HaiBunda

PARENTING

Yang Perlu Bunda Perhatikan Sebelum Ajarkan Anak Matematika

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Minggu, 29 Oct 2017 13:01 WIB
Yang Perlu Bunda Perhatikan Sebelum Ajarkan Anak Matematika/ Foto: HaiBunda
Jakarta - Di Indonesia, pelajaran matematika seringkali ditakuti karena dianggap pelajaran yang paling sulit. Namun, nggak sedikit juga yang mengatakan kalau matematika adalah pelajaran yang menyenangkan. Nah, kalau Bunda mau mengajarkan anak matematika, sebaiknya perhatikan dulu hal berikut ini, Bun.

Menurut pendiri Indonesia Montessori, Elvina Lim Kusumo atau yang biasa disapa Vina, seorang anak bisa siap untuk perlahan memahami konsep matematika apabila berbagai hal dalam kehidupan sehari-harinya saling mendukung. Apa aja itu?

Di sela-sela peluncuran Buku Montessori di Rumah: '55 Kegiatan Matematika' dan 'Buku Aktivitas Kegiatan Matematika' di Scientia Square Park, BSD City, Sabtu (28/10/2017), Vina bilang dua hal yang penting kita perhatikan sebelum mengajarkan anak matematika adalah fungsi indra dan saraf motorik anah harus sudah berfungsi optimal. Kemudian, saat mengajarkan anak, buat dengan suasana yang fun serta tanpa paksaan ya, Bun.


Baca juga: Info Sekolah Montessori di Jakarta

"Mulai dari nutrisinya cukup dan tepat, motorik halusnya sudah terlatih, motorik kasar serta kemampuan visual spasialnya baik, serta berbagai indra sudah terstimulasi," ata Vina.

Untuk dapat mengoptimalisasi semua itu, anak-anak juga diharapkan rutin berolahraga dan bermain bebas tapi tetap perhatikan aspek keamanan ya, Bun. Dengan olahraga dan aktif, aliran darah ke otak anak meningkat dan ini bisa mendukung kemampuan belajarnya.

"Selain itu, untuk mendukung perkembangan otak anak dengan membentuk sel otak baru yang berhubungan dengan memori, kita perlu meningkatkan kemampuan anak untuk belajar. Caranya dengan memperbesar area otak bernama basal ganglia yang merupakan bagian penting dari otak untuk berkonsentrasi," lanjut Vina.

Baca juga: Kegiatan Montessori Berbasis Matematika, Seperti Apa Sih?

Saat mengajarkan anak sesuatu, termasuk pelajaran matematika, Vina bilang yang terpenting kita bertekad dalam hati ingin menuntun anak dengan tulus dan gembira. Dengan begitu, kita bisa melakukan metode pengajaran yang fun buat anak dan secara otomatis anak akan merasa happy juga saat mendapat pelajaran yang baru.

"Kita harus menunggu sampai anak siap dan mau untuk belajar. Jangan memaksa mereka untuk belajar. Tips saya dalam menerapkan dan mengenalkan matematika pada anak di rumah adalah dengan cara santai. Saya nggak punya jadwal khusus ataupun mencekoki anak dengan berbagai lembar kegiatan," kata Vina.

Tapi, pastinya tiap anak berbeda ya, Bun. Jadi metode belajar masing-masing anak pun nggak sama. Nah, kita sebagai orang tua pasti paham betul dengan si kecil. Jangan lupa, saat mengajarkan anak matematika, dengarkan mereka dan jangan lupa untuk ikuti kata hati kita, ya. Semangat, Bun! (rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

7 Artis Perempuan Indonesia Berprestasi di Bidang Akademik, Sekolah hingga S3

Mom's Life Annisa Karnesyia

12 Cara Baru Mendiagnosis dan Mengobati Kanker, Termasuk Payudara

Menyusui Annisa Aulia Rahim

10 Resep Masakan untuk Anak 2 Tahun yang Susah Makan

Parenting Asri Ediyati

11 Penyebab Telat Haid Selain Hamil, Perhatikan Kenaikan Berat Badan Bun

Kehamilan Annisa Karnesyia

15 Kalimat yang Sering Digunakan Orang dengan EQ Rendah

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur

30 Inspirasi Nama Anak Sulung Laki-laki dari Artis Indonesia dan Artinya

Benarkah Minuman Isotonik Bisa Memicu Kontraksi Jelang Persalinan?

7 Artis Perempuan Indonesia Berprestasi di Bidang Akademik, Sekolah hingga S3

10 Resep Masakan untuk Anak 2 Tahun yang Susah Makan

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK