Jakarta -
Kaki anak kapalan, Bun? Bagi yang belum tahu, kapalan adalah area kulit yang tebal, terbentuk di titik-titik yang banyak tergesek secara berulang dan dalam jangka waktu yang panjang.
Kulit mengeras dari tekanan seiring waktu dan akhirnya menebal, membentuk permukaan keras keabu-abuan atau kekuning-kuningan yang mungkin terasa bergelombang.
Namun, kapalan di kaki bisa terasa menyakitkan karena anak akan terus menginjaknya sepanjang waktu. Kapalan biasanya terbentuk pada tumit kaki dan tepat di belakang jempol kaki.
"Beberapa kapalan juga terbentuk di bagian luar kaki besar atau kecil atau tumit. Sepatu sempit dan hak tinggi sering menyebabkan kapalan karena mereka memberi banyak tekanan pada kaki," tulis Steven Dowshen MD dikutip dari
Kids Health.
Ada beberapa cara untuk mencegah kaki anak kapalan.
1. Kenakan kaos kaki atau peralatan pelindung yang tepat.
2. Pilih sepatu anak yang sesuai dengan ukuran kaki anak. Jangan terlalu sempit maupun longgar.
3. Jangan memakai sepatu yang sama sepanjang hari. Kaki perlu 'bernapas' dan beristirahat.
Cara Mencegah dan Menangani Kaki Anak Kapalan/ Foto: thinkstock |
Jika kaki anak sudah
kapalan, jangan khawatir, beberapa cara ini bisa mengatasi kaki anak yang kapalan, Bun.
1. Minta anak memakai sepatu dan alas kaki lain yang sesuai ukuran. Ini akan mengurangi gesekan pada bagian yang kapalan.
2. Gunakan bantalan pelindung seperti moleskin di sepatu.
3. Lembutkan kulit kapala dan buang kulit mati dengan menggunakan obat yang mengandung asam salisilat.
4. Rendam kaki anak dengan air hangat kemudian gunakan batu apung untuk menggosok kulit mati.
5. Cuci kaki anak secara teratur, dan gosokkan lotion ke kakinya saat mereka masih lembap.
Mengutip dari
My Health, ada catatan penting untuk Bunda, jangan biarkan anak memotong atau mengupas kulit kapalan sendiri terutama jika anak memiliki masalah dengan aliran darah di kaki. Jika anak memiliki kondisi yang menyebabkan masalah aliran darah, seperti diabetes, bicarakan dengan dokter sebelum mencoba perawatan rumahan.
(aci/nwy)