Yuk, Bantu si Kecil Menyusun Resolusi di Tahun Baru

Jakarta - Saat tahun berganti, biasanya kita punya resolusi yang ingin dicapai. Kalau si kecil bagaimana? Balita juga bisa punya resolusi lho, Bun.

Iya, kita bisa ajak anak untuk menyusun resolusi agar jadi pribadi yang lebih baik di tahun baru. Nggak kayak kita yang mungkin agak ribet resolusinya, kalau buat anak tentu yang lebih sederhana.

Kita bisa mulai bicara dengan anak tentang niat hidup sehat sebagai resolusi di tahun baru. Nggak masalah kalau beberapa resolusi belum berhasil sekarang, ke depannya bisa diusahakan lagi. Dengan berdiskusi bersama anak bisa membantunya mengarahkan ke jalan menuju kebiasaan yang baik, lho. Demikian dikutip dari Baby Center.

Misalnya nih, kalau di 2017 anak sering mengeluh sakit gigi atau giginya rusak, maka resolusi di 2018 adalah dengan mengurangi makan permen dan lebih rajin menggosok gigi. Lalu kalau di 2017 anak beberapa kali mengeluh sakit perut, maka di 2018 ini salah satu resolusinya adalah dengan tidak jajan sembarangan.

Baca juga: Ide Main Bareng si Kecil agar Malam Tahun Baru Tetap Seru

American Academy of Pediatrics (AAP) juga memiliki beberapa tips bagus untuk resolusi yang sesuai dengan anak yang dibagi-bagi berdasarkan kelompok usianya. Untuk anak-anak usia prasekolah resolusinya bisa meliputi:

1. Saya akan berusaha keras merapikan mainan saya dengan menempatkannya di tempatnya.

2. Saya akan mencuci tangan setelah pergi ke kamar mandi dan sebelum makan.

3. Saya akan belajar membantu membersihkan meja saat saya selesai makan.

4. Saya akan bersahabat dengan semua hewan. Saya akan belajar untuk bertanya lebih dulu kepada pemilik hewan itu apakah saya bisa memelihara hewan mereka.

5. Saya akan melakukan yang terbaik dengan bersikap baik kepada anak-anak lain yang membutuhkan teman, terlihat sedih, atau kesepian.

Baca juga: Sudahkah Kita Beri Anak Kesempatan Mencoba Melakukan Sesuatu?

Untuk anak usia 5 sampai 12 tahun, beberapa ide resolusi antara lain:

1. Saya akan mencoba untuk menemukan olahraga atau aktivitas (seperti bermain, melompat tali, menari atau mengendarai sepeda) yang saya sukai dan melakukannya setidaknya tiga kali seminggu.

2. Saya akan selalu memakai helm saat mengendarai sepeda, skuter, atau skateboard.

3. Saya akan mencoba bersikap ramah terhadap anak-anak yang mungkin sulit berteman dengan meminta mereka untuk bergabung dalam kegiatan seperti olahraga atau permainan.

Memiliki gaya hidup yang baik itu memang harus diusahakan dan ditanamkan sejak kecil. Karena itu, yuk kita bantu si kecil menjadi lebih baik lagi dengan mengajaknya membuat resolusi.

(Nurvita Indarini)