Jakarta -
Masyarakat Indonesia dikejutkan dengan berita jatuhnya
pesawat Lion Air di perairan Tanjung Karawang. Mengutip dari detikcom, dalam keterangan tertulis Kepala Bagian Kerja sama dan Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan, Sindu Rahayu menyatakan ada 188 orang yang menjadi korban.
Pesawat tujuan Pangkal Pinang tersebut membawa 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak, dan 2 bayi dengan 2 pilot dan 5 flight attendant. Dari 178 penumpang dewasa, 21 penumpang merupakan pegawai Kementerian Keuangan. Di kesempatan terpisah, Menkeu Sri Mulyani menyampaikan doa dan duka citanya di akun media sosialnya.
"Saat ini, tercatat ada 21 orang pegawai Kementerian Keuangan RI yang menjadi penumpang pesawat Lion Air JT 610.
Kami semua di Kementerian Keuangan mendoakan agar rekan kerja kami diberikan keselamatan," tulis Sri Mulyani.
Akun Instagram Ditjen Pajak melaporkan
Sri Mulyani juga hadir di Crisis Centre Lion Air di Bandar Internasional Soekarno Hatta untuk mendampingi para keluarga pegawai yang menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air.
Di foto, Sri Mulyani memeluk satu persatu anggota keluarga terutama para istri dan anak pegawai Kemenkeu.
Sri Mulyani juga menangis, larut dalam suasana penuh duka. Pelukan memang memiliki banyak manfaat pada siapa saja yang sedang dirundung duka, baik orang dewasa maupun anak-anak.
[Gambas:Instagram]
Kekuatan di balik pelukanDilansir healthline ada 3 manfaat psikologis yang didapat dari sebuah pelukan.
1. Mengurangi stresKetika seorang teman atau anggota keluarga berurusan dengan sesuatu yang menyakitkan atau tidak menyenangkan dalam hidup, beri mereka pelukan. Para ilmuwan mengatakan bahwa memberi orang lain dukungan melalui sentuhan dapat mengurangi stres orang yang sedang dihibur. Ia bahkan bisa mengurangi stres orang yang melakukan penghiburan
2. Membuat lebih bahagiaOksitosin adalah zat kimia dalam tubuh kita yang terkadang disebut oleh para ilmuwan sebagai 'hormon berpelukan'. Ini karena tingkatnya meningkat ketika kita memeluk, menyentuh, atau duduk dekat dengan orang lain. Oksitosin terkait dengan kebahagiaan dan mengurangi stres.
Hormon ini memiliki efek yang kuat pada wanita. Oksitosin menyebabkan penurunan tekanan darah dan hormon stres norepinefrin.
3. Membantu mengurangi ketakutanPara ilmuwan telah menemukan bahwa sentuhan dapat mengurangi kecemasan pada orang dengan harga diri yang rendah. Mereka menemukan bahwa menyentuh benda mati seperti boneka membantu mengurangi ketakutan orang tentang keberadaan mereka.
(aci/nwy)