Bicara soal
puasa, si kecil termasuk yang semangat belajar berpuasa atau agak susah nih, Bun? Biasanya, kalau anak agak susah diajari berpuasa, orang tua mencoba memberi iming-iming mereka. Misalnya, nanti anak akan dibelikan mainan baru asal mau belajar puasa sebulan penuh.
Menanggapi hal ini, psikolog anak dan remaja dari RaQQi Human Development and Learning Centre, Ratih Zulhaqqi bilang kalau mau kasih reward buat anak yang berhasil puasa sehari full, baiknya jangan dalam bentuk uang ya. Kasih apresiasi juga boleh banget, Bun, misalnya dalam bentuk verbal kita puji anak. Hmm, kalau dalam bentuk non verbal?
Nggak masalah. Contohnya kita bisa peluk anak dengan penuh kasih sayang itu juga udah bikin anak merasa usahanya puasa sehari full dihargai. Misalkan mau kasih reward ke anak dalam bentuk barang juga boleh.
"Tapi pilih barangnya yang merupakan kebutuhan anak ya, bukan keinginan anak," kata Ratih dalam Live Instagram HaiBunda 'Puasa Menyenangkan untuk si Kecil', Kamis (24/5/2018).
Perlu diingat juga, Bun, kalau nggak selamanya juga anak akan dapat hadiah ketika dia bisa puasa sehari penuh. Karena puasa itu kan pada dasarnya sebuah kewajiban ya, Bun. Toh saat anak belajar puasa kita mau memberi hadiah, tergantung kesepakatan kita juga dengan si anak.
Sementara itu, psikolog anak dari Tiga Generasi, Samanta Ananta, mengatakan bagi beberapa anak penerapan metode pemberian reward demi mereka mau belajar puasa dapat tepat dilakukan, namun tidak demikian untuk anak-anak lainnya. Kata Samanta, yang perlu diperhatikan adalah konsisten dan teknik yang tepat dalam pelaksanaan metode ini.
"Meskipun demikian, alangkah baiknya jika
puasa dilakukan bukan semata-mata karena ada iming-iming berupa hadiah atau uang sebab akan memberikan dampak buruk pada anak terhadap pengalaman ibadah berpuasa," tutur Samanta dalam perbincangan dengan HaiBunda.