Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Ada Sarung Tangan Nggak Terpakai? Yuk Bikin Boneka Bareng si Kecil

Radian Nyi Sukmasari   |   HaiBunda

Sabtu, 11 Nov 2017 11:11 WIB

Sarung tangan yang nggak kepake bisa banget lho, Bun, dijadiin mainan buat si kecil berupa boneka.
DIY boneka/ Foto: Nico W
Jakarta - Di rumah punya sarung tangan yang nggak kepakai, Bun? Misalnya aja nih dulu Bunda sering bepergian naik motor dan pakai sarung tangan, tapi sekarang seringnya naik motor boncengan sama suami dan anak, he-he-he. Nah, daripada sarung tangannya nganggur, gimana kalau coba dijadikan mainan untuk anak berupa boneka?

Emang bisa? Bisa banget, Bun, seperti yang dilakukan para bunda di komunitas Upload DIY. Salah satu foundernya, Ken, bilang bahan yang diperlukan cukup gampang dan bisa jadi udah tersedia di rumah. Apa aja tuh? Ada sarung tangan, jarum plus benang jahit, kancing, dan kain flanel.

"Jadi kita pakai prinsip iritologi nih. Soalnya bahan yang kita pakai biasanya udah ada deh di rumah. Bahkan kalau boneka ini mau dijual lagi, bisa banget. Lumayan kan buat tambahan, he-he-he," ujar Ken waktu ngobrol sama HaiBunda.

Pertama, kita hias dulu sarung tangan dengan kancing. Jadi, kancing yang ukuran dan warnanya bervariasi bisa kita jadiin mata, mulut, bahkan hidung, Bun. Oh iya, bagian jari sarung tangannya yang dijadikan sebagai kaki ya, Bun. Jadi, jangan sampai terbalik waktu memasang kancingnya. Nah, bentuk kancing juga bervariasi sehingga bisa lho aneka bentuknya dipadupadankan sesuai keinginan Bunda sama si kecil.

Ada bagian yang nggak kalah penting yaitu mengisi sarung bantal tadi pakai dakron supaya jadi boneka. Ken bilang, kalau Bunda kesusahan dapat dakron, bisa kok diganti pakai kain perca, kapuk, atau isi bantal yang udah nggak kepakai. Sayang juga kan, Bun, daripada dibuang. Tips dari Ken, waktu mengisi sarung tangan, usahakan sepadat mungkin ya. Dengan begitu, bentuk bonekanya bisa lebih bagus karena lebih kokoh.

"Bisa banget kita bikin ini bareng anak. Tapi kalau anaknya di bawah 5 tahun paling yang aman bantu masukin dakron atau ngambilin kancingnya. Dia juga sekalian milih kancingnya mau yang mana. Kalau anaknya udah di atas 5 tahun, bisa tuh mulai belajar jahit atau gunting kain flanelnya," tutur Ken.

Kain flanel di boneka sarung tangan bisa jadi variasi misalkan rambut yang kemudian dikuncir atau dikepang. Atau, ditempel jadi bagian wajah. Wah, kebayang gimana lucunya boneka murah meriah nan unik hasil kreasi kita dan si kecil dong? Menurut Ken, selain boneka sarung tangan, Bunda dan si kecil juga bisa berkreasi dengan alat yang ada di dapur seperti talenan.

"Ini relatif lebih aman kalau dilakukan sama anak karena kita tinggal menghias aja. Nantinya, talenan ini bisa dijadikan pajangan juga lho. Habis kebanyakan ibu-ibu kalau mau make talenan yang udah dihias atau digambar sayang katanya, he-he-he," kata Ken.

Nah, gimana, Bun? Kapan akan menjajal berkreasi bareng anak sambil meningkatkan bonding dengan bikin boneka sarung tangan? (rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda