Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Jawaban Kak Seto Saat Ditanya Apakah Pernah Marah di Rumah

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Minggu, 10 Jan 2021 10:44 WIB

Aktivis dan pemerhati persoalan anak Seto Mulyadi alias Kak Seto
Kak Seto/ Foto: Ari Saputra

Siapa yang tidak kenal Kak Seto? Pria bernama lengkap Seto Mulyadi ini adalah seorang psikolog dan juga pemerhati anak.

Kak Seto sendiri saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) yang kerap menyuarakan tentang melindungi anak-anak.

Sejak dahulu, Kak Seto memang dikenal akrab dengan dunia anak-anak. Tak heran jika sampai hari ini wajahnya pun tetap awet muda karena selalu ceria. Padahal usia Kak Seto 69 tahun dan sudah memiliki tiga orang cucu lho.

Karena selalu berkecimpung di dunia anak, Kak Seto pun memiliki citra positif. Ia selalu terlihat sabar juga tenang dalam menghadapi berbagai hal.

Namun rupanya hal ini juga membuat banyak netizen penasaran. Bagaimana seorang Kak Seto ketika sedang marah atau emosi ya?

"Selama ini kalau kita lihat gitu Kak Seto tuh adem terus tidak pernah marah sama sekali. Di rumah itu pernah marah enggak sih?" tanya Rian Ibram, dikutip dari Youtube TRANS TV Official, Sabtu (9/1/2021).

Mendapat pertanyaan tersebut, Kak Seto mengatakan bahwa ia juga manusia biasa yang punya emosi. Namun ibunya mengajari Kak Seto, apabila sedang marah maka salurkan energi tersebut dalam sebuah karya.

"Saya kan manusia juga ya, punya emosi, marah juga. Cuma ini yang ngajari ibu saya, kalau marah itu, ledakkan dalam sebuah karya," ujar Kak Seto.

Karya-karya tersebut misalnya dengan lukisan. Kak Seto akan melukis jika ia merasakan marah atau kecewa. Atau, ia bisa menyalurkan emosinya dengan bernyanyi.

"Misal saya marah, di rumah saya banyak lukisan, coretan warna-warni, tapi ya itu adalah karya dari ekspresi mungkin sedang kecewa, marah. Atau di kamar mandi, anak-anak tahu kalau saya nyanyinya keras misalnya lagu-lagu Tapanuli. Itu kalau lagi marah ya nyanyi itu," ungkapnya.

Lebih lanjut, Kak Seto memberikan saran kepada orang tua bagaimana menyalurkan marah kepada anak.

Klik halaman selanjutnya

Simak juga langkah-langkah kendalikan emosi anak dalam video ini:

[Gambas:Video Haibunda]

Artis penyintas COVID-19

Cara Marah pada Anak

Aktivis dan pemerhati persoalan anak Seto Mulyadi alias Kak Seto

Kak Seto/ Foto: Ari Saputra

Kak Seto menjelaskan bahwa marah itu adalah sesuatu yang wajar dan boleh dilakukan. Hanya saja marah tidak boleh disalurkan dengan kekerasan.

"Difahami saja bahwa marah itu wajar, boleh, tapi juga diberi contoh. Misalnya kalau ayah marah tidak bentak, tidak banting piring," kata Kak Seto.

Sebaiknya, saat marah gunakanlah kata-kata positif. Agar anak juga tidak tersalurkan energi negatif.

"Misalnya bilang saja 'Sayang Ayah marah'. Saya juga pada anak bilang gitu, 'Sayang Ayah marah, waktu itu kan janji kita mau belajar sama-sama,'" ujarnya.

"Jadi marah dengan senyuman, dengan belaian, pelukan, anak akhirnya merasa oh ya dia akan mengubah perilakunya, tanpa tersinggung atau merusak persahabatan antara orang tua dan anak," sambungnya.


(yun/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda