Jakarta -
Seorang bayi asal Australia menjadi korban gigitan ular piton. Bayi berusia delapan minggu bernama Hamish Lidgerwood itu digigit saat sedang tidur, Bun.
Mengutip
ABC News, Julia McLennan mendengar bayinya menangis tengah malam. Ia pikir sang anak lapar.
"Saya baru saja mengangkatnya dari tempat tidur dan membawanya masuk lalu diletakkan di meja ganti. Mungkin ada tiga atau empat gigitan di pipinya," kata McLennan kepada
ABC Radio Darwin.
Ambulans membawa bayi Hamish ke rumah sakit dari rumahnya di pinggiran kota Darwin, tepat sebelum jam 1 pagi waktu setempat. Di rumah sakit telah siap beberapa petugas medis.
"Kami sampai di UGD dan mungkin sekitar 15 staf medis ada di sana. Saya kira itu adalah kejadian yang jarang terjadi bagi mereka," ujar McLennan.
Hasil pengamatan awal, Hamish baik-baik saja. Ia pun diperbolehkan pulang dari rumah sakit.
 Ilustrasi ular/ Foto: iStock |
McLennan mengatakan jika ular itu telah diidentifikasi sebagai anak ular piton. Meski tidak berbisa, tetap saja kejadian ini membuat McLennan stres.
"Anak ular piton itu memiliki kulit cokelat dan perut kuning, terlihat seperti anak ular yang umumnya berwarna cokelat," katanya.
Saat ini Hamish sedang dalam masa penyembuhan. McLennan dan suaminya mulai sibuk melakukan perlindungan di rumah.
Keluarga McLennan baru tinggal di perumahan itu selama enam bulan dan tinggal di kawasan selama sepuluh tahun . Semenjak tinggal, dia dan suaminya tidak pernah melihat ular, Bun.
Matthew Lamb dari Northern Territory Wildlife Park mengatakan jika seekor ular bisa menjadi lebih aktif selama berbulan-bulan karena cuaca hangat. Mereka bisa masuk ke dalam rumah melalui lubang-lubang kecil.
"Mereka bisa pergi ke mana saja. Jika seekor ular bisa melewati kepalanya melalui lubang kecil, maka ia bisa membawa sisa tubuhnya juga. Jadi, setiap lubang kecil yang ada di rumah, berpotensi menjadi pintu masuk," ujarnya.
Jika di kecil digigit ular, sebaiknya jangan panik. Coba lakukan pertolongan pertama, sebelum ditangani petugas medis.
Berikut pertolongan pertama anak digigit ular menurut dr.Kurniawan Taufiq Kadafi, M. Biomed, Sp.A(K) dalam buku
Mengatasi Gawat Darurat pada Anak:
1. Mencegah penyebaran racun dengan cara melakukan bebat atau penekanan di tempat gigitan.
2. Meminimalkan gerakan tubuh yang tergigit.
3. Segera bawa anak ke rumah sakit.
4. Jika rumah sakit bisa ditempuh dalam 45 menit, tidak dianjurkan untuk mengisap dan membuka luka bekas tergigit dengan pisau di tempat kejadian.
Simak juga penjelasan soal serangan tawon yang berbahaya di video berikut:
[Gambas:Video Haibunda]
(ank/rap)