Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Kasus Langka, Bayi di Irak Terlahir dengan Tiga Penis

Annisa A   |   HaiBunda

Sabtu, 06 Jul 2024 13:00 WIB

Mother changing a diaper of her newborn at home
Ilustrasi Kasus Langka, Bayi di Irak Terlahir dengan Tiga Penis / Foto: Getty Images/iStockphoto/Anna Volgina

Seorang bayi laki-laki di Irak lahir dengan kondisi tak biasa. Ia memiliki tiga penis atau yang disebut dengan triphallia.

Kondisi medis ini merupakan kasus yang sangat langka, Bunda. Bayi berdarah Kurdi yang berasal dari Duhok ini awalnya dibawa ke rumah sakit oleh orang tuanya di usia 3 bulan.

Orang tua bayi tersebut hendak memeriksakannya karena mengalami pembengkakan pada bagian skrotum. Namun setelah menjalani pemeriksaan, dokter mengatakan bahwa bayi tersebut memiliki lebih dari satu penis.

Melansir dari New York Post, satu penisnya yang berukuran 2 cm tumbuh di dekat akar penis utama. Selain itu, terdapat pula penis sepanjang 1 cm yang terdapat di bawah testis.

Seorang peneliti menyebut bahwa anomali ini sangat misterius lantaran anak tersebut belum pernah terpapar obat-obatan sejak berada di dalam rahim.

Bayi tersebut juga diketahui tidak memiliki riwayat kelainan genetik dalam keluarganya, Bunda.

Meski memiliki tiga penis, dua penis tambahannya tidak memiliki uretra atau saluran keluarnya urine dan sperma. Dokter kemudian memutuskan untuk mengangkat keduanya lewat prosedur bedah.

Operasi berjalan lancar dan bayi tersebut dianggap bebas dari masalah medis. Meski begitu, ia diharuskan untuk rutin memeriksakan kondisinya.

Pada 2015, kasus serupa disebut pernah terjadi di India. Namun sayangnya, kejadian itu tidak dapat diverifikasi karena tak didokumentasikan dalam jurnal medis, sebagaimana dilaporkan oleh Daily Mail.

Sementara itu, kasus diphallia atau dua penis dilaporkan pada 1609 silam. Kondisi ini disebut memengaruhi satu dari setiap 5-6 juta bayi laki-aki dengan sekitar 100 kasus yang tercatat dan dilaporkan dalam literatur.

Beberapa organ penis tambahan itu juga dilaporkan dapat berfungsi normal seperti buang air kecil dan ejakulasi. Pada 2015, kasus ini sempat viral ketika pria yang dijuluki sebagai Double Kick Dude terungkap memiliki penis ganda sepanjang 25 cm dan berfungsi normal.

Hingga saat ini, belum diketahui dengan pasti penyebab kelainan organ reproduksi itu, Bunda. Namun, beberapa dokter mengaitkannya dengan kelainan bawaan lainnya seperti orang yang terlahir dengan dua buah skrotum atau anus, menurut penelitian Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Kelamin ganda juga bisa terjadi dengan melibatkan dua jenis kelamin, yakni penis dan vagina. Kasus tersebut pernah ditemukan di Indonesia, Bunda. Baca di halaman setelah ini.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


BAYI KELAMIN GANDA

Ilustrasi Bayi SIDS

Ilustrasi/ Foto: iStock

Seorang anak asal Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat memiliki kelamin ganda. Orang tuanya, Iyan Kustian (46) dan Ida Rosidah (37) mengaku kebingungan dengan status anak bungsunya yang berinisial A.

Dilansir detikcom, kondisi A memang sudah diketahui sejak lahir. Namun hingga usia 3 tahun, ia belum diberi kepastian status gender setelah beberapa kali mengunjungi dokter.

"Ada dua bentuk kelamin. Satu kelamin pria, satunya kelamin perempuan. Dokter juga bilang seperti itu," kata Iyan.

Banner Minyak Goreng Non Kolesterol

Diakui Iyan, A tumbuh kembang dengan normal sejak di dalam kandungan. Ia juga terlahir sehat, Bunda. Setelah tahu A memiliki dua kelamin, pihak medis yang menangani meminta Iyan dan istri pastikan status gender A.

Meski begitu, pasangan ini tak memiliki cukup uang untuk melakukan tes kromosom yang memakan biaya Rp2 juta. Terkait penamaan dan status dalam kartu keluarga (KK), A ditulis sebagai laki-laki karena bentuk fisik anaknya seperti lelaki.

"Jujur saja, sejak lahir fisiknya seperti laki-laki, lalu saya didik seperti laki-laki. Tapi ketika dicek lagi ke RS Hasan Sadikin, ada seperti kemaluan perempuan, bentuknya mirip sekali. Akhirnya saya beban mental, karena status dua kelamin tersebut," kata Iyan.

Kkelamin ganda dalam dunia medis dikenal dengan amiguous genitalia. Dikutip dari Mayo Clinic, kelamin ganda adalah kondisi langka di mana alat kelamin eksternal bayi tampak tidak jelas baik laki-laki atau perempuan.

Pada bayi dengan kelamin ganda, alat kelaminnya mungkin tidak berkembang sempurna. Bisa juga bayi tersebut mungkin memiliki karakteristik dari kedua jenis kelamin. Organ seks eksternal mungkin tidak cocok dengan organ seks internal atau seks genetiknya.

Perlu diingat bahwa kelamin ganda bukanlah penyakit, Bunda. Ini merupakan gangguan perkembangan seks yang biasanya sudah jelas terlihat pada saat bayi lahir.


(anm/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda