HaiBunda

MOM'S LIFE

La Nina Berpotensi Mulai Oktober, Ini Pengaruhnya terhadap Cuaca di Indonesia

Annisa Afani   |   HaiBunda

Selasa, 15 Oct 2024 12:15 WIB
Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iiievgeniy
Jakarta -

Sejak awal tahun 2024, ramai kabar mengenai La Nina yang akan kembali melanda Indonesia, Bunda. Namun belum ada informasi pasti mengenai kapan tepatnya fenomena ini akan kembali ke Indonesia.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan prediksi jika La Nina akan tiba pada bulan Juni. Informasi itu kemudian mundur menjadi Agustus, September, hingga dikabarkan dalam data terbarunya, La Nina akan kembali di Indonesia pada Oktober ini.

La Nina merupakan adalah fenomena di mana Suhu Muka Laut (SML) di Samudera Pasifik bagian tengah mengalami pendinginan di bawah kondisi normal. Pendinginan SML ini mengurangi potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik tengah dan meningkatkan curah hujan di wilayah Indonesia. Fenomena ini terjadi setiap beberapa tahun sekali dengan durasi beberaapa bulan sampai 2 tahun.


"Analisis dan Prediksi IOD dan ENSO:Hasil monitoring indeks IOD dan ENSO Dasarian I Oktober 2024, Indek Dipole Mode sebesar -0.25 (Netral), dan indeks ENSO sebesar -0.44 (Netral). IOD Netral diprediksi berlangsung hingga awal tahun 2025. Sementara itu, ENSO diprediksi berpotensi menuju La Nina mulai Oktober 2024," tulis BMKG dalam laman resminya Senin (14/10/2024).

Kendati demikian, masih belum dipastikan tanggal berapa La Nina akan mulai memasuki atmosfer Indonesia.

Dalam data terbarunya, BMKG memprediksi jika kelembaban di Indonesia akan berangsur naik dan turun. Kelembapan udara permukaan berkisar 68-73 persen dan diprediksi hingga Dasarian I November 2024 berkisar 64-77 persen, pada lapisan 850mb diprediksi berkisar 60-79 persen serta pada lapisan 700 mb umumnya diprediksi 59-78 persen.

Kemudian untuk suhu rata-rata, diprediksi jika suhu rata-rata permukaan berkisar 25-27 Celsius dan diprediksi pada Dasarian I November 2024 berkisar 25-28 Celsius, Prediksi suhu minimum berkisar 22-26 Celsius dan Prediksi suhu maksimum berkisar 30 - 36 Celsius.

Pada Oktober ini, BMKG memprediksi beberapa wilayah Indonesia akan diguyur hujan. Wilayah tersebut dibagi menjadi dua kategori, yakni status waspada dan status siaga.

Di mana saja wilayahnya? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis! 

(AFN/som)

Simak video di bawah ini, Bun:

Waspada 5 Jenis Penyakit Anak di Musim Hujan, Salah Satunya Infeksi Saluran Cerna

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Kisah Romantis Julia Best Warner, Istri Superman di Dunia Nyata

Mom's Life Azhar Hanifah

Maia Estianty Tanggapi Kabar Viral yang Sebut Dirinya Hamil, Faktanya..

Kehamilan Amrikh Palupi

26 Th Menikah, Potret Terbaru Amara & Frans Mohede Bareng Tiga Anak Laki-Lakinya

Mom's Life Amira Salsabila

Psikolog Ungkap Cara Mendidik Anak Tanpa Harus Memarahi & Membentak

Parenting Nadhifa Fitrina

Ternyata Berat Lahir Bisa Memengaruhi Pertumbuhan Otak Anak

Kehamilan Amrikh Palupi

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Kisah Romantis Julia Best Warner, Istri Superman di Dunia Nyata

Psikolog Ungkap Cara Mendidik Anak Tanpa Harus Memarahi & Membentak

Maia Estianty Tanggapi Kabar Viral yang Sebut Dirinya Hamil, Faktanya..

Cerita Yandy Laurens di Balik Soundtrack Film 'Sore: Istri dari Masa Depan'

Alasan Orang Tua Kate Middleton Tak Dapat Gelar Bangsawan jika Pangeran William Jadi Raja, Ternyata...

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK