Jakarta -
Saat anak mulai sekolah banyak kegemaran mulai ia tekuni. Mulai dari menggambar, bermain musik, mewarnai atau
bermain bola untuk anak laki-laki. laki-laki.
Nah, kadang ketika anak suka akan sesuatu misalnya main bola, timbul pertanyaan di benak orang tua 'jangan-jangan anakku berbakat jadi pemain bola nih'. Nah, sebenarnya tanda-tanda anak berbakat jadi pemain bola bisakah dilihat sejak dini?
Menurut pelatih profesional sepakbola Indonesia, Ricky Nelson pada prinspinya untuk tahu minat dan bakat anak bisa dilihat ketika anak mengikuti ekstrakulikuler atau kegiatan di luar sekolah, termasuk sepakbola. Selain itu, orang tua juga bisa memperhatikan anak saat melakukan aktivitas tersebut. Terutama jika anak terlihat happy dalam melakukan kegiatan itu.
"Biasanya kesukaan anak bisa tumbuh minimal saat orang tuanya memperkenalkan anak dengan bermain sepakbola. Kemudian bisa juga dilihat dari genetik," kata Ricky di sela-sela acara 'Le Minerale Football Camp' di Patiunus Court Yard, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (6/11/2018).
 Ilustrasi anak main sepakbola/ Foto: iStock |
Genetik di sini, lanjut Ricky bisa kita lihat bila di keluarga mayoritas anggotanya suka main
sepakbola seperti ayah atau kakaknya, bisa jadi anak memang punya bakat jadi pemain bola nih, Bun.
Atau minimal, anak bisa terpicu suka main sepakbola. Bahkan, ketika anak menyampaikan ingin jadi pemain bola, nggak ada salahnya Bunda mengasah kemampuan anak. Walaupun, menurut Ricky memang jadi pemain sepakbola profesional nggak mudah. Tapi, itu semua bisa dicapai dengan anak disiplin berlatih, punya usaha yang keras serta percaya diri," sambung Ricky.
Nggak lupa, anak juga harus dibiasakan hidup sehat ya, Bun, supaya kondisi fisiknya tetap terjaga. Ketika anak main sepakbola, ada beberapa manfaat yang bisa dia dapat. Dengan main
sepakbola badan anak lebih sehat dan dia bisa belajar sportif dalam permainan.
Jika Bunda berencana memasukkan anak ke sekolah sepakbola, kata Ricky bisa dilakukan di usia 5-6 tahun, Bun.
(rdn/rdn)