Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Duh! Wajah Bayi di Bogor Digigit Tikus, Waspada Akibatnya Bisa Mematikan

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Senin, 25 Nov 2019 15:00 WIB

Berikut ini bahaya dari kena gigitan tikus, kenali, dan cari tahu cara penanganannya.
Duh! Wajah Bayi di Bogor Digigit Tikus, Waspada Akibatnya Bisa Mematikan /Foto: iStock
Jakarta - Nasib nahas dialami seorang bayi di Kabupaten Bogor. Wajahnya penuh luka sampai hidungnya robek akibat digigit tikus sebesar anak kucing.

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (20/11/2019) sekitar pukul 20.15 WIB. Saat itu, sang ibu meninggalkan anaknya sebentar untuk ke kamar mandi.


"Dia (bayi APR) lagi tidur. Saya tinggal ke kamar mandi sebentar. Dilihat sudah banyak darah, tikusnya lagi gigitin keningnya," kata L (40), ibu sang bayi, dikutip dari detikcom.

Saat digigit, posisi bayi sedang tidur kasur. Tikus tersebut juga langsung kabur setelah membuat wajah sang bayi terluka. Mendapati banyak darah di wajah anaknya, sang ibu langsung membawa APR ke bidan untuk mendapatkan pertolongan pertama, kemudian APR langsung dilarikan ke RSUD Cibinong.

"Hidungnya sobek. Terus pipinya di sini (luka), kening juga. Kuping enggak luka," jelas sang ibu.

Duh! Wajah Bayi di Bogor Digigit Tikus, Waspada Akibatnya Bisa MematikanIlustrasi bayi/ Foto: thinkstock


Setelah dari rumah sakit, anaknya diperbolehkan pulang karena sudah diberi pengobatan. Karena digigit tikus, wajah APR mengalami banyak luka, seperti di bagian pipi kiri dan keningnya. Dia juga mendapat jahitan di hidung.

"Itu tikus got. Pada digali sama dia (tikus), banyak lubang di dapur. Namanya rumah belum rapi ya. Dari luar dia lubangi tembok terus gali tanah. Ada banyak tikus," ujar ibu APR.

Terkait apa yang menimpa bayi APR, jangan menyepelekan gigitan tikus, Bunda. Menurut dr.Jessica Adam, gigitan tikus bisa berakibat fatal jika tidak ditangani dengan benar.

Apalagi jika muncul tanda-tanda berupa ruam, demam, dan nyeri sendi. Tikus akan sangat berbahaya jika membawa kuman streptobacillus moniliformis, yang berpotensi mematikan.

"Kuman ini dapat ditularkan ke manusia melalui gigitan atau goresan tikus, kira-kira satu dari 10 gigitan dapat menyebabkan infeksi," terangnya, dilansir Web MD.

Melansir Healthline, ketika mengalami gigitan tikus, cuci segera area yang terkena dengan air hangat dan sabun sesegera mungkin. Keringkan area tersebut dengan handuk bersih dan oleskan salep antibiotik. Tutupi dengan perban bersih.

Bahkan jika gigitannya kecil, yang terbaik adalah menemui dokter sesegera mungkin. Gigitan tikus cenderung berubah menjadi infeksi yang berpotensi serius. Kita juga harus mendapatkan suntikan tetanus, terutama jika sudah lebih dari lima tahun sejak yang terakhir disuntik.

Duh! Wajah Bayi di Bogor Digigit Tikus, Waspada Akibatnya Bisa Mematikan


Simak juga cara cegah obesitas pada anak dalam video berikut,

[Gambas:Video Haibunda]

(yun/muf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda