HaiBunda

PARENTING

'Ritual' Jabat Tangan Spesial dari Guru untuk Semangati Muridnya

Amelia Sewaka   |   HaiBunda

Senin, 10 Sep 2018 09:09 WIB
'Ritual' Jabat Tangan Spesial dari Guru untuk Semangati Muridnya/ Foto: Facebook
Kansas, AS - Seorang guru bernama Jerusha Willenborg, tahu benar bagaimana cara menyemangati murid-murid kelas 3-nya sebelum masuk kelas. Siapa sangka, rutinitas guru dan murid-muridnya ini sebelum masuk kelas jadi viral.

Karena videonya viral, Jerusha jadi terkenal dan disebut sosok guru yang keren. Diketahui Jerusha mulai belajar melakukan 'spesial' handshake alias jabat tangan ini setelah seorang murid bernama Demarie Baker mengenalkan jabat tangan spesial ini ke Jerusha.

"Awalnya Demarie yang melakukannya pada saya. Kemudian, semua murid jadi ingin melakukan handshake," tutur Jerusha kepada KWCH.


Sejak saat itu, Jerusha meneruskan 'tradisinya' dan mempelajari berbagai jabat tangan untuk murid setiap tahun ajaran baru. Salah satu murid, Harmoni bilang 'jabat tangan spesial' ini membuatnya merasa Jerusha selalu ada untuk dia. Bagi Jerusha melakukan 'jabat tangan spesial' ini memberinya kesempatan untuk membuktikan kepeduliannya pada sang murid.


"Mereka anak-anak luar biasa. Tapi ya tetap saja mereka anak-anak yang bisa punya hari baik dan hari buruk, karena itu saya berharap dengan handshake spesial mereka lebih semangat," kata Jerusha dilansir Daily Mail.

Dalam video, 'jabat tangan spesial' yang dilakukan Jerusha ke tiap anak berbeda. Dari mulai salam yang gerakannya mudah hingga rumit, ada pula yang menggabungkan unsur tarian, pelukan dan 'fist bump' alias tos dengan tangan mengepal. Seru dan kreatif ya, Bun. Memang, tiap guru berhak dan punya cara masing-masing untuk menyemangati muridnya. Selama itu bikin anak semangat, kenapa nggak ya, Bun?

Psikolog anak dan remaja dari Tiga Generasi, Vera Itabiliana Hadiwidjojo mengatakan pada dasarnya guru merupakan perpanjangan tangan orang tua di sekolah. Jadi, guru pun harus memberikan rasa aman dan nyaman ke anak-anak sehingga guru juga harus punya pendekatan yang memang tepat untuk anak-anak.

"Dengan ritual tos sebelum masuk seperti ini bisa jadi salah satu cara untuk mendekatkan hubungan guru dengan tiap anak karena pasti tiap tos kan beda-beda. Hal seperti ini juga membangkitkan semangat anak-anak. Karena dimulai dengan sesuatu yang menyenangkan dan nggak langsung belajar anak bisa jadi semangat saat belajar. Ibaratnya seperti warming up alias pemanasan untuk anak," tutur Vera.

(aml/rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Dari Ceria Jadi Tak Terkontrol, Kisah Anak 9 Tahun yang Alami Perubahan Perilaku Drastis

Parenting Nadhifa Fitrina

Resep Marry Me Chicken, Makanan Paling Banyak Dicari Sedunia di Google

Mom's Life Amira Salsabila

5 Aktivitas 'Sederhana' yang Ternyata Menyulitkan Orang Cerdas Menurut Pakar

Mom's Life Azhar Hanifah

15 Artis yang Melahirkan di 2025, Penuh Suka Cita Ada yang Dinanti Bertahun-tahun

Kehamilan Annisa Karnesyia

Apakah Agak Laen: Menyala Pantiku! Boleh Ditonton Anak? Ini yang Perlu Diketahui Orang Tua

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Potret Rumah Baru Rian D'Masiv Usai Renovasi 7 Bulan, Terlihat Mewah Seperti Hunian di Eropa

Resep Marry Me Chicken, Makanan Paling Banyak Dicari Sedunia di Google

Ramai Sepekan: Ridwan Kamil Buka Suara soal Gugatan Cerai hingga Pernikahan Shin Min Ah Bertabur Bintang

Dari Ceria Jadi Tak Terkontrol, Kisah Anak 9 Tahun yang Alami Perubahan Perilaku Drastis

5 Aktivitas 'Sederhana' yang Ternyata Menyulitkan Orang Cerdas Menurut Pakar

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK