Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Kisah Haru Bayi Tanpa Kulit, Sempat Kritis dan Nyaris Dimakamkan

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Sabtu, 23 Nov 2019 14:20 WIB

Bayi lahir tanpa kulit akhirnya pulang ke rumah setelah 11 bulan di rumah sakit sejak ia lahir. Sebelumnya, orang tua bayi sudah mempersiapkan pemakamannya.
Kisah Haru Bayi Tanpa Kulit, Sempat Kritis dan Nyaris Dimakamkan/ Foto: iStock
Jakarta - Seorang bayi laki-laki asal Texas yang lahir tanpa kulit Januari lalu akhirnya bisa dibawa pulang ke rumah oleh orang tuanya. Sebelumnya, selama berbulan-bulan, orang tua bayi ini berpikir untuk merencanakan pemakamannya.

Bayi itu bernama Ja'bari Gray. Gray lahir dengan kondisi kulit hanya terdapat pada kepala dan kakinya. Dilansir Mirror, Gray didiagnosis mengidap epidermolysis bullosa, gangguan jaringan ikat yang menyerang hanya 20 dari sekian juta bayi di Amerika.



Gray lahir dengan berat hanya 1,3 kg dan tidak punya kulit di sebagian besar tubuhnya, dari leher ke bawah. Matanya menyatu tertutup dan leher menyatu ke dadanya. Beberapa jari tangan dan kakinya juga menyatu.

Dalam perjuangannya untuk bertahan hidup selama beberapa minggu, Gray sempat meninggal dua kali secara medis. Para dokter berhasil membangunkan dan menstabilkannya lagi.

Orang tua Gray sudah mempersiapkan kemungkinan terburuk dari nasib anaknya itu. Ibu Gray, Pricilla mengungkapkan bahwa ia sudah merencanakan pemakaman putranya.

"Pada usia tiga bulan kami merencanakan pemakaman," katanya.

Sekarang, Pricilla sedang bahagia. Akhirnya ia bisa membawa bayinya yang berusia 11 bulan dari rumah sakit di Texas.

Gray melakukan perawatan berupa menumbuhkan sel-sel kulit dari sel kulitnya sendiri di laboratorium di Boston. Metode ini sama seperti pengobatan pada pasien luka bakar. Gray melakukan dua operasi cangkok kulit besar dan satu lagi operasi yang tidak berhasil untuk membuka matanya.

Bayi ini masih membutuhkan perawatan ekstra. Tapi, Pricilla sangat senang putranya bisa pulang ke rumah. Ia bahkan sudah memakaikan Gray pakaian bayi untuk pertama kalinya lho, Bun.

Sekarang, tubuh Gray sudah terlapisi kulit 100 persen. Cangkok kulit yang dilakukan kepadanya benar-benar berhasil. Mengutip Today, dia bisa bernapas sendiri sejak tabung oksigennya dilepas September lalu. Tapi, Gray masih harus makan lewat tabung gastronomi di perutnya.

Kondisi yang dialami Gray disebut aplasia cutis. Sebuah istilah sederhana yang mendeskripsikan tidak adanya kulit. Tapi, dokter masih belum mengetahui apa penyebab dari kondisi ini.

Kisah Haru Bayi Tanpa Kulit, Sempat Kritis dan Nyaris Dimakamkan

Bunda, simak cara merawat gigi bayi usia 6 bulan di video berikut ini yuk.

[Gambas:Video Haibunda]

(sih/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda