jika pasangan membuat Bunda merasa buruk, itu masalah. Hal ini seperti baik mereka lebih memiliki teman daripada Bunda, membuat keputusan yang mereka tahu akan membuat Bunda kesal, atau sekadar bertingkah seperti orang yang menyebalkan. Pasangan sebaiknya berkontribusi pada kebahagiaan dan kesejahteraan Bunda, bukan merusaknya.

11. Pasangan mengabaikan perasaan khawatir Bunda

Jika pasangan terus-menerus menyalahkan setiap kali Bunda mengungkapkan kekhawatiran, itu merupakan tanda bahaya.

Perilaku toxic ini menunjukkan bahwa mereka tidak memprioritaskan perasaan atau pengalaman Bunda. Hal tersebut pun sering kali merupakan tanda ketidakseimbangan kekuatan yang tidak sehat dalam hubungan tersebut.

12. Bunda tidak pernah merasa cukup baik

Terkadang, yang penting bukan apa yang dilakukan pasangan, tetapi bagaimana mereka membuat Bunda merasa baik. Jika pasangan membuat Bunda merasa tidak cukup baik sebagai pasangan, itu mungkin pertanda bahwa mereka tidak menghargai semua hal yang Bunda lakukan dalam hubungan tersebut.

13. Pasangan datang dan pergi sesuka hatinya

Pasangan sering melakukan apa pun yang mereka inginkan, kapan pun mereka mau tanpa memperhatikan waktu dan kebutuhan pasangan, mungkin juga tidak menghargai Bunda.

Nah, itulah beberapa tanda tidak dihargai oleh pasangan menurut pakar. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing  soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/fir)

Simak video di bawah ini, Bun:

5 Fakta Perjalanan Cinta Nino RAN & Istri, Menikah Dikawal 95 Bridesmaid & Groomsmen

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Cerita Artis Shezy Idris Jadi Single Parent, Kini Jualan Donat & Baju Demi Anak

Mom's Life Amira Salsabila

Ternyata Ini Alasan Seseorang Jadi Target Gigitan Nyamuk

Mom's Life Tim HaiBunda

Cerita Miskah Shafa Jalani Sidang S1 secara Daring karena Kehamilan Sudah Dekat HPL

Kehamilan Amrikh Palupi

7 Tanaman Pembawa Hoki di Dapur Menurut Feng Shui

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Sandra Odilifia

Makan Telur Setiap Hari Bikin Kolesterol Tinggi, Mitos atau Fakta?

Mom's Life Pritadanes

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Cerita Miskah Shafa Jalani Sidang S1 secara Daring karena Kehamilan Sudah Dekat HPL

Ternyata Ini Alasan Seseorang Jadi Target Gigitan Nyamuk

7 Tanaman Pembawa Hoki di Dapur Menurut Feng Shui

5 Potret Teuku Wisnu Ajak Shireen Sungkar Pulang Kampung ke Aceh, Rumah Lama Jadi Sorotan

Makan Telur Setiap Hari Bikin Kolesterol Tinggi, Mitos atau Fakta?

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK